Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Begini Tampang Pelaku Pembunuhan Anggota TNI AD di Bekasi

Begini Tampang Pelaku Pembunuhan Anggota TNI AD di Bekasi

Begini Tampang Pelaku Pembunuhan Anggota TNI AD di Bekasi

Tersangka terlihat bertubuh gempal dengan postur yang cukup tinggi.

Jajaran Polda Metro Jaya berhasil menangkap pelaku pembunuh anggota TNI Angkatan Darat (AD) Praka S (27) di Bekasi, Jawa Barat. Setelah tersangka inisial AWR berhasil ditangkap Selasa (2/ 4) kemarin


Berdasarkan pantauan merdeka.com, tersangka terlihat bertubuh gempal dengan postur yang cukup tinggi. Dia merupakan warga Bekasi yang melakukan pembacokan kepada korban Praka S.

Begini Tampang Pelaku Pembunuhan Anggota TNI AD di Bekasi

“Kegiatan pengungkapan kasus ini bisa ditangkap cepat berkat kerjasama Polda Metro Jaya dan TNI AD,” kata Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Ade Ary Syam Indradi saat jumpa pers, Rabu (3/ 4).

Sementara dari Dirreskrimum Polda Metro Jaya, Kombes Pol Wira Satya Triputra menjelaskan jika kejadian itu Jumat tanggal 29 Maret pukul 03.30 WIB, sebagaimana LP dari Polres Metro Bekasi Kota.

Begini Tampang Pelaku Pembunuhan Anggota TNI AD di Bekasi
Begini Tampang Pelaku Pembunuhan Anggota TNI AD di Bekasi

“Dimana kejadian tempat kejadian perkara depan SMA 15 Kota Bekasi, ciketing, Bantargebang, Kota Bekasi (pembacokan),” ujar Wira.

Sedangkan lokasi Praka S ditemukan di di jalan SMA 2 Pangkalan Ciketing. Karena setelah mengalami pembacokan oleh tersangka, Praka S masih sempat melarikan diri.


“Bahwa TKP penganiayaan dan TKP ditemukan lokasinya cukup jauh yang menjadi korban adalah seseorang bernama supriyadi yang mana kelahiran Bekasi 22 Juni 1996,” kata dia.

“Yang mana pekerjaan sehari-hari adalah merupakan anggota TNI aktif. dari kesatuan denpom siliwangi atau Pomdam siliwangi. alamat korban tinggal di jalan kali abang tengah, Kelurahan Kali abang kecamatan Bekasi,” tambahnya.


Adapun akibat tindakan dari AWR, dia dijerat dengan pasal 355 ayat 2 dan atau pasal 351 ayat 3 yang mana ancaman hukumannya paling berat 15 Tahun penjara.

Diketahui, kasus kematian anggota TNI itu kini tengah ditangani penyidik Subdit Resmob Polda Metro Jaya. Kasus tersebut bermula saat Praka S ditemukan warga yang sempat dikira korban kecelakaan.


Di lokasi juga ditemukan sepeda motor yang diduga milik korban. Warga pun melaporkan peristiwa itu ke petugas sekuriti TPST Bantargebang yang tidak jauh dari lokasi kejadian.

Begini Tampang Pelaku Pembunuhan Anggota TNI AD di Bekasi

"Sudah (ditangkap pelaku), lagi diambil keterangan di Polda," ujar Kapendam Jaya Kolonel Inf Deki Rayusyah Putra saat dikonfirmasi, Selasa (2/4).

"Laporan diterima dari warga bahwa ada korban kecelakaan. Kemudian dicek oleh petugas, korban masih hidup," kata Komandan Kodim 0507/Bekasi, Kolonel Arm Rico Sirait, Sabtu (30/3/2024).


Saat dicek oleh petugas sekuriti, korban sempat berkomunikasi dan mengaku dari POM AD. Korban juga meminta tolong agar dibawa ke RSUD Kota Bekasi.

