Cerita Mahasiswa UGM Jalani KKN Online di Tengah Pandemi Virus Corona
Merdeka.com - Kuliah Kerja Nyata (KKN) adalah kegiatan mahasiswa untuk menjalankan program di kampung-kampung dan berinteraksi dengan masyarakat sekitar. Di kampung tempat mereka ditempatkan, para mahasiswa bersosialisasi dengan warga dan mendapat pengalaman baru yang berkesan.
Namun di saat merebaknya pandemi Corona, kegiatan KKN ditiadakan. Hal ini juga berlaku bagi mahasiswa Universitas Gadjah Mada (UGM) yang menjalani KKN. Setelah lima hari mereka ditempatkan di desa, pihak universitas kemudian menarik para mahasiswa melalui SK Rektor. Merekapun harus menjalani KKN secara daring. Sebenarnya seperti apa penerapan KKN secara daring/online? Berikut penjelasannya:
Lima Hari di Lokasi KKN
©2020 Merdeka.com
Risma Sari Septianingrum, salah satu anggota KKN UGM mengatakan dia bersama 20 orang rekannya sempat lima hari berada di lapangan. Selama lima hari itu, dia bersama rekan lainnya masih sempat melakukan observasi dan survei langsung untuk menentukan program.
Bahkan mereka juga sudah sempat menggelar rapat bersama tokoh masyarakat untuk membahas dan mendiskusikan program kerja. Namun setelah itu mereka harus menjalani KKN secara daring.
“Selama Corona masuk di Indonesia dan KKN ditarik dari lokasi, kami melakukan kegiatan KKN via daring,” jelas Risma dilansir dari Ugm.ac.id pada Senin (11/5).
Buat Video Edukasi Untuk Warga
©2020 VIDEO MERDEKA
Selama menjalani KKN secara daring, Risma bersama rekan-rekannya melaksanakan program dengan membuat materi presentasi dan video edukasi untuk warga. Selain itu dia juga ikut melakukan program pengemasan dan pembagian hand sanitizer ke pedagang di pasar, pembuatan pelindung wajah, membungkus APD, dan membagikan jus buah untuk internal UGM.
“Materi yang kami buat untuk program KKN kita kirim ke kelurahan. Juga ada program berupa pemetaan wisata Kelurahan Hargotirto yang telah terlaksana melalui koordinasi via daring bersama DPL, perangkat desa, dan pengelola wisata,” terang Risma.
Pengalaman Selama KKN Online
©Shutterstock
Selama menjalani KKN online, Risma banyak menghabiskan waktu di rumah. Sesekali ia diajak untuk ikut menjadi relawan membantu guna mendistribusikan logistik.
Menurut Risma, selama pelaksanaan KKN online itu, ia mampu menghemat biaya karena lebih banyak di rumah. Namun ia mengaku sedih karena tidak bisa berbaur dengan warga seperti kegiatan KKN di saat normal.
“Sukanya mungkin bisa dikatakan KKN cukup menghemat biaya dan tenaga. Namun dukanya kami tidak bisa terjun langsung ke lokasi KKN sehingga rasanya kami hanya sebagai relawan bukan peserta KKN pada umumnya,” terang Risma dilansir Ugm.ac.id pada Senin (11/5).
Kurangi Resiko Penularan Virus Corona
©2020 Merdeka.com/ cdc
Sementara itu peserta KKN lainnya, Eko mengatakan kegiatan KKN secara daring itu memang bertujuan meminimalkan penularan COVID-19. Bahkan, untuk berkomunikasi sesama tim KKN mereka melakukannya secara online.
“Komunikasi antar anggota unit dan pelaksanaan beberapa program dilakukan melalui komunikasi via handphone. Dan online. Dukanya mungkin karena kita tidak bisa bertemu langsung dengan teman-teman unit KKN untuk sekadar komunikasi perkembangan dan pelaksanaan KKN. Tapi sukanya ya untuk beberapa teman bisa melakukan di rumah tanpa harus bepergian,” ujar Eko dilansir Ugm.ac.id pada Senin (11/5).
(mdk/shr)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pada kelas terakhirnya itu, rupanya Pak Edi juga menyiapkan surat kecil untuk para mahasiswanya.
Baca Selengkapnyapemberian internet gratis untuk sekolah bertujuan memberikan kesempatan yang sama bagi masyarakat.
Baca SelengkapnyaWarga setempat mengantarkan para mahasiswa hingga dermaga. Mereka tampak bersedih mengantarkan kepergian para mahasiswa.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Selesma adalah infeksi virus yang menyerang saluran pernapasan bagian atas, seperti hidung dan tenggorokan.
Baca SelengkapnyaKemunculan internet tak bisa dilepaskan dari keberadaan ancaman nuklir dan perang.
Baca SelengkapnyaMomen sekelompok mahasiswa KKN dapat posko rumah mewah ini viral, komentar warganet bikin ngakak.
Baca SelengkapnyaSosok pengamen ini viral lantaran suaranya yang begitu merdu.
Baca SelengkapnyaMomen seorang mahasiswa sudah tulis tangan tugas kuliahnya selama 3 minggu dan hilang H-1 sebelum dikumpulkan, ternyata ini penyebabnya.
Baca SelengkapnyaTersangka belajar cara pembuatan narkoba sintetis secara otodidak dari artikel-artikel di internet
Baca Selengkapnya