Kepala BNPT Minta Ribut-ribut Soal Perbedaan Dihentikan
Merdeka.com - Kepala Badan Nasional Penanggulangan Teroris (BNPT) Komjen Suhardi Alius mengatakan, budaya yang dimiliki bangsa Indonesia sangat majemuk dan beragam. Indonesia terdiri dari berbagai macam suku, bahasa dan juga budaya.
"Dengan suku, bahasa dan budaya kita yang beragam seharusnya masalah intoleransi ini sudah selesai," kata Suhardi dalam keterangan tertulis, Minggu (15/12).
Menurutnya, dengan bermacam perbedaan yang dimiliki bangsa ada upaya untuk menciptakan intoleransi dan radikalisme negatif yang semakin menguat. Karena itu, dia mendorong agar anak bangsa setop meributkan perbedaan agar bisa berkompetisi dengan negara lain di seluruh dunia.
"Kalau kita sibuk dengan masalah itu (perbedaan) saja dan tidak bisa diselesaikan dengan baik, akan sulit kita untuk berkompetisi," tuturnya.
Suhardi mengatakan dengan banyak dan kuatnya komunitas seniman maupun budayawan yang dimiliki Indonesia penyebaran pentingnya hidup dalam keberagaman harus terus dilakukan. Tujuannya, agar setiap anak bangsa bisa sama-sama menjaga persatuan.
Oleh karenanya, mantan Kabareskrim Polri ini, menyambut baik kegiatan yang diselenggarakan para budayawan dalam rangka menguatkan kembali semangat kebangsaan.
"Jadi saya sharing mengenai masalah intoleransi dan radikalisme yang terjadi di Indonesia dan bagaimana cara pengentasannya," tandasnya.
Suhardi menghadiri acara dialog kebangsaan dengan tema 'Intoleransi dan Radikalisme dalam Perspektif Kebudayaan' yang dihadiri puluhan seniman dan budayawan. Hadir dalam acara tersebut Gubernur Lemhannas Letjen TNI (Purn) Agus Widjojo, Ketua Pengurus Wilayah (PW) Himpunan Pengusaha Nahdliyin (HPN) Jawa Barat, H Asep Syaripudin, mantan Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur Negara tahun 1988-1993, Sarwono Kusumaatmadja.
(mdk/did)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pihak cenderung menolak praktik budaya dan kearifan lokal seringkali belum memahami agama dengan komprehensif.
Baca SelengkapnyaBerikut bukti bahwa Nusantara berisikan 'harta karun' menakjubkan.
Baca SelengkapnyaDalam konteks budaya, pantun Bali lucu memainkan peran dalam melestarikan bahasa Bali dan seni sastra lisan tradisional.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Kata baku dan tidak baku kerapkali digunakan dalam keseharian manusia. Begini penjelasan lengkap beserta contohnya.
Baca SelengkapnyaKisah sedih para tahanan wanita asal Belanda usai tentara Jepang berhasil menguasai Nusantara.
Baca SelengkapnyaIpuk juga berpesan kepada segenap seniman dan budayawan untuk senantiasa merespon perkembangan dunia seni global.
Baca SelengkapnyaPenangkapan teroris itu berjalan linier dengan menurunnya aksi terorisme di Indonesia.
Baca SelengkapnyaTarian ini begitu lembut, gerakannya mirip lilin yang tertiup angin.
Baca SelengkapnyaPeristiwa memilukan itu terjadi minggu petang sekitar pukul 18.30 WIB.
Baca Selengkapnya