Cara Mengatasi Air Sumur yang Keruh, Bau dan Berminyak
Ada banyak manfaat memiliki sumur air sendiri di rumah. Sumur air di rumah memastikan ketersediaan air yang cukup untuk kebutuhan sehari-hari. Anda tidak perlu bergantung pada pasokan air dari pihak ketiga seperti PAM (Perusahaan Air Minum) atau sumber air lainnya.
Selain itu, air sumur biasanya memiliki kualitas yang baik karena berasal dari sumber air tanah yang alami. Dengan memiliki sumur air di rumah, Anda dapat memastikan kualitas air yang Anda gunakan untuk minum, memasak, dan keperluan lainnya.
Tak hanya itu, dengan memiliki sumur air di rumah, Anda juga dapat menghemat biaya air bulanan. Anda tidak perlu membayar tagihan air kepada pihak ketiga dan dapat menggunakan air sumur secara gratis.
Sumur air juga memberikan keberlanjutan pasokan air, terutama saat terjadi gangguan pasokan air dari pihak ketiga, seperti pemadaman air atau kekeringan.
Sumur resapan juga dapat membantu mencegah banjir. Dengan menyerap air hujan ke dalam tanah melalui sumur resapan, risiko genangan air di permukaan tanah dapat berkurang.
Dengan memiliki sumur air di rumah pula, Anda dapat mengurangi risiko pencemaran air tanah. Anda memiliki kendali penuh terhadap kualitas air yang digunakan di rumah Anda.
Sementara dari sisi konservasi, sumur resapan dapat membantu dalam konservasi air. Air hujan yang ditampung dalam sumur resapan dapat diserap ke dalam tanah dan meningkatkan cadangan air tanah. Hal ini membantu mengurangi risiko kekeringan dan memanfaatkan air hujan secara efisien.
Hanya saja, kadang sumur air di rumah tidak selalu bersih. Ada kondisi di mana air sumur kadang berubah warna, berminyak dan bau tak sedap. Lantas, apa penyebabnya? Ketahui juga cara mengatasi air sumur yang kotor, bau dan berminyak berikut ini!
© Merdeka.com 2024
Penyebab Sumur Air Keruh, Bau dan Berminyak
Air sumur yang Keruh
Penyebab air sumur menjadi keruh dapat disebabkan oleh beberapa faktor, seperti galian sumur yang kurang dalam, kondisi geologis atau struktur tanah yang kurang baik, hujan deras atau terus-menerus yang membuat tanah di sekitar sumur menjadi lunak atau berlumpur, dan kebocoran pipa yang menyebabkan kerusakan pada sumur.
berita untuk kamu.
Air Sumur yang Berwarna Kuning dan Berminyak
Air sumur yang berwarna kuning dan berminyak dapat disebabkan oleh peralatan yang digunakan, seperti pipa air. Meskipun air sumur itu sendiri bersih, pipa yang sudah tua dan berkarat dapat menyebabkan air sumur menjadi bau, kotor, dan berwarna kuning.
© Merdeka.com 2024
Cara Mengatasi Sumur Air Keruh, Bau dan Berminyak
Sumur Air Keruh
- Filter Air Sumur: Menggunakan filter air sumur dapat membantu menjernihkan air yang keruh. Filter ini dapat menangkap partikel-partikel kecil yang menyebabkan kekeruhan air sumur.
- Perbaikan Sumur: Jika sumur Anda terlalu dangkal atau terdapat kebocoran pipa, perbaikan sumur mungkin diperlukan untuk mengatasi masalah air keruh.
Sumur Air Bau
- Membersihkan Sumur: Membersihkan dinding sumur dengan menggunakan produk pembersih yang sesuai dapat membantu menghilangkan bau dan bakteri yang ada di dalam sumur.
- Menggunakan Bahan Alami: Beberapa bahan alami seperti tawas atau kaporit dapat digunakan untuk menjernihkan air sumur yang berbau.
Sumur Air Berminyak
- Menguras Sumur: Menguras sumur secara berkala dapat membantu menghilangkan minyak yang terakumulasi di dalamnya.
- Pemeliharaan Rutin: Melakukan pemeliharaan rutin pada sumur, termasuk membersihkan dinding sumur dan melakukan perawatan yang diperlukan, dapat membantu mengatasi masalah air sumur berminyak.
Jika Anda mengalami masalah dengan sumur air di rumah, disarankan untuk berkonsultasi dengan ahli sumur atau profesional terkait untuk mendapatkan solusi yang sesuai.
- Iwan Tantomi
Sampai saat ini mata air tersebut masih terjaga kesuciannya.
Baca SelengkapnyaWarga Cisuru, Cilegon, Banten kerap mengeluhkan sulitnya mendapatkan air bersih
Baca SelengkapnyaMenahan air kecil atau kencing saat perjalanan bisa memicu munculnya penyakit.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Serumbung sumur merupakan alat penjernih air kuno dari masa Kesultanan Banten yang berkuasa pada 1527-1813.
Baca SelengkapnyaTembok pos pantau pintu air penyaringan Palmerah, Jakarta Barat ambruk akibat hujan deras
Baca SelengkapnyaSaluran air yang tidak berfungsi dengan baik dapat menyebabkan air hujan menumpuk di atap.
Baca SelengkapnyaSejumlah buah bisa jadi sajian yang tepat untuk berbuka puasa dan memenuhi kebutuhan air di tubuh dengan cepat.
Baca SelengkapnyaCurug Uci bisa dibilang serpihan surga di bumi Garut, Jawa Barat.
Baca SelengkapnyaBanjir di Kudus karena hujan lebat yang mengguyur sejak Sabtu (10/3) lalu.
Baca Selengkapnya