Kodam Cendrawasih: Kklaim KKB Prajurit Tertembak di Depan Kantor Bupati Hoaks
Termasuk mengangkat isu Patung Yesus yang sebenarnya telah dibahas dan telah diselesaikan oleh unsur Forkopimda dan para tokoh di Intan Jaya.
Termasuk mengangkat isu Patung Yesus yang sebenarnya telah dibahas dan telah diselesaikan oleh unsur Forkopimda dan para tokoh di Intan Jaya.
Tak henti-hentinya menyebar berita bohong atau hoaks, gerombolan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) pun berbaur dengan masyarakat untuk dijadikan tameng kemudian melancarkan aksi penyerangan dan penembakan kepada warga sipil yang telah menjadi targetnya, termasuk pula kepada aparat keamanan TNI-Polri.
Demikian disampaikan Ws. Kapendam XVII/Cenderawasih Letkol Inf Candra Kurniawan, dalam keterangannnya saat dikonfirmasi terkait perkembangan situasi di wilayah Kabupaten Intan Jaya, Rabu (31/01).
Berita hoax ini seperti diwartakan (30/1) di media mosial (medsos), bahwa KKB dan simpatisannya menyebutkan berhasil menembak prajurit TNI dan mayat prajurit TNI tersebut membusuk di Titigi.
Sedangkan yang terjadi bahwa prajurit TNI tersebut terkena recoil set atau terkena pantulan peluru saat KKB menembak pagar Kantor Bupati Intan Jaya dan saat ini prajurit TNI ini sudah membaik dan akan bertugas kembali.
Termasuk mengangkat isu Patung Yesus yang sebenarnya telah dibahas dan telah diselesaikan oleh unsur Forkopimda dan para tokoh di Intan Jaya.
Terkait kejadian penembakan (29/1) oleh KKB saat tengah berlangsung rapat koordinasi di Kantor Pemda Kabupaten Intan Jaya dan mengenai pagar kantor tersebut.
Dijelaskan oleh Letkol Inf Candra bahwa gerombolan KKB berbaur dengan masyarakat, kemudian melakukan penembakan mengenai pagar Kantor Pemda.
Akibatnya pantulan peluru atau recoil setnya mengenai prajurit TNI Satgas Yonif 330/TD yang membantu mengamankan pelaksanaan rapat koordinasi tersebut.
"Modus adalah KKB berbaur dengan masyarakat dan menjadikan masyarakat sipil sebagai tameng, lalu melancarkan aksinya. Cara-cara itu lah yang digunakan gerombolan ini," tegas Candra.
"Aparat TNI-Polri sangat berhati-hati dalam bertindak demi menghindari terjadinya korban dipihak masyarakat sipil."
"Kalau gerombolan KKB segala cara digunakan, termasuk mengorbankan warga sipil, membakar rumah warga dan fasilitas umum, serta merampas hasil bumi dan melarang warga beraktivitas di pasar," kata Kapendam.
Dalam guggatannya pemohon meminta agar MK menunda atau membatalkan putusan nomor 90 terkait batas usia capres-cawapres.
Baca SelengkapnyaSebelum merampas kotak suara, KKB memukul perangkat Distrik Hitadipa berinisial ZU.
Baca SelengkapnyaMereka melapor ke Jokowi mengenai perolehan suara PKB di Pileg 2024.
Baca SelengkapnyaTiga tokoh yang disambangi yakni Ustaz Adi Hidayat, Ketum PHDI dan Ketum PGI Pendeta Gomar Gultom.
Baca SelengkapnyaEdy selaku pelapor berharap penyidik segera memeriksa Firli Bahuri bersama pengacaranya, Ian Iskandar selaku terlapor dalam kasus ini.
Baca SelengkapnyaMantan Ketua Wadah Pegawai KPK, Yudi Purnomo Harahap meyakini, majelis hakim PN Jaksel akan menolak gugatan yang diajukan Firli tersebut.
Baca SelengkapnyaHakim kemudian menjatuhkan vonis 5 tahun penjara terhadap terdakwa.
Baca SelengkapnyaAda seorang wanita yang sedang menyebrang jalan dari barat menuju timur. Sehingga, korban pun tertabrak.
Baca SelengkapnyaHaji Bolot, sosok yang kini begitu sukses, tak pernah luput dari lika-liku kehidupan yang penuh tantangan
Baca Selengkapnya