Mitos Mata Kiri Atas Kedutan Menurut Primbon, Ketahui dari Sisi Medisnya
Mitos mata kiri atas kedutan adalah mitos yang banyak berkembang di masyarakat dan memiliki arti beragam.
Mitos mata kiri atas kedutan adalah mitos yang banyak berkembang di masyarakat dan memiliki arti beragam.
Kedutan pada mata adalah hal yang umum terjadi. Kedutan ini terasa seperti kejang otot ringan yang berulang di bagian kelopak mata. Namun bagi sebagian masyarakat, mata kedutan dianggap memiliki arti tersendiri.
Mitos mata kedutan memiliki arti berbeda tergantung di mana letak kedutan terjadi. Salah satu yang banyak dicari adalah mitos mata kiri atas kedutan. Mitos ini didasarkan pada primbon yang akan mengungkap nasib atau peristiwa yang kemungkinan terjadi nantinya.
Meski begitu, kedutan mata juga bisa dijelaskan dari sisi medis. Bagaimana mitos mata kiri atas kedutan? Bagaimana penjelasannya dari sisi medis?
Mitos mata kiri atas kedutan menurut Primbon Jawa sering kali dikaitkan dengan pertanda atau ramalan yang berkaitan dengan kejadian yang akan datang dalam kehidupan seseorang. Berikut beberapa penjelasan panjang mengenai mitos mata kiri atas kedutan tersebut:
Dalam istilah medis, kedutan mata disebut dengan myokymia. Kedutan mata merupakan kejang otot kelopak mata yang berulang dan tidak disengaja.
Kedutan biasanya terjadi di kelopak mata atas, tetapi bisa juga terjadi di kelopak mata atas dan bawah. Kedutan bisa dirasakan di satu mata atau keduanya.
Bagi kebanyakan orang, kejang ini sangat ringan dan terasa seperti tarikan lembut pada kelopak mata. Kejang biasanya terjadi setiap beberapa detik selama satu atau dua menit.
Episode kedutan kelopak mata tidak dapat diprediksi. Kedutan dapat terjadi secara terus menerus selama beberapa hari. Kemudian, seseorang mungkin tidak akan mengalami kedutan selama berminggu-minggu atau bahkan berbulan-bulan.
Kedutan tidak menimbulkan rasa sakit dan tidak berbahaya, tetapi mungkin bisa mengganggu. Kebanyakan kedutan akan sembuh dengan sendirinya tanpa perlu pengobatan.
Dalam kasus yang jarang terjadi, kejang kelopak mata dapat menjadi tanda peringatan awal dari gangguan gerakan kronis, terutama jika kejang tersebut disertai dengan kedutan wajah lainnya atau gerakan yang tidak terkendali.
Kejang kelopak mata dapat terjadi tanpa penyebab yang dapat diidentifikasi. Terkadang, aktivitas listrik di otak menyebabkan sel saraf mengirimkan sinyal ke otot, yang menyebabkan kejang.
Kedutan mata yang tidak disertai gejala lain, bukanlah hal yang perlu dikhawatirkan. Berikut penyebab kedutan yang tidak berbahaya:
1. Kafein
Konsumsi kafein merangsang otot tubuh menjadi tegang. Ketika kafein masuk ke dalam tubuh, zat ini akan merangsang sistem saraf pusat, yaitu otak.
Kafein yang diminum terlalu banyak bisa menyebabkan otot tubuh mengejang dan berisiko menimbulkan kedutan mata kiri atas atau sisi satunya. Minum kafein pada malam hari bisa menyebabkan susah tidur yang juga bisa menyebabkan mata kedutan.
2. Rokok dan Alkohol
Alkohol mengandung kafein dan asap rokok mengandung ribuan zat kimia yang bisa memengaruhi saraf tibuh. Kemungkinan besar senyawa pada rokok dan alkohol bisa memicut terjadinya saraf kelopak mata menegang.
