Menhan Prabowo Diundang Acara Natalan KemenBUMN, Bawaslu Bakal Selidiki
Menteri Pertahanan, Prabowo Subianto menghadiri perayaan natal bersama 2023 BUMN di JCC.
Menteri Pertahanan, Prabowo Subianto menghadiri perayaan natal bersama 2023 BUMN di JCC.
Badan Pengawasan Pemilu (Bawaslu) RI mengaku, akan mengecek terkait dengan acara Natalan Kementerian Badan Usaha Milik Negara (KemenBUMN) 2023.
Diketahui, dalam acara tersebut turut dihadiri oleh Menteri Pertahanan (Menhan) RI Prabowo Subianto yang juga merupakan Capres nomor urut 2, di Jakarta Convention Center (JCC).
"Pertama kampanye apa tidak, alat bukti sampai atau tidak? ngajak pilih yang bersangkutam atau tidak, kalau udah mengajak memilih yang bersangkutan, menurut UU 7 tidak diperkenankan," kata Bagja kepada wartawan, Rabu (17/1).
"Pejabat negara, beliau juga tim kampanye atau tidak, itu acara kementerian kan? Enggak boleh. Tapi enggak bisa kemudian kita langsung. enggak, cek dulu. Apakah kemudian intensinya demikian," sambungnya.
Menurutnya, apabila dalam kegiatan tersebut dan melakukan ajakan untuk memilih, hal itu lah yang kemudian dianggap sebagai pelanggaran, apalagi berstatus sebagai menteri saat hadir di acara tersebut.
"Menguntungkan para pihak dalam tindakan, iya. Bisa, kan pejabat (dikenakan sanksi). Kecuali pada saat kampanye ya, bersangkutan kemudian izin cuti, itu enggak bisa," ucapnya.
"Enggak, lihat acaranya dulu. Acara kementerian apa tidak? Kalau acara Kementerian, itu tidak diperkenankan. Acara kementerian tidak diperkenankan," pungkasnya.
Sebelumnya, Menteri Pertahanan, Prabowo Subianto menghadiri perayaan natal bersama 2023 BUMN yang digelar di Jakarta Convention Center (JCC).
Kehadiran Prabowo dalam agenda tersebut merupakan undangan dari Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Erick Thohir.
Dalam sambutannya, Erick menyadari akan banyak muncul pertanyaan korelasi kehadiran Prabowo dalam agenda BUMN tersebut. Mengingat tugas pokok Prabowo sebagai Menteri Pertahanan tidak beririsan dengan BUMN.
Namun, Erick menegaskan Prabowo merupakan bagian dari BUMN. Dia menyebut Prabowo merupakan keturunan dari pendiri BUMN, Bank Negara Indonesia (BNI).
"Bapak Jenderal Prabowo Subianto adalah keluarga besar BUMN juga, kenapa? Beliau adalah cucu Margono Djojohadikoesoemo, pendiri Bank Negara Indonesia (BNI), bank BUMN yang sekarang terbesar nomor 4 Indonesia," kata Erick, Senin (15/1).
Prabowo awalnya mengungkit pepatah mengenai 'kawan sejati adalah kawan di saat susah'.
Baca SelengkapnyaPrabowo tidak ambil pusing dengan nilai yang diberikan kepadanya itu. Dengan logat betawi, ia menyebut tak mau memikirkannya.
Baca SelengkapnyaPrabowo seharusnya mengikuti rapat terbatas di Istana Kepresidenan untuk membahas ketenagakerjaan
Baca SelengkapnyaPrabowo berkelakar ingin usia pemilih di Pemilu bisa diturunkan menjadi 10 tahun
Baca SelengkapnyaPrabowo melihat di media sosial ada anak-anak marah sampai nangis bila orangtuanya tidak pakai baju gemoy.
Baca SelengkapnyaSosok budayawan dan kyai kenamaan Indonesia yang pernah ledek Prabowo Subianto.
Baca SelengkapnyaPemberian pangkat jenderal kehormatan itu menuai pro dan kontra.
Baca SelengkapnyaUntuk menang, Prabowo meminta relawan dalam satu hari mengajak satu orang memilih 02.
Baca SelengkapnyaPrabowo menyatakan bahwa julukan ini merupakan suatu kehormatan baginya.
Baca Selengkapnya