Bak Gengster, ABG Konvoi Naik Motor Bawa Petasan & Tenteng Sajam Bikin Warga Ciledug Ketakutan, Ini Kata Polisi
Mereka melakukan tawuran di jalanan
Mereka melakukan tawuran di jalanan
Warga Ciledug, Kota Tangerang, dibuat resah dengan ulah gengster yang dimotori para remaja ABG. Tidak hanya melakukan tindakan anarkis, mereka juga kerap melakukan penyerangan terhadap warga secara acak yang mereka temukan di jalan.
Seperti aksi anarkisme dan kekerasan yang terjadi di jalan Hasyim Ashari, Kota Tangerang, Jumat (17/5/2024) malam viral di media sosial.
Dalam rekaman video viral itu memperlihatkan adanya aksi konvoi puluhan sepeda motor berisi pengemudi dan penumpang sepeda motor yang berjalan beriringan sambil mengacungkan berbagai jenis senjata tajam.
“Konvoi puluhan sepeda motor berisi remaja-remaja yang membawa senjata tajam di Cipondoh,” ujar Ikhlas Batubara, Sabtu (18/5).
Diduga rentetan dari konvoi sepeda motor dengan senjata tajam tersebut, beredar video di media sosial adanya aksi saling serang antar gengster yang terjadi di jalan Hasyim Ashari, Kota Tangerang, Jumat (17/5) malam.
Dalam video yang memperlihatkan para pelaku tawuran dengan menenteng senjata tajam itu melakukan aksi saling serang dan berkejar-kejaran antar lawan.
Suasana gaduh dan ricuh juga tergambar dari suara dan percikan api dari petasan yang mereka nyalakan.
Setelahnya anggota gengster tersebut berteriak sambil bernyanyi usai melakukan penyerangan.
Sementara Kepolisian hingga saat ini belum memberikan keterangan perihal aksi tawuran tersebut.
Kapolres Metro Tangerang Kota, Polda Metro Jaya, Kombes Pol Zain Dwi Nugroho hanya menjawab singkat pada grup whatsapp wartawan Polres.
“Saya cek Info tersebut,” ujar Zain.
Atas kekerasan dan tindak anarkis sebagaimana video viral tersebut, warganet memberikan tanggapan beragam. Mereka meminta agar adanya tindakan tegas aparat penegak hukum terhadap pelaku kriminal yang mengganggu ketertiban dan ketentraman di masyarakat.
Seperti diungkap pemilik akun hans_rapopo22. “Asli Indonesia butuh ketegasan seperti pak Harto, minimal petru dihidupkan kembali,” tulis warga net.
Warga netlainnya juga mengaku resah dan khawatir dengan keselamatan warga sipil atas tindak anarkisme dan kekerasan yang meresahkan warga seperti video viral.
“khawtir dengan keluarga di Ciledug,” tulis pemilik akun @yadhie_aye
Polisi menyita barang-barang digunakan para remaja saat konvoi menggunakan sepeda motor dan membawa bendera dari penangkapan tersebut.
Baca SelengkapnyaKorban diketahui berinisial KRK (26) asal Kecamatan Mengwi, Kabupaten Badung.
Baca SelengkapnyaTersangka mencoba menghidupkan sepeda motor dengan kunci kontak miliknya.
Baca SelengkapnyaAda saja tingkah ibu-ibu yang sukses membuat orang di sekelilingnya geleng kepala.
Baca SelengkapnyaPengendara mobil mewah ini nekat terobos trotoar karena jalan utama ditutup.
Baca SelengkapnyaPolisi menanyakan tujuan pengendara motor. Namun jawabannya malah bikin ngakak.
Baca SelengkapnyaAkibat kejadian tersebut sopir truk langsung dilakukan pemeriksaan oleh petugas PJR Jasa Marga di Tol Kalikangkung karena berhenti di bahu jalan.
Baca SelengkapnyaIa lantas memilih untuk memberhentikan mobilnya dan membiarkan harimau untuk menyebrangi jalanan tersebut.
Baca SelengkapnyaKurang dari 24 jam, polisi langsung menangkap pelaku di kediamannya.
Baca Selengkapnya