MKD Duga Plat DPR Mobil Alphard di TKP Brigadir RAT Tewas Bunuh Diri Palsu
Karena nomor itu tertulis 25 yang mana tidak ada nomor dinas tersebut yang terdaftar.
Karena nomor itu tertulis 25 yang mana tidak ada nomor dinas tersebut yang terdaftar.
Mahkamah Kehormatan Dewan (MKD) DPR RI memastikan kalau plat dinas yang terpasang pada mobil Toyota Alphard, tempat kejadian perkara (TKP) tewasnya, Brigadir Ridhal Ali Tomi (Brigadir RAT) adalah palsu.
“Itu bukan mobil DPR, itu mereka menggunakan plat palsu. Di DPR tidak ada nomor seperti itu,” kata Wakil Ketua MKD Nazaruddin Dek Gam saat dikonfirmasi, Minggu (28/4).
Dugaan Nazaruddin semakin kuat memastikan plat nomor dinas Toyota Alphard itu palsu. Karena nomor itu tertulis 25 yang mana tidak ada nomor dinas tersebut yang terdaftar.
“Di DPR adanya nomor anggota dan pimpinan. Nah nomor 25 itu tidak ada pimpinan sampai 25 orang,” kata dia.
Oleh sebab itu, Nazaruddin akan segera menindaklanjuti dugaan terkait pemakaian plat palsu ke aparat kepolisian. Agar segera terungkap kebenaran plat dinas yang terpasang pada mobil tersebut.
“Jadi jelas itu palsu, dan kami akan segera melaporkan ke kepolisian terhadap pemalsuan tersebut,” terangnya.
Adapun dalam kasus ini, Brigadir RAT ditemukan tewas dengan luka tembak di kepala dalam sebuah mobil Toyota Alphard, di rumah seorang pengusaha di kawasan Mampang Prapatan, Jakarta Selatan, Kamis (25/5) lalu.
Dengan dugaan melakukan tindakan bunuh diri saat tengah berada di dalam mobil. Hal sejalan dengan penyidik yang juga menemukan pistol jenis HS-9 dari lokasi penemuan korban.
Namun, untuk motif awal tindakan Brigadir RAT melakukan dugaan bunuh diri. Ditengarai karena masalah pribadi. Sehingga masih perlu dibuktikan oleh Polres Metro Jakarta Selatan yang menangani kasus ini.
MKD tidak ada keterkaitan antara anggota DPR dengan mobil berpelat palsu yang berkaitan dengan kematian Brigadir RA tersebut.
Baca SelengkapnyaPolisi juga amankan delapan unit mobil dengan plat nomor palsunya disertakan 25 KTA DPR yang diduga palsu.
Baca SelengkapnyaBelakangan didapati mobil mewah memakai pelat palsu DPR
Baca SelengkapnyaIa mendapatkan suara terbanyak di tingkat DPRD Kota/Kabupaten di Jatim padahal bukan caleg petahana.
Baca SelengkapnyaPembahasan dan rapat pengambilan keputusan tingkat I dilakukan secara 'senyap' pada masa reses DPR
Baca SelengkapnyaPolisi mengamankan barang bukti delapan mobil dengan pelat palsu serta 25 kartu tanda anggota DPR.
Baca SelengkapnyaDuduk Perkara Anak Anggota DPRD Surabaya Dilaporkan Penganiayaan, Dipicu Pelemparan Mobil
Baca SelengkapnyaPria di Majalengka Bakar Mobil dan Rumah Karena Ditolak Rujuk, Mantan Istri Sering Dapat Kekerasan
Baca SelengkapnyaMobil naas yang dikendarai oleh AB (44) itu sempat menabrak pagar pos polisi El Tari setelah terbakar.
Baca Selengkapnya