Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Eks Mendag Enggar Minta Semua Elemen Bantu Atasi Pandemi Covid-19

Eks Mendag Enggar Minta Semua Elemen Bantu Atasi Pandemi Covid-19 Enggartiasto Lukita. ©2020 Merdeka.com

Merdeka.com - Mantan Menteri Perdagangan RI dan politisi senior Partai NasDem, Enggartiasto Lukita menggalang sejumlah pengusaha untuk membantu mengatasi pandemi Covid-19. Enggar mengumpulkan pengusaha untuk menggalang sumbangan ke daerah-daerah dan berbagai rumah sakit di Tanah Air.

"Tidak ada satu negara pun yang siap. Sekaliber Amerika sekalipun, tidak siap. Jadi tidak bisa lah kita salahkan pemerintah. Pemerintah negara mana yang siap? Kalau kita semata menyatakan itu tugas pemerintah saja. Itu tidak fair," kata Enggartiasto saat memberangkatkan sumbangan APD, masker dan lainnya bersama Alek Sumadi Seng dan Then Herry Yulianto dari Yayasan Sahati di Jakarta, Senin (27/4).

Enggartiasto menyerukan kepada pengusaha dan siapapun yang berkecukupan di negeri ini untuk saling membantu. Bangsa ini memerlukan semua elemennya untuk urun rembug saling membantu.

Ia juga menyatakan apa yang dilakukan Chandra Asri, PT Indonesia SEIA, dan juga Pakuwon Grup melalui Pakuwon peduli, akan terus bergulir menggamit pihak-pihak lain yang peduli untuk membantu pemerintah menuntaskan wabah ini.

Di saat sama, ia juga menyampaikan terimakasih kepada BNPB dan Bea Cukai dalam penanganan impor APD dan lainnya ini sebagai tindakan yang cekatan, tidak birokratis. Menteri yang juga pengusaha ini mengatakan, dirinya turun langsung mengecek keberadaan dan kebutuhan APD dan lainnya melalui berbagai jaringan di Tanah Air.

Manajemen walking around yang dilakukannya, diakui terinspirasi dari apa yang dilakukan keseharian Presiden Jokowi, turun langsung ke lapangan.

"Ini lah saatnya kita berbuat. Wabah seperti ini tak pernah terjadi. Saudara-saudara kita bergelimpangan, apa bisa kita diam? Tidak kan. Kita harus berurun tangan, semuanya," serunya.

Sumbangan guna penanganan Covid-19 ini adalah kali kelima yang diberangkatkan Enggartiasto, Sumadi Seng, dan Then Herry. Yang digalang Enggar meliputi 1,3 juta masker bedah, 300.000 masker KN-95, 40.000 pelindung wajah (face shield), 60.000 medical safety suit (alat pelindung diri/APD), dan sarung tangan medis 100.000 set. Selain itu, Enggar dan yayasan Sahati juga menyiapkan 175 ribu unit alat rapid test dan yang akan datang adalah 30 unit ventilator.

Beli Alkes Produksi Dalam Negeri

Enggar menyatakan pihaknya memprioritaskan membeli alat kesehatan produksi dalam negeri selama memenuhi standar. Di Jakarta, alat-alat itu distribusikan ke RS Persahabatan, RS Fatmawati, Puskesmas Kebayoran Lama, Puskesmas Kebayoran Baru, RS Agung di Manggarai, Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta, dan RSUD Pasar Minggu.

Di Surabaya, rumah sakit penerima bantuan adalah RS Brawijaya, RS Universitas Airlangga, RS Katolik St Vincentius A Paulo, RSAL Drg. M. Nainggolan, dan RS Gotong Royong.

Selain di dua kota itu, bantuan juga akan didistribusikan juga ke Solo, Yogyakarta, Cirebon, dan Banyuwangi.

