Bebas usai Dibui 4 Tahun, Napiter Eks Jaringan MIT Pulang Kampung ke NTT
Merdeka.com - Setelah mendekam selama 4 tahun penjara, seorang narapidana teroris (Napiter) bernama Setiawan Hadi Putra alias Iwan alias Abu Izul dibebaskan dari penjara Lapas kelas II B Ngawi.
Informasi yang dihimpun, Iwan yang berusia 36 tahun itu keluar dari Lapas kelas II B Ngawi pada subuh tadi. Ia diketahui merupakan bagian dari kelompok Mujahidin Indonesia Timur (MIT) pimpinan Santoso saat itu.
"Memang jaringan MIT kelompok Santoso. Bebas murni hari ini," kata Kapolres Ngawi, AKBP Dicky Ario, Rabu (19/2).
Setelah bebas, Iwan langsung dikawal menuju bandara Juanda, Surabaya untuk terbang ke tempat asalnya. "Kami kawal sampai bandara Juanda," jelas lulusan AKPOL 1999 ini.
Dia mengatakan jika pria yang berasal dari Nusa Tenggara Barat (NTB) itu bebas setelah menjalani pidana pokok selama 4 tahun. Dia mengatakan napiter tersebut menjalani hukuman mulai 19 Februari 2016 hingga 19 Februari 2020.
Sementara itu, Kepala Lapas Kelas II B Ngawi, Hendro Susilo Nugroho tidak mau berkomentar banyak. Dia mengaku, selama di Lapas Kelas II B Ngawi, Iwan tidak pernah berbuat ulah.
"Napiter baik. Tidak pernah berbuat macam-macam. Tapi memang tidak mau bergaul dengan yang lain," pungkasnya.
(mdk/gil)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Polisi ungkap detik-detik peristiwa tewasnya eks calon siswa Bintara Iwan oleh anggota TNI AL Serda Adan.
Baca SelengkapnyaTak ada perjuangan dan kerja keras yang terbuang percuma. Sosok perwira TNI muda yang satu ini buktinya.
Baca SelengkapnyaAkibat kejadian tersebut, MA mengalami luka di wajah bagian bawah, pelipis, bibir, dan kepala bagian belakang.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Berikut daftar nama 19 perwira TNI AD yang kini pecah Bintang 1 di pundak.
Baca SelengkapnyaTurut hadir pula Kepala Divisi Pemasyarakatan Kanwil Kemenkumham DKI Jakarta Tonny Nainggolan.
Baca SelengkapnyaTiga narapidana terorisme (napiter) mengucapkan ikrar setia kepada Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).
Baca SelengkapnyaKeindahan di Desa Nagari Pariangan tidak pernah gagal dan mengecewakan sekalipun. Desa ini bahkan mirip seperti perkampungan di luar negeri.
Baca SelengkapnyaKeduanya mempunyai nama yang sama. Jika diartikan, nama mereka memiliki arti yang sungguh luar biasa.
Baca SelengkapnyaDua sosok Jenderal TNI bintang lima ini ternyata pernah jadi atasan dan bawahan. Simak karier keduanya hingga mampu meraih penghargaan tertinggi militer.
Baca Selengkapnya