Balita di Purbalingga Positif Corona Usai Diajak Kondangan ke Jakarta
Merdeka.com - Balita berusia 2 tahun di Kabupaten Purbalingga, terkonfirmasi positif Covid-19. Balita ini memiliki riwayat perjalanan ke Jakarta.
Bupati Purbalingga, Dyah Hayuning Pratiwi mengatakan pasien dalam perawatan seorang anak berusia 2 tahun. Ia berjenis kelamin laki-laki, tinggal di kecamatan Kemangkon. Ia memiliki riwayat perjalanan dari Jakarta.
Balita ini ke Jakarta diajak oleh neneknya. Mereka mendatangi undangan pernikahan. "Saat pulang kembali ke Purbalingga, balita ini alami sakit," kata Tiwi melalui akun aplikasi berbagi foto dan video, Jumat (27/3).
Di Purbalingga, Tiwi menjabarkan terkait perkembangan kasus Covid- 19 bahwa lima orang terkonfirmasi positif. Sedang orang dalam pemantauan (ODP) sebanyak 168 orang.
Untuk pasien dalam pengawasan (PDP) sebanyak 41 orang.
"Untuk PDP 5 dinyatakan positif. 5 dinyatakan negatif. Lainnya masih menunggu hasil swap dari Jakarta dan Yogyakarta," kata Tiwi.
(mdk/cob)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pungutan Rp150 ribu ke turis asing akan diberlakukan di seluruh pintu masuk Pulau Bali.
Baca SelengkapnyaSetelah sempat terpuruk akibat pandemi COVID-19, pariwisata Bali telah bangkit kembali pada tahun 2023.
Baca SelengkapnyaMerdeka.com merangkum informasi tentang wisata di Banyuwangi yang hits dan terbaru, sangat cocok untuk memanjakan mata di akhir pekan.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Budi juga menganjurkan masyarakat untuk kembali menggunakan masker saat mengakses tempat-tempat yang rawan.
Baca SelengkapnyaAirlangga menyalurkan hak pilihnya di TPS 05 yang berlokasi di SMKN 6, Melawai, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan,
Baca SelengkapnyaPungutan sebesar Rp150.000 bagi wisatawan mancanegara yang berkunjung ke Bali akan digunakan utamanya untuk menangani permasalahan sampah.
Baca SelengkapnyaKetika kebakaran kedua balita malang tersebut sedang tertidur dengan kondisi rumah dikunci dari luar
Baca SelengkapnyaPetugas menyebutkan, terkait adanya kemacetan di jalur menuju Bandara I Gusti Ngurah Rai terus memonitor kecepatan in-out kendaraan.
Baca SelengkapnyaPeristiwa memilukan itu terjadi minggu petang sekitar pukul 18.30 WIB.
Baca Selengkapnya