Keliling di Hari Pencoblosan, Bupati Banyuwangi Ajak Warga Jangan Golput
Merdeka.com - Di hari pemungutan suara Pemilihan Umum (Pemilu), Rabu (17/4), Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas, bersama Forum Pimpinan Daerah (Forpimda) berkeliling melakukan pemantauan pelaksanaan pesta demokrasi. Selain itu, mereka blusukan ke berbagai tempat mengajak masyarakat untuk menyalurkan hak suaranya, salah satunya di Pasar Genteng Timur, Banyuwangi.
Usai menggelar rapat terbatas di Pemkab Banyuwangi, Bupati Anas dan jajaran Forpimda meninjau sejumlah Tempat Pemungutan Suara (TPS). Antara lain di TPS 16 Desa Kepundungan (Kecamatan Srono), TPS 09 Desa Sumbersari (Srono), TPS 23 Desa Kembiritan (Kecamatan Genteng), dan TPS 4 Desa Setail (Genteng).
"Ayo semua nyoblos ya. Diumumkan juga di masjid, mushola, gereja, kantor desa dan kecamatan agar warga datang ke TPS. Semua jemput bola, agar warga segera menggunakan gak pilihnya," kata Anas.
Turut dalam pemantauan tersebut, Wakil Bupati Yusuf Widyatmoko, Kapolres Banyuwangi AKBP Taufik Herdiansyah, Dandim 0825 Letkol Inf Ruli Nuryanto, Kepala Kejaksaan Negeri Adonis, Komandan Pangkalan AL Banyuwangi Letkol Laut (P) Yulius Azz Zaenal.
Anas juga menginformasikan bahwa pukul 13.00 WIB bukanlah batas akhir pencoblosan. "Warga yang sudah mendaftar dan dalam antrean tetap bisa mencoblos meski sudah lewat pukul 13.00. KPPS jangan tutup pencoblosan ya," ujar Anas saat berdialog dengan sejumlah Komite Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS).
Setelah meninjau TPS, Anas mengajak forpimda mengunjungi Pasar Genteng Wetan. Mereka ingin memastikan agar warga datang ke TPS untuk menyalurkan hak suaranya.
"Lho kok belum nyoblos, sudah jam 9 lebih ini. Ayo ke TPS," tanya Anas ke sejumlah pedagang dan pengunjung pasar.
Mereka pun serentak menjawab, "Gantian, Pak. Yang belum, kita ke pasar dulu ini. Setelah ini nyoblos," jawab seorang pengunjung.
"Oke sip. Jangan golput ya. Jangan sampai hak pilihnya terbuang percuma. Silakan pilih yang terbaik menurut Bapak/Ibu," kata Anas.
Di pasar, warga ramai minta berfoto dengan Anas. Usai melakukan pemantauan, Anas menuju TPS di kampung kelahirannya, Dusun Karangdoro, Banyuwangi, untuk menunaikan hak pilihnya.
(mdk/hhw)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Selama menjadi bupati, ia diterjang cobaan besar akibat melanjutkan program bupati pendahulunya yang bermasalah
Baca SelengkapnyaAnies titip pesan kepada seluruh masyarakat bahwa saatnya perubahan.
Baca SelengkapnyaTujuannya untuk memastikan seluruh pelayanan sudah aktif dan pengunjung dapat terlayani dengan baik.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani menerima tanda kehormatan Satyalancana Karya Bhakti Praja Nugraha.
Baca SelengkapnyaUcapan selamat tersebut sehubungan dengan putusan MK yang menolak seluruh gugatan Anies ataupun Ganjar.
Baca SelengkapnyaMantan Gubernur DKI Jakarta tersebut mencoblos bersama keluarganya.
Baca SelengkapnyaAnies menegaskan, perubahan yang dimaksud ialah perubahan ke arah yang lebih baik.
Baca SelengkapnyaDia menilai bansos harus dipastikan diperoleh bagi mereka yang tercatat sebagai warga miskin dan prasejahtera.
Baca SelengkapnyaAnies menyebut kenaikan anggaran bantuan sosial (bansos) harusnya tujuannya untuk kepentingan si penerima, bukan kepentingan si pemberi.
Baca Selengkapnya