Siswi SD di Bandung Hilang Sejak Pamit ke Sekolah 28 November, Diduga Dibawa Kabur Kenalan di Medsos
Orang tua korban masih menunggu kabar baik terhadap nasib putrinya
Orang tua korban masih menunggu kabar baik terhadap nasib putrinya
Seorang anak peremuan berinisial KJP (12) dinyatakan hilang hampir satu bulan. Polisi masih melakukan pencarian dan mencari petunjuk keberadaan siswi kelas VI SD tersebut.
Pihak keluarga mengatakan KJP terakhir kali pamit untuk berangkat sekolah pada 28 November lalu. Sejak saat itu, ia belum pulang. Pencarian dilakukan ke sekolah, namun keberadaannya tidak diketahui.
Akhirnya pihak keluarga melaporkan kasus ini ke pihak kepolisian dengan surat laporan No: B/SKTL//20/XII/SPKT/RESTABES/BDG.
Berdasarkan pengumpulan petunjuk, KJP diduga diculik oleh seseorang yang baru dikenal melalui sosial media.
Tita Farida, orang tua KJP mengatakan anaknya tinggi sekitar 158 sentimeter, berkulit sawo matang, dan mengenakan seragam merah putih ketika berangkat dari rumah.
Bagi yang melihatnya diharapkan menghubungi kantor polisi.
Kata Titi.
Titi meminta agar aparat kepolisian dapat segera mengungkap keberadaan anaknya tersebut.
Ia pun mengimbau bagi siapapun yang mengetahui keberadaan Kirana untuk segera memberitahukan kepada dirinya.
Dia dibawa oleh seorang pria berinisial A (18) yang dikenal melalui media sosial.
Baca SelengkapnyaKorban sempat dibawa pihak sekolah ke puskesmas terdekat. Namun, karena kendala peralatan yang dianggap kurang lengkap.
Baca SelengkapnyaKeluarga korban melaporkan kasus dugaan perundungan tersebut ke polisi.
Baca SelengkapnyaBikin miris, sejumlah pasangan yang masih duduk di bangku sekolah digerebek warga dalam kamar kos.
Baca SelengkapnyaSejak ditemukan, korban menjalani pemulihan baik fisik maupun psikologinya.
Baca SelengkapnyaKejadian itu sendiri bermula saat jam kosong pelajaran pada Senin (9/1) lalu.
Baca SelengkapnyaBerkas perkara tiga tersangka anak di bawah umur dipercepat prosesnya guna mempercepat persidangan di peradilan.
Baca SelengkapnyaBeberapa siswa yang mengalami gejala keracunan ini masih ada yang harus dirawat di beberapa fasilitas kesehatan berbeda.
Baca SelengkapnyaPolisi masih memburu empat buronan penyekap dan pemerkosa siswi SMP inisial NA.
Baca Selengkapnya