Kronologi Bom Bunuh Diri di Polsek Astana Anyar Bandung
Merdeka.com - Bom bunuh diri terjadi di Kantor Polsek Astana Anyar, Kota Bandung, Jawa Barat, hari ini sekitar pukul 08.30 WIB. Belum diketahui total korban jiwa akibat peristiwa tersebut.
Kapolrestabes Bandung Kombes Pol Aswin Sipayung menceritakan kronologi kejadian. Dia menyebut, pada pukul 08.20 WIB, Polsek Astana Anyar menggelar apel pagi.
“Tiba-tiba ada satu orang laki-laki masuk ke Polsek mengacungkan senjata tajam menerobos barisan apel pagi,” jelasnya, Rabu (7/12).
Mendadak anggota Polsek Astana Anyar menghindar. Tak lama kemudian, terjadi ledakan.
“Sekarang pelaku membawa bom ledakan tersebut meninggal dunia di lobi Polsek,” ujarnya.
Sebelumnya, Karopenmas Div Humas Polri Brigjen Ahmad Ramadhan membenarkan kejadian ledakan di Polsek Astana Anyar. Dia menduga, ledakan itu merupakan bom bunuh diri.
"Dugaan bom bunuh diri," singkatnya saat dihubungi merdeka.com, Rabu (6/12).
Hingga kini, polisi masih menyelidiki dan mengamankan area lokasi ledakan diduga bom tersebut.
Sementara itu, beredar sejumlah foto memperlihatkan ada bagian tubuh di sekitar lokasi. Tak hanya itu, terlihat warga memadati sekitar lokasi kejadian.
(mdk/tin)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Polisi masih mendalami kebakaran yang menewaskan tujuh orang di Mampang Jakarta Selatan.
Baca SelengkapnyaDidi Hartanto (42) menjadi korban pembunuhan dan jasadnya dikubur di dapur untuk menghilangkan jejak.
Baca SelengkapnyaSoal pelaku yang dikabarkan sempat melarikan diri usai menabrak pedagang kacang, Kompol Fani menyatakan tidak benar
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
"Begitu di sana kita olah TKP, barbuk hanya pisau saja, pisau sempat dicuci, pisau dapur."
Baca SelengkapnyaPetugas penjagaan di Rumah Dinas (Rumdin) Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo di Jakarta Selatan diserang seorang pria.
Baca SelengkapnyaKejadian bermula ketika rombongan massa pengantar jenazah melintas di Lampu Merah Waena.
Baca SelengkapnyaSeorang warga Boyolali, Jawa Tengah, bernama Yudha Bagus Setiawan (32), dilaporkan meninggal dunia diduga akibat ditembak orang tak dikenal.
Baca SelengkapnyaAndri mengungkapkan pelaku M kini telah ditetapkan sebagai tersangka dengan pasal 368 KUHP tentang pemerasan dan pengancaman.
Baca SelengkapnyaKebakaran tersebut diduga lantaran adanya ledakan kompresor dari dalam ruko.
Baca Selengkapnya