Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Kronologi Remaja 16 Tahun Tewas Usai Dicekoki Inex dan Sabu oleh 2 Pria di Hotel Senopati, Bermula dari 'Open BO'

Kronologi Remaja 16 Tahun Tewas Usai Dicekoki Inex dan Sabu oleh 2 Pria di Hotel Senopati, Bermula dari 'Open BO'

Kronologi Remaja 16 Tahun Tewas Usai Dicekoki Inex dan Sabu oleh 2 Pria di Hotel Senopati, Bermula dari 'Open BO'

Korban dan satu remaja wanita lainnya yang masih selamat diberikan obat jenis inex dan minuman yang sebelumnya juga sudah dicampur sabu

Nasib FA (16) sungguh tragis. Dia ditemukan meninggal dunia di salah satu hotel di daerah Senopati, Kebayoran Baru. FA mengembuskan napas diduga karena dicekoki narkoba oleh dua pria dewasa AN dan BH.


Peristiwa memilukan ini terungkap saat Polsek Kebayoran Baru menerima aduan dari masyarakat ada wanita tanpa identitas yang dibawa ke RSUD Kebayoran Baru oleh saksi inisial E dan I. Kedua saksi membawa korban atas permintaan pelaku.

"Seorang wanita yang dibawa ke RSUD Kebayoran Baru dalam kondisi sudah tidak bernyawa di mana saksi yang membawa inisial E dan I atas suruhan dari pelaku A, (saksi) membawa karena rasa takut, yang bersangkutan meninggalkan jenazah itu dan pergi. Namun atas kesigapan pihak sekuriti dan Polsek dilakukanlah penangkapan dua saksi tersebut dapatlah inisial E," ujar Kasat Reskrim Polres Metro Jaksel AKBP Bintoro saat Konferensi Pers di Polres Metro Jakarta Selatan, Jumat (26/4).

Polisi kemudian menginterogasi E. Kemudian, di dapat informasi mengenai tempat kejadian perkara (TKP). Polisi langsung langsung menuju ke hotel di kawasan Senopati untuk melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP)

Kronologi Remaja 16 Tahun Tewas Usai Dicekoki Inex dan Sabu oleh 2 Pria di Hotel Senopati, Bermula dari 'Open BO'

Kemudian, polisi menyita barang bukti seperti rekaman CCTV, 3 buah senjata api genggam, 5 butir peluru, 4 handphone, uang tunai sebesar Rp1,5 juta, pakaian milik korban, 3 buah alat bantu seks, hingga 1 unit mobil BMW.

Sementara pelaku sudah meninggalkan lokasi dan akhirnya ditangkap di salah satu tempat di Jalan Ampera, Jakarta Selatan. Selain pelaku AN dan BH, ternyata ada satu lagi remaja wanita lainnya inisial AP (16).


Kepada polisi, AP mengaku dirinya dan korban FA memang membuka layanan Open BO atau layanan seks dengan bayaran Rp1,5 juga untuk berdua.

"Kita mintai keterangan dari si korban inisial AP ini menyatakan bahwa pada saat kejadian mereka (sedang) open BO, diminta jasa untuk pelayanan seks dengan imbalan sejumlah Rp1,5 juta," jelas AKBP Bintoro.


Setelah bertemu, dua pria dewasa itu memberikan obat jenis inex dan minuman yang sebelumnya juga sudah dicampur sabu. Saat itulah, menurut cerita korban AP, FA mengalami kejang-kejang sehingga dugaan awal kematiannya karena overdosis.

"Yang meninggal belum bisa memastikan, kemungkinan besar setelah diberikan cairan ini dalam kondisi kejang," ujar AKBP Bintoro.


Pelaku sudah ditahan di rumah tahanan Polres Jakarta Selatan. Keduanya diancam atas tindak pidana pembunuhan pasal 338 dan atau 359 KUHP dengan ancaman 15 tahun penjara dan atau persetubuhan terhadap anak UU no 12 tahun 2022 dengan ancaman maksimal 15 tahun penjara.

