10 Ciri-Ciri Berlian Asli yang Mudah Dikenali, Perlu Diketahui

Merdeka.com - Berlian sangat berharga, langka, dan mahal. Membelinya meski hanya satu bisa menjadi pembelian berat bagi kebanyakan orang. Tentunya Anda tidak ingin melakukan kesalahan dalam menangani investasi ini.

Baca:Perhiasan berlian wanita, penggunaan berlian pada perhiasan wanita

Oleh karena itu, sebelum memilih berlian untuk diberikan kepada seseorang yang Anda sayangi, Anda harus tahu bagaimana cara mengetahui apakah berlian yang dipasang itu asli atau tidak. Banyak permata sangat menyerupai berlian. Beberapa di antaranya adalah safir putih, topas, dan zirkon putih.

Dengan mengingat hal itu, Anda perlu memiliki pengetahuan untuk membedakan berlian asli dari berlian tiruan. Jika Anda sudah memiliki cincin berlian dan meragukan keasliannya, kunjungi toko perhiasan profesional. Tetapi jika Anda tidak mau, ada beberapa tes yang bisa dilakukan di rumah untuk memastikan keaslian berlian Anda.

Berikut merdeka.com rangkum dari savannahstreasures.com ciri-ciri berlian asli yang mudah dikenali:

Berlian Tidak Bisa Panas

Ciri-ciri berlian asli yang pertama adalah berlian tidak bisa panas. Berlian bisa menyebarkan panas dengan cepat. Itulah sebabnya berlian asli tidak akan terasa panas atau hangat saat dipanaskan.

Berlian Asli Tidak Mengambang di Air

Ciri-ciri berlian asli berikutnya adalah tidak mengambang di air. Untuk mengecoh pembeli, terkadang penjual berlian memadukan berlian asli dengan berlian palsu di bagian bawah. Untuk menguji keaslian sebuah berlian, Anda bisa mengujinya dengan menggunakan air.

Siapkan satu gelas air, lalu isi bagiannya dengan air. Kemudian, masukkan batu berlian ke dalam gelas. Batu intan memiliki kerapatan yang tinggi, sehingga batu ini akan tenggelam jika dimasukkan ke dalam air.

Jika berlian tersebut mengambang, maka berlian tersebut palsu atau telah disatukan dengan berlian palsu.

Batu Berlian Asli Memiliki Sertifikat

Selain ciri-ciri di atas, umumnya berlian asli (kebanyakan di atas 0,3 karat) dilengkapi dengan sertifikat berlian.

Beberapa contoh institusi ternama yang mengeluarkan sertifikat berlian antara lain American Gem Society, Gemological Institute of America, International Gemological Institute, European Gemological Laboratory dan Hoge Raad Voor Diamant.

Berlian Asli Tidak Hancur saat Dipanaskan

Batu berlian terbuat dari bahan yang kuat. Itulah sebabnya batu intan tidak akan bereaksi terhadap panas dan perubahan suhu.

Untuk menguji berlian yang Anda beli, Anda dapat mencoba memanaskannya selama sekitar 40 detik. Setelah itu, celupkan batu ke dalam air dingin. Jika berlian tersebut retak, bisa jadi batu tersebut bukan berlian.

Berlian Tidak Mudah Dipecahkan

Ciri-ciri berlian asli adalah tidak mudah pecah. Berlian adalah batu yang paling keras di bumi. Tingkat kekerasan mencapai 10 skala Mohs. Karena daya tahannya yang tinggi, berlian tidak akan mudah rusak atau pecah sehingga cocok untuk digunakan sehari-hari.

Nah, jika berlian yang Anda beli pecah atau retak saat terkena benturan ringan, bisa dipastikan berlian yang Anda beli bukanlah berlian asli.

Berlian Asli Tidak Mudah Tergores

Karena berlian adalah benda terkeras di bumi, berlian dapat menggores benda apa pun. Cara membuktikan keaslian berlian adalah dengan menggoreskannya pada kaca. Jika kaca tergores dan berlian Anda tidak tergores, maka berlian tersebut asli.

Jika ternyata berlian Anda rusak atau tergores setelah digoreskan ke kaca, maka kemungkinan besar berlian tersebut palsu.

Berlian Merah Sangat Langka dan Mahal

Meskipun berlian tidak berwarna adalah jenis yang paling umum, kita temui hari ini. Namun, berlian hadir dalam berbagai warna lain, seperti hitam, kuning, pink, biru, hingga merah.

Di antara semua warna, berlian merah adalah warna berlian yang paling langka. Karena kelangkaannya, berlian merah juga memiliki harga yang sangat mahal, bahkan bisa mencapai ribuan dolar AS per karat.

Jadi, jika Anda bertemu dengan penjual berlian yang menjual berlian merah dengan harga murah, Anda harus waspada karena ada kemungkinan berlian tersebut palsu.

Berlian Dapat Memantulkan Cahaya

Batu berlian asli dapat memantulkan cahaya di setiap sisinya. Inilah yang membuat berlian terlihat begitu berkilau jika dilihat dari sisi manapun, beda dengan berlian palsu yang biasanya hanya terlihat berkilau di bagian atasnya.

Selain itu, berlian asli hanya dapat memberikan pantulan cahaya dalam nuansa abu-abu. Jika berlian yang Anda beli mampu memantulkan cahaya dalam berbagai warna, maka kemungkinan besar berlian yang Anda miliki palsu.

Cermin Berlian Asli Tidak Jelas

Selama ini, mungkin banyak yang mengira seseorang bisa melihat benda lain melalui berlian. Namun nyatanya, berlian asli tidak memiliki pantulan yang jelas. Sifat berlian yang satu ini bisa menjadi indikator untuk menentukan keaslian sebuah berlian.

Misalnya, Anda bisa meletakkan berlian datar di atas tulisan. Jangan lupa untuk memastikan bahwa cahaya di sekitar Anda cukup terang. Jika Anda bisa membaca tulisan dari balik berlian dengan jelas atau sedikit kabur, Anda pasti bisa memastikan berlian itu palsu.

Ini karena sisi-sisi berlian asli biasanya tidak membiaskan cahaya dalam satu garis lurus melainkan ke arah lain. Itu sebabnya Anda tidak akan bisa membaca tulisan dari balik berlian asli, berbeda halnya dengan berlian palsu yang umumnya terbuat dari kaca. Tulisan akan terbaca dengan jelas karena kaca membiaskan cahaya dalam garis lurus.

Perlu Anda ketahui, dan cara ini akan lebih efektif bila diujikan pada batu berlian lepasan yang belum terpasang pada perhiasan.

Berlian Tidak Bisa Berkabut

Uji kabut merupakan cara mudah untuk menguji keaslian sebuah berlian, apalagi jika batu tersebut sudah menempel pada perhiasan tersebut.

Cara yang harus Anda lakukan adalah menghembuskan napas ke dalam batu berlian. Dan jika kabut pada berlian menghilang dengan cepat, maka itu adalah berlian asli. Sedangkan jika kabut berlangsung sebentar pada berlian, maka berlian tersebut pasti palsu.

Hal ini karena berlian memiliki sifat menghantarkan panas sehingga dapat menyebarkan panas dari napas Anda dengan cepat.