Menlu Retno Sebut Kasus Covid-19 di ASEAN Masih Tinggi
Merdeka.com - Menteri Luar Negeri Retno Marsudi mengatakan Direktur Jenderal World Health Organization (WHO) memperkirakan tren kasus Covid-19 secara global bisa menembus angka 300 juta pada awal 2022. Hal tersebut disampaikan Retno saat kedatangan vaksin Covid-19 dalam siaran youtube Sekretariat Presiden, Kamis(19/8) malam.
"Dirjen WHO memperkirakan dengan tren sekarang jumlah kasus dapat mencapai 300 juta pada awal tahun depan bahkan bisa lebih cepat lagi," kata Retno dalam siaran youtube Sekretariat Presiden, Kamis (19/8) malam.
Retno juga menuturkan hingga saat ini pandemi belum berakhir. Kenaikan kasus Covid-19 pun terus meningkat, bahkan pada 4 Agustus 2021 kasus global tembus pada angka 200 juta.
"Dunia hanya memerlukan 6 bulan untuk mencapai 100 juta kedua, sementara 100 juta kasus pertama memerlukan lebih dari 1 tahun artinya terjadi penyebaran Covid-19 dua kali lebih cepat saat ini," bebernya.
Sementara itu, dia menjelaskan pada periode 12-19 Agustus 2021 beberapa kawasan mengalami kenaikan kasus mingguan. Mulai dari Amerika Utara alami peningkatan 12%, Eropa sebesar 3% dan Oceania 24%.
"Kawasan ASEAN mengalami penurunan sebesar 0,4 persen beberapa negara di ASEAN masih mengalami kenaikan signifikan seperti Brunei mengalami kenaikan 304%, Filipina 41%, Vietnam 12% dan Thailand 4%," bebernya.
(mdk/gil)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pada tanggal 2 Maret 2020, Indonesia melaporkan kasus pertama virus Covid-19, menandai awal dari pandemi yang memengaruhi seluruh masyarakat.
Baca SelengkapnyaBudi juga menganjurkan masyarakat untuk kembali menggunakan masker saat mengakses tempat-tempat yang rawan.
Baca SelengkapnyaInformasi Jokowi terima dari Menkes, kasus Covid-19 masih dalam kondisi yang baik meski memang ada kenaikan.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Tren kenaikan kasus mingguan Covid-19 nasional per 9 Desember 2023 dilaporkan menyentuh angka 554 kasus positif.
Baca SelengkapnyaJokowi menjelaskan, bahwa setiap keputusan pemerintah selalu memperhatikan kondisi ekonomi dan situasi keuangan negara.
Baca SelengkapnyaSelesma adalah infeksi virus yang menyerang saluran pernapasan bagian atas, seperti hidung dan tenggorokan.
Baca SelengkapnyaAni menjelaskan, JN.1 memiliki gejala yang sama seperti Covid-19 lainnya.
Baca SelengkapnyaPasien mengembuskan napas terakhir di RS Embung Fatimah pada 18 Desember 2023.
Baca SelengkapnyaStaf Khusus Menkeu Yustinus Prastowo menjelaskan, sebagian anggaran Kementerian dan Lembaga diutamakan untuk penanganan pandemi covid-19
Baca Selengkapnya