Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Ahok sudah tanda tangan surat pembayaran gaji buat 72.000 PNS

Ahok sudah tanda tangan surat pembayaran gaji buat 72.000 PNS Ahok lantik Djarot Saiful jadi Wakil Gubernur DKI. ©2014 merdeka.com/muhammad luthfi rahman

Merdeka.com - Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta rencananya akan melakukan pembayaran gaji bulan Januari kepada pegawai negeri sipil (PNS) DKI hari ini, Kamis (8/1). Surat penandatanganan pembayaran gaji juga telah ditandatangani.

Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) mengakui memang sempat terjadi salah paham saat terjadi pergantian pejabat secara massal di Monumen Nasional (Monas) pada 2 Januari 2015. Namun sebenarnya hal ini dapat diantisipasi.

"Karena ada beberapa yang dicopot jadi staf. Lalu ada terlambat hitung. Kalau dulu kan eselon ada tunjangan-tunjangan dikirim sekaligus duitnya. Harusnya sederhana kan, kirim aja uang gaji pokoknya dulu," kata Ahok di Balai Kota DKI Jakarta, Kamis (8/1).

Dia mengungkapkan, kemarin malam dirinya sudah menandatangani surat pembayaran gaji untuk 72.000 PNS DKI. Rencananya mereka akan dapat menerima gaji tersebut hari ini.

"Tapi udah beres. Kemarin sudah langsung tanda tangan. Udah bisa proses. Iya, kemarin pun udah jalan harusnya," tutup mantan Bupati Belitung Timur ini.

Namun, salah satu PNS DKI Jakarta Golongan 2B mengatakan, pagi tadi dirinya sudah melakukan pengecekan ke rekening Bank DKI miliknya. Tetapi hasilnya nihil. Sebab gaji yang seharusnya diterima tanggal 2 Januari 2015 belum masuk.

"Tadi pagi udah coba ngecek, tapi belum ada duit masuk. Mudah-mudahan siang nanti gajian," ungkap PNS DKI yang tidak ingin disebutkan namanya kepada merdeka.com.

(mdk/gib)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Ternyata Segini Gaji Ahok Sebulan Jadi Komisaris Utama Pertamina, Nominalnya Tak Main-main
Ternyata Segini Gaji Ahok Sebulan Jadi Komisaris Utama Pertamina, Nominalnya Tak Main-main

Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) bocorkan gajinya selama bekerja sebagai Komisaris Utama Pertamina. Berapa angkanya?

Baca Selengkapnya
Ahok Sebut Butuh Pendapatan Rp5 Juta hingga Rp10 Juta untuk Tinggal di Jakarta
Ahok Sebut Butuh Pendapatan Rp5 Juta hingga Rp10 Juta untuk Tinggal di Jakarta

"Tinggal di Jakarta tuh harusnya (pendapatan) Rp5juta sampai Rp10 juta lebih bagus," kata Ahok

Baca Selengkapnya
Jokowi Naikkan Gaji PNS dan Gencarkan Bansos Jelang Pilpres, Ini Tanggapan Ganjar
Jokowi Naikkan Gaji PNS dan Gencarkan Bansos Jelang Pilpres, Ini Tanggapan Ganjar

Calon Presiden nomor urut 3, Ganjar Pranowo menanggapi langkah Presiden Jokowi menaikkan gaji Aparatur Sipil Negara (ASN) menjelang pencoblosan Pemilu 2024.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Aturan Kenaikan Gaji PNS 8 Persen Diteken Jokowi, Besarannya Jadi Segini
Aturan Kenaikan Gaji PNS 8 Persen Diteken Jokowi, Besarannya Jadi Segini

Presiden Jokowi teken aturan kenaikan gaji PNS naik 8 persen per Januari 2024.

Baca Selengkapnya
Profil Lengkap Ahok, Komut Pertamina yang Mundur dari Jabatan karena Dukung Ganjar-Mahfud
Profil Lengkap Ahok, Komut Pertamina yang Mundur dari Jabatan karena Dukung Ganjar-Mahfud

Surat pengunduran diri Ahok telah diberikan kepada Sekretaris Dewan Komisaris agar dikirimkan kepada Menteri BUMN dan ditembuskan ke Presiden Jokowi.

Baca Selengkapnya
Ahok Ungkap Jokowi Pernah Memintanya Mundur dari Pencalonan Gubernur DKI
Ahok Ungkap Jokowi Pernah Memintanya Mundur dari Pencalonan Gubernur DKI

Ahok menceritakan hanya Megawati yang mendukungnya sebagai Cagub DKI.

Baca Selengkapnya
Ahok Cerita Dihina karena Ikuti Megawati: Ngapain Ikut Nenek-Nenek Katanya
Ahok Cerita Dihina karena Ikuti Megawati: Ngapain Ikut Nenek-Nenek Katanya

Namun baginya, keadilan dan kebenaran lah yang membuatnya tetap pada pendiriannya tersebut.

Baca Selengkapnya
TPN Ganjar-Mahfud Bela Ahok soal Jokowi-Gibran Tak Bisa Kerja: Itu Namanya Demokrasi
TPN Ganjar-Mahfud Bela Ahok soal Jokowi-Gibran Tak Bisa Kerja: Itu Namanya Demokrasi

Menurut Arsjad semua orang bebas dalam menyuarakan untuk mendukung siapa saja dengan cara yang berbeda-beda, termasuk Ahok.

Baca Selengkapnya