Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Syahdunya Jalan-jalan Malam di Jalan Braga Bandung, dari Menilik Indahnya Bangunan Peninggalan Belanda sampai Nikmati Bacang

<b>Syahdunya Jalan-jalan Malam di Jalan Braga Bandung, dari Menilik Indahnya Bangunan Peninggalan Belanda sampai Nikmati Bacang</b>

Syahdunya Jalan-jalan Malam di Jalan Braga Bandung, dari Menilik Indahnya Bangunan Peninggalan Belanda sampai Nikmati Bacang

Berkunjung ke Jalan Braga tak afdol jika tidak menikmati keindahan arsitektur gedung dan menikmati bacang panas.

Jalan Braga jadi daya tarik yang dimiliki Kota Bandung, Jawa Barat. Keindahannya tampak jelas dari deretan bangunan bergaya Belanda dan kerapian penataannya.

Sayang rasanya jika bertandang ke kota kembang tanpa menikmati Jalan Braga terlebih saat malam tiba.

Di Kota Bandung, Jalan Braga telah lama menjadi surga belanja dengan berbagai toko estetiknya. Sebut saja kuliner, fashion, pernak pernik, oleh-oleh sampai perlengkapan otomotif tersedia di sana.

Berwisata di Jalan Braga seolah membawa para pengunjung ke masa lampau, dengan keindahan bangunan serta keragaman kulinernya yang menggugah selera.

Syahdunya Jalan-jalan Malam di Jalan Braga Bandung, dari Menilik Indahnya Bangunan Peninggalan Belanda sampai Nikmati Bacang
Menikmati Arsitektur Bangunan khas Eropa

Menikmati Arsitektur Bangunan khas Eropa

Old town van Java layak disematkan di Jalan Braga. Ini bukan tanpa alasan, karena di sana lebih dari 50 persen bangunannya merupakan sisa masa kolonial atau dibuat dengan gaya tersebut.

Beberapa gedung lawas yang jadi ikon di sana di antaranya Gedung Merdeka yang pernah menjadi Societeit Concordia pada 1895.

Lalu ada pula De Vries yang merupakan mal pertama di Priangan (sebutan wilayah Bandung raya sampai Jawa Barat selatan) dan sebagainya.

Mengutip buku Wajah Bandoeng Tempo Doeloe (1984) karya Haryoto Kunto, Jalan Braga dulu dikenal juga sebagai pusat pertokoan Eropa paling terkemuka se-Hindia Belanda.

Gaya arsitekturnya masih dipertahankan dengan warna dominan putih. Rata-rata gedung-gedung tua di sana menggunakan pilar besar, jendela tinggi dan pintu yang megah. Nama yang masih dipakai pun banyak yang belum diganti, alias sama saat masa kejayaannya.

Ada Gedung Majestic yang Mirip Kaleng Biskuit

Selain Gedung Merdeka dan De Vries, terdapat pula Gedung Majestic yang mirip kaleng biscuit. Strukturnya didesain menyerupai tabung, dengan jendela dan pintu bermotif Indische.


Mengutip Liputan6, dulunya gedung ini dipakai untuk penayangan gambar bergerak (sekarang bioskop). Kemudian gedung ini juga menampilkan orkes mini dan seorang komentator untuk mengiringi film bisu saat penayangannya.

Saat ini, gedung yang terletak di Jalan Braga nomor 1 itu masih digunakan dan mempertahankan arsitektur lawasnya sejak 1925 sebagai gedung pertunjukan seni dan hiburan.

Ada Gedung Bank Terbesar di Zaman Belanda

Ada Gedung Bank Terbesar di Zaman Belanda

Kemudian bangunan ikon di Braga lainnya adalah gedung BJB yang bergaya art deco.

Dulunya, gedung ini merupakan bangunan milik Bank De Eerste Nederlands-Indische Spaarkas en Hypotheek Bank (Bank Denis).

Di masanya, pernah terjadi kisah dramatis di sini, di mana pemuda Bandung merobek bendera merah putih biru milik Belanda sebagai bentuk protes terhadap penjajahan.

Sampai sekarang, gedung-gedung bersejarah itu masih berdiri kokoh dan saat malam, kondisinya terang dipenuhi cahaya lampu. Ini akan membuat penampilannya tetap terlihat jelas bisa dinikmati kala malam tiba.

Menikmati Kuliner Malam yang Beda

Setelah puas berkeliling Jalan Braga untuk menikmati keindahan bangunan lawas, saatnya mencari kuliner malam yang nyaman untuk menghangatkan badan.

Pengunjung bisa menikmati satu porsi bacang panas yang dijual oleh para pedagang pinggir jalan di sekitar Braga. Bacang ini nikmat disantap kala malam di Jalan Braga karena selalu dijaga agar tetap hangat.

Porsinya juga cukup mengenyangkan, karena terbuat dari beras ketan dan potongan kikil sapi bercita rasa gurih sedikit pedas. Satu porsi bacang panas dihargai Rp10.000.

