Korban Kecelakaan Odong-Odong di Batang Meninggal Dunia, Sopir Truk Jadi Tersangka
Buntut dari kecelakaan tersebut, sopir truk Andri Santosa (34) warga Purwakarta ditetapkan tersangka.
Buntut dari kecelakaan tersebut, sopir truk Andri Santosa (34) warga Purwakarta ditetapkan tersangka.
Kecelakaan kendaraan odong-odong yang ditabrak truk trailer di pantura Kabupaten Batang, menyebabkan satu penumpang meninggal dunia. Buntut dari kecelakaan tersebut, sopir truk Andri Santosa (34) warga Purwakarta ditetapkan tersangka.
"Ada korban meninggal dunia Ngatirah. Setelah ada korban sopir truk sudah kami tangkap dan ditetapkan tersangka," kata Kasat Lantas Polres Batang, AKP Wigiyadi saat dikonfirmasi, Selasa (26/3).
Kronologi bermula ada dua unit odong-odong membawa rombongan takziah dari desa Pungangan, Limpung. Mobil yang berpenumpang puluhan orang itu melintas dari barat ke timur hendak menyeberang ke Desa Sembung, Banyuputih.
Sesampainya dilokasi mobil bagian depan sudah ada di depan sudah menyeberang. Namun bagian belakang hendak menyeberang tiba-tiba ditabrak truk dari belakang. Kejadian pada pukul 09.10 WIB.
Akibat kejadian itu 13 penumpang odong-odong yang dilarikan ke rumah sakit. Rinciannya, sembilan dilarikan ke RSUD Limpung, tiga korban di RSI Weleri Kendal dan satu orang di RS QIM. Kemudian dalam perjalanan perawatan, satu korban meninggal dunia.
"Korban meninggal dunia tadi malam. Dan hari ini sudah dimakamkan," ujarnya.
Beredar informasi para korban kecelakaan odong-odong tidak mendapat asuransi. Hal itu juga diakui Kasatlantas, tapi pihaknya berusaha mengajukan ke Jasa Raharja.
"Kami mengajukan ke Jasa Raharja semoga Tercover," pungkasnya.
Kecelakaan itu menyebabkan dua penumpang odong-odong tewas dan seorang lainnya mengalami luka berat.
Baca SelengkapnyaKorban ditemukan tewas di aliran kali Mookervart Cengkareng
Baca SelengkapnyaKorban seorang diri dikeroyok para terlapor dengan cara menjambak rambut serta mencakar leher dan tangannya.
Baca SelengkapnyaSeluruh korban dievakuasi ke RSU dr. Abdul Radjak Purwakarta.
Baca SelengkapnyaNida bersama suaminya kemudian membuat laporan Polisi.
Baca SelengkapnyaSeorang ibu rumah tangga di Kecamatan Cikajang, Garut, Jawa Barat, Neneng Hatisah (53) menjadi korban perampokan dan pembunuhan. Pelaku diduga keponakan korban.
Baca SelengkapnyaPelaku mengaku sempat tersungkur usai membunuh korban karena menyesali perbuatannya.
Baca Selengkapnya"6 meninggal dunia sudah di RSI Weleri, 1 terjepit (MD) kondektur dalam proses evakuasi," ujar Kombes Pol Satake
Baca SelengkapnyaIsnawati (34) dan anaknya meninggal dunia di tempat saat tertimpa truk atau angkutan khusus tambang di Desa Gorowong, Parungpanjang, Bogor.
Baca Selengkapnya