Mitos Perkutut Putih Mata Merah, Ini Kisah yang Beredar Tentangnya

Secara biologis, burung perkutut putih mata merah, atau Streptopelia risoria, adalah anggota keluarga burung merpati. Mereka memiliki ciri khas berupa bulu putih bersih dengan mata berwarna merah menyala, yang membedakan mereka dari spesies lain dalam genus Streptopelia.

Meskipun kepercayaan budaya mengaitkan burung ini dengan keberuntungan atau nasib baik, dalam dunia ilmiah, perilaku dan habitatnya lebih banyak dipelajari untuk memahami peran mereka dalam ekologi dan ekosistem.

Studi tentang perilaku perkembangbiakan, pola migrasi, dan interaksi dengan lingkungan memberikan wawasan yang berharga tentang bagaimana burung ini beradaptasi dan bertahan hidup di habitatnya.

Dikenal karena suaranya yang indah dan misterius, burung ini sering dianggap sebagai simbol keberuntungan, cinta, dan kedamaian. Di beberapa budaya, diyakini bahwa melihat atau mendengar burung perkutut putih mata merah membawa pesan spiritual atau pertanda yang penting. Dilansir dari berbagai sumber, ini dia mitos perkutut putih mata merah yang umum beredar di Indonesia.

Menurut mitos, burung perkutut adalah burung yang dipercaya oleh raja-raja pada zaman dahulu. Karena selain memiliki suara anggungan yang merdu, burung perkutut dipercaya memiliki aura mistis yang ikut memengaruhi pemiliknya.

Terutama burung perkutut putih mata merah yang disebut juga sebagai Mustikaning Manuk atau burung mustika yang langka. Mitos perkutut putih mata merah ini sudah dipercaya oleh penduduk pada masa Kerajaan Singosari di Jawa dan Kerajaan Padjajaran di Sunda.

Dipercaya bahwa melihat perkutut putih di langit bisa menjadi pertanda baik atau simbol kedekatan dengan alam gaib. Suara khas yang dihasilkan oleh perkutut putih juga diyakini memiliki kekuatan magis, sering dihubungkan dengan pesan-pesan spiritual atau pertanda dari alam.

Selain memiliki makna spiritual, perkutut putih juga sering dijadikan sebagai inspirasi dalam seni dan sastra Jawa. Kisah-kisah tentang burung ini sering diangkat dalam puisi, dongeng, dan karya seni lainnya, menjadi bagian integral dari warisan budaya yang kaya akan simbolisme dan keindahan.

Bahkan, diyaini pula bahwa burung perkutut dipercaya mampu memberikan kemudahan rezeki yang melimpah dan mengalir deras. Maka, tak heran apabila burung perkutut putih mata merah menjadi favorit dan incaran para kolektor hingga pengusaha. Nah, berikut ini adalah mitos perkutut putih mata merah yang umum beredar dan dipercaya oleh masyarakat:

1. Pembawa keberuntungan atau rezeki

Mitos perkutut putih mata merah yang pertama adalah sebagai pembawa keberuntungan atau rezeki.

Sebagian masyarakat percaya mitos burung perkutut pembawa keberuntungan atau rezeki itu benar adanya. Makanya, banyak orang yang suka memelihara burung perkutut.

2. Menolak ilmu hitam atau santet

Mitos perkutut putih mata merak yang kedua adalah untuk membantu menolak ilmu hitam atau santet.

Katanya, burung perkutut bisa menolak ilmu hitam atau santet yang menyerang pemiliknya, lho. Bahkan, ilmu hitam yang dikirimkan akan dijauhkan oleh burung perkutut sehingga pemilik nggak bakal kena.

3. Sembuhkan penyakit

Mitos perkutut putih mata merah yang ketiga adalah dipercaya dapat membantu menyembuhkan penyakit. Ya, burung perkutut juga dipercaya bisa menyembuhkan berbagai macam penyakit.

Wah, beneran nggak tuh? Katanya, mengonsumsi daging burung perkutut mampu mengatasi masalah pencernaan, melancarkan peredaran darah, susah buang air besar, batuk, dan membuat tubuh jadi prima.

4. Mendatangkan harta dan kekayaan

Mitos perkutut putih mata merah yang selanjutnya adalah bahwa burung yang satu ini diyakini mampu mendatangkan harta kekayaan.

Karena burung perkutut dianggap sebagai pembawa keberuntungan, makanya banyak yang dipercaya kalo burung tersebut bakal mendatangkan harta atau kekayaan yang sangat melimpah kepada pemiliknya.

5. Disegani orang lain

Mitos perkutut putih mata merah yang kelima adalah orang yang memelihara burung ini akan disegani oleh orang lain.

Memelihara burung perkutut putih membuat pemiliknya jadi lebih berwibawa dan mampu mendatangkan aura positif. Apalagi burung perkutut putih tuh termasuk langka cuma dimiliki oleh pejabat atau politikus kaya raya aja.

6. Burung perkutut putih jarang berkeliaran

Diyakini oleh banyak orang, burung perkutut putih mata merah adalah hewan yang jarang kelihatan berkeliaran.

Burung perkutut putih dikenal dengan nama "Mustikaning Manuk". Berbeda dengan jenis lainnya, burung perkutut putih sering berdiam diri di tempat keramat seperti gua, pemakaman, dan lokasi yang jarang dikunjungi manusia.

7. Simbol Kedamaian dan Kebahagiaan

Merupakan simbol kedamaian dan kebahagiaan juga adalah salah satu mitos perkutut putih mata merah.

Ya, perkutut putih sering dianggap sebagai simbol kedamaian, kebahagiaan, dan keberuntungan dalam budaya Jawa. Melihat atau mendengar suara perkutut putih diyakini membawa berkah dan kebaikan bagi orang yang mengalaminya.

8. Simbol Cinta dan Kesetiaan

Mitos perkutut putih mata merah yang berikutnya adalah dianggap sebagai simbol cinta dan kesetiaan.

Di beberapa budaya, perkutut putih juga dianggap sebagai simbol cinta dan kesetiaan karena sifat monogami mereka. Pasangan perkutut putih sering dianggap sebagai contoh keharmonisan dan kesetiaan dalam hubungan.

9. Penjaga Tempat-tempat Sakral

Dalam beberapa tradisi, perkutut putih dianggap sebagai penjaga tempat-tempat suci atau sakral seperti pemakaman atau kuil.

Kehadirannya di tempat-tempat ini sering dianggap sebagai tanda keberadaan kekuatan spiritual yang melindungi dan menjaga kesucian tempat tersebut.