Syahdunya Jalan-jalan Malam di Jalan Braga Bandung, dari Menilik Indahnya Bangunan Peninggalan Belanda sampai Nikmati Bacang
Perjalanan Ditutup dengan Semangkuk Sekoteng

Perjalanan Ditutup dengan Semangkuk Sekoteng

Setelah menyantap bacang panas, pengunjung bisa menutupnya dengan semangkuk kenikmatan minuman sekoteng.

Ini merupakan minuman dari kuah jahe dan gula Jawa, beserta tambahan toping yang beragam mulai dari kacang hijau, kacang tanah goreng, kolang kaling, roti tawar sampai biji delima.

Antara sekoteng dan bacang panas ini bisa dinikmati wisatawan di pinggir Jalan Braga yang syahdu dengan suasana romantis dari deretan gedung bersejarah.

Mengunjungi Bangunan Sekolah Tua Peninggalan Belanda di Kota Bandung, Masih Digunakan hingga Kini
Mengunjungi Bangunan Sekolah Tua Peninggalan Belanda di Kota Bandung, Masih Digunakan hingga Kini

Ada sebuah jendela di bangunan tua itu yang harus tetap dibiarkan terbuka

Baca Selengkapnya
Belajar dari Mbah Sariban, Rela Bersepeda Keliling Bandung untuk Bersihkan Sampah Tanpa Dibayar
Belajar dari Mbah Sariban, Rela Bersepeda Keliling Bandung untuk Bersihkan Sampah Tanpa Dibayar

Tak muluk-muluk, di usia senjanya ia ingin menyaksikan Kota Bandung yang bersih dan indah seindah julukan Kota Kembang

Baca Selengkapnya
Menguak Jejak Bangunan Tua Peninggalan Belanda di Semarang, Kini Hilang Tak Berbekas
Menguak Jejak Bangunan Tua Peninggalan Belanda di Semarang, Kini Hilang Tak Berbekas

Keberadaan bangunan tua itu tersembunyi di balik keriuhan pertokoan di kawasan Kranggan.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Dahsyatnya Kecelakaan Angkot Tabrak Pospol di Jagakarsa: tembok Bolong dan Penumpang Terpental Keluar
Dahsyatnya Kecelakaan Angkot Tabrak Pospol di Jagakarsa: tembok Bolong dan Penumpang Terpental Keluar

Ada seorang wanita yang sedang menyebrang jalan dari barat menuju timur. Sehingga, korban pun tertabrak.

Baca Selengkapnya
Mayjen Kunto Syok Lihat Sekolah Tak Layak Berdinding Bilik Bambu Berlantai Tanah, Langsung Diam dan Merenung, Ending-nya Bantu Rp100 Juta
Mayjen Kunto Syok Lihat Sekolah Tak Layak Berdinding Bilik Bambu Berlantai Tanah, Langsung Diam dan Merenung, Ending-nya Bantu Rp100 Juta

kondisi bangunan ruang kelas sekolah Madrasah Ibtidaiyah (MI) Al Ikhlas Gunung Halu, Kabupaten Bandung Barat, Jawa Barat.

Baca Selengkapnya
Saat Jalan-jalan di Kota Bandung, Mayjen Kunto Arief Bertemu Dengan Prajurit TNI yang Tertembak di Papua 'Alhamdulillah Selamat'
Saat Jalan-jalan di Kota Bandung, Mayjen Kunto Arief Bertemu Dengan Prajurit TNI yang Tertembak di Papua 'Alhamdulillah Selamat'

Mayjen TNI Kunto Arief Wibowo tak sengaja berjumpa dengan sosok tak terduga saat tengah berjalan santai.

Baca Selengkapnya
Kabupaten Bandung dan Sumedang Diterjang Puting Beliung, Sejumlah Bangunan Rusak dan Warga Terluka
Kabupaten Bandung dan Sumedang Diterjang Puting Beliung, Sejumlah Bangunan Rusak dan Warga Terluka

Puting beliung menerjang wilayah Kabupaten Bandung dan Sumedang, Rabu (21/2). Sejumlah rumah rusak serta belasan warga terluka akibat bencana ini.

Baca Selengkapnya
Banjir Besar Terjang Braga Bandung, Rumah-Rumah Warga Terendam hingga Satu Meter Lebih
Banjir Besar Terjang Braga Bandung, Rumah-Rumah Warga Terendam hingga Satu Meter Lebih

Banjir besar menerjang kawasan Braga, Kecamatan Sumurbandung, Bandung

Baca Selengkapnya
Ledakan di Bangkalan Mengakibatkan Sejumlah Rumah Rusak, Gegana Turun Tangan
Ledakan di Bangkalan Mengakibatkan Sejumlah Rumah Rusak, Gegana Turun Tangan

Ledakan di bangunan barang rongsokan itu terjadi sekitar pukul 09.00 WIB.

Baca Selengkapnya