Kronologi Remaja 16 Tahun Tewas Usai Dicekoki Inex dan Sabu oleh 2 Pria di Hotel Senopati, Bermula dari 'Open BO'

Polisi menjerat dua pelaku dengan UU Darurat no 12 tahun 1951 terkait dugaan penguasaan senjata api tanpa izin dengan ancaman maksimal 15 tahun penjara.

Reporter Magang: Alma Dhyan Kinansih

Pengakuan Pelaku Pembunuhan Gadis 16 Tahun Yang Dicekoki Narkoba di Hotel Senopati
Pengakuan Pelaku Pembunuhan Gadis 16 Tahun Yang Dicekoki Narkoba di Hotel Senopati

Pelaku juga menyatakan bahwa pertemuannya dengan korban meninggal inisial AF di hotel Senopati tersebut merupakan pertemuannya yang pertama.

Baca Selengkapnya
Ironi Gadis 16 Tahun di Hotel Senopati: Open BO, Dicekoki Minuman Campur Miras, Tewas Kejang-Kejang
Ironi Gadis 16 Tahun di Hotel Senopati: Open BO, Dicekoki Minuman Campur Miras, Tewas Kejang-Kejang

Korban tewas di lokasi kejadian usai mengonsumsi zat adiktif.

Baca Selengkapnya
Tragis! 2 Remaja Wanita Dicekoki Narkoba 2 Pria Dewasa di Hotel, 1 Tewas
Tragis! 2 Remaja Wanita Dicekoki Narkoba 2 Pria Dewasa di Hotel, 1 Tewas

Kasus ini terbongkar ketika pada Senin, (22/4) malam, FA dibawa ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kebayoran Baru.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Kronologi Dishub Medan Palak Martabak ke Pedagang: Sempat Suruh Tukang Parkir yang Minta
Kronologi Dishub Medan Palak Martabak ke Pedagang: Sempat Suruh Tukang Parkir yang Minta

RAT mengakui jika salah seorang petugas Dishub Medan meminta martabak ke pedagang melalui dirinya.

Baca Selengkapnya
Kronologi OTT Gubernur Maluku Utara Abdul Gani Kasuba, Disita Duit Rp725 Juta
Kronologi OTT Gubernur Maluku Utara Abdul Gani Kasuba, Disita Duit Rp725 Juta

Abdul Gani ditangkap di salah satu hotel kawasan Jakarta Selatan

Baca Selengkapnya
Kronologi Pasien Maag Alami Kerusakan Ginjal hingga Meninggal Seusai Berobat ke Bidan
Kronologi Pasien Maag Alami Kerusakan Ginjal hingga Meninggal Seusai Berobat ke Bidan

Seorang pasien wanita, R (59), meninggal dunia diduga akibat malapraktik yang dilakukan Bidan ZN di Prabumulih, Sumatera Selatan.

Baca Selengkapnya
Kronologi Pria Mantan ASN Serang Polisi Jaga di Rumah Kapolri Jenderal Sigit
Kronologi Pria Mantan ASN Serang Polisi Jaga di Rumah Kapolri Jenderal Sigit

Petugas penjagaan di Rumah Dinas (Rumdin) Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo di Jakarta Selatan diserang seorang pria.

Baca Selengkapnya
Kronologi Mayat Pria Mengambang di Kali Kolong Tol Ancol
Kronologi Mayat Pria Mengambang di Kali Kolong Tol Ancol

AR (38) ditemukan tewas mengambang siang tadi oleh dua saksi mata

Baca Selengkapnya
Kronologi Wanita di Cengkareng Kesurupan Diserang Buaya Putih, Ajak Suami Ceburkan Diri ke Kali
Kronologi Wanita di Cengkareng Kesurupan Diserang Buaya Putih, Ajak Suami Ceburkan Diri ke Kali

Ketika dicari oleh keluarga, R sudah tidak ditemukan keberadaannya.

Baca Selengkapnya