Tim investigasi berlapis, Denny yakin penyerbu lapas terungkap
Merdeka.com - Wakil Kementerian Hukum dan HAM Denny Indrayana yakin para pelaku penembakan di Lapas Cebongan, Sleman, Yogyakarta dapat segera terungkap. Apalagi kasus tersebut kini ditangani oleh beberapa penegak hukum, seperti Kepolisian dan TNI.
"Perkembangan Insya Allah pasti ada, kita kan punya tim investigasi berlapis dan sudah ada beberapa tim investigasi dari kepolisian, Tim Kasad, dan Tim investigasi lain seperti Komnas HAM," ujarnya di Kantor Kemenkumham, Selasa (2/4).
Menurut Deny, pengusutan yang dilakukan banyak pihak tersebut mulai menemui titik terang. Meski demikian publik diharapkan bersabar. Pasalnya, tim investigasi masih harus mendalami pengusutan kasus ini secara mendalam.
"Perkembangan memang ada dan mengarah ke positif. Kita harus paham dalam pengungkapan kasus hukum, apalagi macam ini, belum bisa diungkapkan lebih utuh itu agar kasus ini cepat terungkap," tutupnya.
Setelah sebelumnya Polda Yogyakarta dibantu Mabes Polri mulai menangani kasus penembakan tahanannya, kemudian berturut-turut tim investigasi dari Komnas HAM, TNI AD dan juga beberapa tim independen turut campur tangan. Tim-tim ini bekerja dan saling berkoordinasi untuk mengungkap siapa penyerbu Lapas Cebongan.
(mdk/tyo)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Polisi tersebut nampak tampil nyentrik dan unik di antara anggota lainnya.
Baca SelengkapnyaAksi berani ditunjukkan seorang emak-emak bernama Eni (54). Dia mengejar dua penjambret handphonenya hingga salah seorang di antara mereka tertangkap.
Baca SelengkapnyaBeberapa Caleg yang diduga tak meraup suara banyak pun mengalami kekecewaan.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Polisi masih mencari tahu identitas dari pelaku termasuk tiga rekannya yang berhasil melarikan diri.
Baca SelengkapnyaMuhyani tidak pernah terbayang dan sangat terpukul saat harus berurusan dengan hukum.
Baca SelengkapnyaKorban dianiaya dengan cara disiram diduga dengan air keras lalu dibacok dengan celurit.
Baca SelengkapnyaPolisi yang diduga melakukan pencabulan terhadap anak tiri disebut sempat meminta pada pelapor untuk mencabut laporannya.
Baca SelengkapnyaPolisi masih mencoba mencari pelaku lain dalam kasus pembakaran ini.
Baca SelengkapnyaKarnita meminta warga untuk menjaga jarak aman dan agar tidak berbuat macam-macam yang bisa mengancam keselamatan.
Baca Selengkapnya