"Korban masih hidup. Sempat komunikasi dan mengaku anggota POM TNI, minta tolong dibantu dibawa ke rumah sakit. Kemudian bersama petugas polisi menghubungi mobil ambulans membawa korban ke RSUD Kota Bekasi," ungkapnya.


Saat ditemukan pada tubuh korban terdapat luka di bagian lengan kanan dan kepala bagian belakang. Korban dinyatakan meninggal dunia sesaat setelah menjalani perawatan di rumah sakit.

Anggota TNI AD Tewas di Bekasi dengan Luka di Kepala dan Tangan
Anggota TNI AD Tewas di Bekasi dengan Luka di Kepala dan Tangan

Korban sempat berkomunikasi dan mengaku dari POM TNI AD

Baca Selengkapnya
Anggota TNI AL Tembak Mati Warga di Makassar, Keluarga Minta Koptu SB Dihukum Berat
Anggota TNI AL Tembak Mati Warga di Makassar, Keluarga Minta Koptu SB Dihukum Berat

Pomal Lantamal VI Makassar masih menahan Koptu SB yang terjerat kasus penembakan dua remaja. Sementara keluarga korban berharap tersangka pelaku dihukum berat.

Baca Selengkapnya
Anggota TNI Ajudan Bupati Kutai Barat Tendang Wajah Sopir Truk Disanksi, Dandim Minta Korban Melapor
Anggota TNI Ajudan Bupati Kutai Barat Tendang Wajah Sopir Truk Disanksi, Dandim Minta Korban Melapor

Dandim 0912 Kutai Barat Letkol Czi Eko Handoyo mengatakan Ajudan Bupati Kutai Barat Serka Daniel yang menendang truk bakal disanksi.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Anggota TNI AL di Makassar Tembak 2 Warga, 1 Korban Tewas
Anggota TNI AL di Makassar Tembak 2 Warga, 1 Korban Tewas

Anggota TNI AL Koptu SB diamankan Pomal Lantamal VI Makassar karena menembak dua warga, SR (19) dan FL (16).

Baca Selengkapnya
TNI Ungkap Peran 13 Prajurit Tersangka Penganiayaan Anggota KKB di Papua
TNI Ungkap Peran 13 Prajurit Tersangka Penganiayaan Anggota KKB di Papua

TNI Ungkap Peran 13 Prajurit Tersangka Penganiayaan Anggota KKB di Papua

Baca Selengkapnya
Anggota TNI Bersimbah Darah di Bekasi Ternyata Dibunuh, Pelaku Berhasil Ditangkap
Anggota TNI Bersimbah Darah di Bekasi Ternyata Dibunuh, Pelaku Berhasil Ditangkap

Kapendam Jaya Kolonel Inf Deki Rayusyah Putra mengatakan terduga pelaku pembunuhan berhasil diamankan

Baca Selengkapnya
Duduk Perkara Polantas & Anggota TNI di NTT Ribut di Jalan, Pemicunya Bisikan 'Saya Anggota'
Duduk Perkara Polantas & Anggota TNI di NTT Ribut di Jalan, Pemicunya Bisikan 'Saya Anggota'

Anggota Kodim 1621/TTS berinisial JT dan anggota Sat Lantas Polres TTS berinisial H terlibat salah paham.

Baca Selengkapnya
Terungkap, Ini Alasan Gaji Anggota KPPS 2024 Naik Hingga Rp650.000
Terungkap, Ini Alasan Gaji Anggota KPPS 2024 Naik Hingga Rp650.000

Namun yang menjadi sorotan yaitu besaran gaji KPPS yang akan bertugas nanti. Di mana gaji petugas KPPS 2024 naik cukup tinggi.

Baca Selengkapnya
Segini Gaji Pengawas TPS yang Bakal Bantu Amankan Pelaksanaan Hari Pencoblosan
Segini Gaji Pengawas TPS yang Bakal Bantu Amankan Pelaksanaan Hari Pencoblosan

Pengawas TPS merupakan Petugas Pengawas Pemilihan yang diangkat oleh Panwas Kecamatan

Baca Selengkapnya