"Saya juga mengimbau kepada seluruh warga negara melakukan apa pun yang kita bisa untuk ikut mengatasi pandemi Covid-19 ini. Semoga Tuhan melindungi Indonesia," harapnya.

(mdk/eko)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Kasus Covid-19 di Sumsel Naik Drastis usai Libur Nataru, 1 Orang Meninggal
Kasus Covid-19 di Sumsel Naik Drastis usai Libur Nataru, 1 Orang Meninggal

Kemenkes RI sudah mengirimkan vaksin Inavac ke Dinkes Sumsel.

Baca Selengkapnya
Melihat Ketangguhan Pasukan Elit TNI AU Kopasgat, Tenteng Senjata Siap Amankan Pangkalan Udara Tertinggi di Indonesia
Melihat Ketangguhan Pasukan Elit TNI AU Kopasgat, Tenteng Senjata Siap Amankan Pangkalan Udara Tertinggi di Indonesia

Ada ketangguhan dan kesiapan bertempur yang nampak di setiap wajah anggota dari satuan Kopasgat berikut ini.

Baca Selengkapnya
Penyebab Selesma dan Gejalanya yang Perlu Diwaspadai, Kenali Cara Mencegahnya
Penyebab Selesma dan Gejalanya yang Perlu Diwaspadai, Kenali Cara Mencegahnya

Selesma adalah infeksi virus yang menyerang saluran pernapasan bagian atas, seperti hidung dan tenggorokan.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
VIDEO: Kemenkeu Respons Prabowo Sebut Anggaran Kemhan Banyak Tak Direstui
VIDEO: Kemenkeu Respons Prabowo Sebut Anggaran Kemhan Banyak Tak Direstui

Staf Khusus Menkeu Yustinus Prastowo menjelaskan, sebagian anggaran Kementerian dan Lembaga diutamakan untuk penanganan pandemi covid-19

Baca Selengkapnya
9 Cara Ampuh untuk Menenangkan Kecemasan
9 Cara Ampuh untuk Menenangkan Kecemasan

Beberapa orang mengalami kecemasan yang mungkin menjadi berlebihan dan mengganggu. Lantas, bagaimana cara mengatasi kecemasan tersebut? Yuk, simak caranya!

Baca Selengkapnya
Hasto Ungkap Ada Upaya Anggaran Setiap Kementerian Dipotong 5 Persen Demi Elektoral
Hasto Ungkap Ada Upaya Anggaran Setiap Kementerian Dipotong 5 Persen Demi Elektoral

Anggaran tersebut dipotong guna memenuhi kebutuhan penyediaan Bansos.

Baca Selengkapnya
Kemenkes: Penyintas Covid-19 yang Kena DBD Tak Muncul Bintik Merah, Tapi Demam Tak Reda hingga 10 Hari
Kemenkes: Penyintas Covid-19 yang Kena DBD Tak Muncul Bintik Merah, Tapi Demam Tak Reda hingga 10 Hari

Kemenkes memperoleh beberapa laporan yang menunjukkan perubahan gejala pada penderita DBD pascapandemi COVID-19, salah satunya datang dari Kota Bandung.

Baca Selengkapnya
Menteri Basuki Larang Warteg di IKN Nusantara, Pengusaha: Jangan Kesankan Warteg dengan Kotor dan Kumuh
Menteri Basuki Larang Warteg di IKN Nusantara, Pengusaha: Jangan Kesankan Warteg dengan Kotor dan Kumuh

Penilaian terhadap kesan warteg kotor dan kumuh sudah dianggap ketinggalan zaman.

Baca Selengkapnya
Pasukan 3.500 Ekor Monyet Serang Kota di Thailand, Toko Terpaksa Tutup dan Warga Mengungsi
Pasukan 3.500 Ekor Monyet Serang Kota di Thailand, Toko Terpaksa Tutup dan Warga Mengungsi

Warga juga melakukan berbagai upaya untuk melindungi rumah mereka dari serangan monyet.

Baca Selengkapnya