Arus Mudik Lebaran di Tol Sumatera Dipastikan Aman dan Lancar
Dipastikan petugas bekerja 24 jam untuk memastikan ruas tol sepanjang 86 kilometer itu aman dilewati.
Dipastikan petugas bekerja 24 jam untuk memastikan ruas tol sepanjang 86 kilometer itu aman dilewati.
Arus mudik lebaran di tol Sumatera dipastikan aman dan lancar. Beberapa perbaikan fisik tengah dilakukan dan penyiapan fasilitas pelayanan bagi pengguna.
Seperti yang dilakukan pengelola Tol Palembang-Indralaya (Palindra) dan Indralaya-Prabumulih (Indraprabu). Di sini, petugas bekerja 24 jam untuk memastikan ruas tol sepanjang 86 kilometer itu aman dilewati.
Saat ini, pengelola tengah memeriksa kerusakan jalan dan sarana-prasana sekaligus diperbaiki yang ditarget rampung dilakukan H-7 lebaran. HK telah menyiapkan aspal dingin atau coldmix untuk bersiaga jika terdapat pothole atau lubang.
Untuk mengantisipasi antrean di gerbang tol, disiapkan empat unit alat Electronic Data Capture (EDC) untuk top up saldo. Petugas juga mendatangi kendaraan yang hendak top up agar tidak terjadi kepadatan kendaraan di gerbang tol.
Belum lagi disediakan 2.000 kartu tol bagi pengendara yang belum memiliki. Dengan demikian, pengendara tidak kebingungan saat masuk tol.
"Kami pastikan seluruh fasilitas tersedia dan H-7 semuanya ramping dan siap melayani pemudik lebaran," ungkap Branch Manager Ruas Tol Palembang-Indralaya-Prabumulih Syamsul Rijal, Rabu (27/3).
HK menyediakan rest area di KM 01, KM 02 dan KM 56 yang dapat digunakan pengguna jalan untuk beristrahat dengan layanan gratis untuk parkir kendaraan, toilet, dan fasilitas pendukung di rest area KM 56 seperti SPBU Modular untuk pengisian BBM, klinik, serta ATM mobile.
"Kami berkomitmen meningkatkan pelayanan kualitas jalan tol terkait kenyamanan dan kelancaran operasional jalan tol untuk mendukung jalur mudik dan balik," kata Syamsul Rijal.
Syamsul memprediksi puncak kepadatan kendaraan terjadi pada 10 dan 11 April 2024. Diperkirakan lebih dari 11 ribu kendaraan melewati tol dari Palembang menuju Prabumulih maupun sebaliknya saat puncak arus mudik.
Hal yang sama juga dilakukan di Tol Terbanggi Besar-Pematang Panggang-Kayuagung (Terpeka). Manajemen tengah menyiapkan kebutuhan penunjang agar nyaman dilintasi.
Di tol Terpeka, disiapkan 827 bilik toilet permanen dan semi permanen di sembilan rest area sepanjang tol. Di setiap rest area, tersedia juga SPBU. Ditambah juga tiga SPBU modular di 3 lokasi (resta area KM 277A, KM 306B dan KM 269B). Lalu ada juga Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) di 6 lokasi (rest area KM 163A, KM 172B, KM 277A, KM 269B, KM 306B dan KM 311A).
"Semuanya sudah tersedia dan bisa digunakan," kata Branch Manager Jalan Tol Terpeka, Taufiq Hidayat.
Saat ini, Taufiq menyebut masih fokus pada perbaikan jalan tol yang ditarget rampung H-10 lebaran. Hal ini guna mengantisipasi lonjakan pengguna sebesar 60 persen dari hari biasa.
"Puncak arus mudik diprediksi terjadi pada 6 April 2024 sebanyak 27.662 kendaraan dan puncak arus balik terjadi pada tanggal 14 April 2024 sebanyak 27.628 kendaraan melintas di ruas Terpeka," kata Taufiq.
Jumlah kendaraan pada satu segmen jalan dalam satu waktu dibandingkan dengan kapasitas jalan.
Baca SelengkapnyaPuncak arus mudik diprediksi terjadi pada H-2 Lebaran
Baca SelengkapnyaPada Senin (15/4) sore, kendaraan tampak mulai memadati tol menuju Jakarta. Meski demikian, arus lalu lintas terpantau masih ramai lancar.
Baca SelengkapnyaPuncak arus mudik diprediksi terjadi pada H-2 Lebaran atau 8 April 2024, dengan porsi 13,74 persen atau setara 26,6 juta pergerakan.
Baca SelengkapnyaPemudik sepeda motor akan mendapatkan pengawalan dari pelabuhan hingga ke lokasi transit.
Baca SelengkapnyaLalu lintas tol masih terpantau lancar. Dimana parameter angka masih di angka 3 ribu.
Baca SelengkapnyaAan kemudian menyinggung 123 juta orang melaksanakan mudik dan dan berwisata selama libur Idulfitri 1444 H atau pada tahun 2023.
Baca Selengkapnya66.736 kendaraan diperkirakan bakal melintas Tol Solo-Ngawi.
Baca SelengkapnyaRata-rata titik kemacetan terjadi di titik menjelang dan setelah SPBU.
Baca Selengkapnya