Wartawan KLY Disuntik Vaksin Covid-19, Tak Ada Efek Samping
Merdeka.com - Ribuan jurnalis mengikuti program vaksinasi Covid-19 yang digelar di Hall A Basket Senayan, Jakarta Pusat, Kamis (25/2). Termasuk wartawan Kapanlagi Youniverse (KLY).
Vaksinasi dimulai pukul 08.00 WIB. Peserta harus menjalani serangkaian proses sebelum disuntik vaksin Covid-19. Mulai dari proses registrasi dan pendataan, skrining kesehatan, hingga penyuntikan vaksin.
Pemimpin redaksi dream.co.id, Ismoko Wijaya mengaku tidak mengalami efek samping setelah disuntik vaksin Covid-19. "Pegal-pegal sedikit di bahu sebelah kiri," ungkap Ismoko di Jakarta, Kamis (25/2).
Ismoko menjelaskan, sistem vaksinasi berjalan baik. Termasuk skrining kesehatan. Petugas kesehatan juga menanyakan riwayat penyakit peserta vaksin.
"Sempat ditanya keluhan setelah divaksin, saja jawab ya karena pagi-pagi ya lapar," kata Ismoko.
Pemimpin redaksi merdeka.com Ramadhian Fadillah juga menceritakan pengalamannya disuntik Vaksin Covid-19.
"Sempat agak pegal tapi sebentar. Tidak ngantuk juga," ucapnya.
Untuk diketahui, ribuan Awak Media Mulai Disuntik Vaksin Covid-19. Hari ini, sebanyak 1.838 awak media mengikuti vaksinasi untuk mencegah penyebaran Covid-19. Kegiatan vaksinasi Covid-19 yang rencananya dilangsungkan selama tiga hari ini diikuti total 5.500 awak media.
(mdk/noe)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Maxi berujar, kelompok pertama yang bisa mendapatkan vaksin gratis adalah yang belum pernah menerima vaksin Covid-19 sama sekali.
Baca SelengkapnyaKombes Pol Yade Setiawan Sukses raih Doktor dan Pertahankan Disertasi Penanganan Covid 19.
Baca SelengkapnyaBudi juga menganjurkan masyarakat untuk kembali menggunakan masker saat mengakses tempat-tempat yang rawan.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Terkait mobilisasi orang yang banyak berpotensi terjadi pada liburan Natal dan Tahun Baru, pemerintah belum mengeluarkan kebijakan pembatasan perjalanan.
Baca SelengkapnyaPendaftaran program 'Mudik Asyik Bersama BUMN' ini pun sudah dibuka pada tanggal 16 Maret 2024.
Baca SelengkapnyaRumah Sakit Darurat Covid-19 (RSDC) Wisma Atlet Kemayoran Jakarta resmi ditutup pada Jumat, 31 Maret 2023
Baca SelengkapnyaProses rekrutmen telah dibuka secara online sejak 18 Desember 2023 lalu dan berakhir pada 31 Desember 2023 melalui website https://daftarin.kemkes.go.id.
Baca SelengkapnyaPenularan varian JN.1 telah ditemukan di Jakarta dan Batam.
Baca SelengkapnyaKemenkes memperoleh beberapa laporan yang menunjukkan perubahan gejala pada penderita DBD pascapandemi COVID-19, salah satunya datang dari Kota Bandung.
Baca Selengkapnya