3. Kelelahan
Penyebab kedutan yang ringan selanjutnya adalah kelelahan dan kurang tidur. Setelah seharian menggunakan mata untuk belajar atau bekerja, mata tentunya akan kelelahan.
Ketika mata tidak segera diistirahkatkan, ia akan lebih mudah mengalami tegang dan kejang. Akibatnya mata akan kedutan saat kurang tidur atau kelelahan.
4. Penggunaan Gadget
Penggunaan gadget juga bisa menjadi arti kedutan mata kiri atas atau sisi lainnya. Seharian menatap layar komputer atau gadget menjadi salah satu penyebab lelahnya otot mata. Apalagi jika kamu memiliki mata kering, risiko mata berkedut akan lebih besar.
5. Obat Tertentu
Arti kedutan mata kiri atas atau sisi lainnya juga bisa karena konsumsi obat tertentu. Obat antiepileptik dan antipsikotik memengaruhi saraf dan otot, sehingga menyebabkan otot menegang dan tremor (tubuh gemetaran).
Kedutan mata adalah fenomena yang sering dialami oleh banyak orang. Kedutan mata terjadi ketika otot-otot di sekitar mata berkontraksi secara tidak teratur dan tidak terkendali.
Kedutan mata biasanya tidak berbahaya dan dapat hilang dengan sendirinya, tetapi kadang-kadang dapat menjadi tanda adanya gangguan kesehatan atau penyakit.
Kedutan mata juga sering dikaitkan dengan supersitis, yaitu kepercayaan atau praktik yang berasal dari ketidaktahuan, ketakutan, atau pemahaman yang salah tentang sebab-akibat. Supersitis dapat dipengaruhi oleh faktor budaya, agama, pendidikan, pengalaman, dan lingkungan.
Namun, sebenarnya tidak ada bukti ilmiah yang mendukung kaitan antara kedutan mata dengan supersitis. Kedutan mata hanyalah gerakan otot yang tidak memiliki hubungan dengan keberuntungan atau nasib seseorang.
Mata kedutan terjadi ketika otot-otot di sekitar mata berkontraksi secara tidak teratur dan tidak terkendali.
Mata kedutan biasanya tidak berbahaya dan dapat hilang dengan sendirinya, tetapi kadang-kadang dapat menjadi tanda adanya gangguan kesehatan atau penyakit.
Untuk mengatasi mata kedutan sebelah kiri, Anda dapat mencoba beberapa cara berikut ini:
Makna mata kedutan sebelah kiri bisa bermacam-macam, seperti tanda akan adanya kabar baik atau rezeki melimpah. Tapi di balik itu, ada penjelasan ilmiahnya.
Baca SelengkapnyaMitos mata kedutan sebelah kiri memang banyak tersebar di masyarakat. Mereka menganggap kedutan mata di sebelah kiri sebagai sebuah tanda akan sesuatu.
Baca SelengkapnyaSebagian masyarakat masih mempercayai jika mata kita berkedut, baik yang sebelah kanan maupun kiri, memiliki arti tersendiri.
Baca SelengkapnyaMitos kedutan mata kanan atas bervariasi tergantung pada kepercayaan budaya masyarakat setempat.
Baca SelengkapnyaKejatuhan cicak mungkin membuat kita kaget dan jijik. Tapi bagi sebagian orang, kejatuhan cicak, dianggap memiliki arti tertentu.
Baca SelengkapnyaMitos cegukan menghubungkan cegukan sebagai pertanda baik atau buruk, seperti ada yang merindukan Anda, ada yang akan datang, atau ada bahaya.
Baca SelengkapnyaKepala bayi peyang adalah kondisi di mana kepala bayi menjadi rata atau tidak simetris. Meski ada penjelasan medisnya, kondisi ini tak lepas dari beragam mitos.
Baca SelengkapnyaMata kedutan dikaitkan dengan berbagai mitos atau nasib tertentu.
Baca SelengkapnyaDalam tradisi primbon atau kepercayaan Jawa, terdapat mitos atau kepercayaan terkait hari kelahiran dan kepribadian seseorang.
Baca Selengkapnya