Survei Charta Politika: Jokowi Unggul di Delapan Wilayah, Prabowo Hanya di Sumatera
Merdeka.com - Charta Politika Indonesia merilis hasil survei terbaru elektabilitas pasangan capres-cawapres yang akan bertarung di pilpres 2019. Hasilnya, pasangan nomor urut 01 Joko Widodo - Ma'ruf Amin unggul di hampir seluruh wilayah. Sementara capres-cawapres nomor urut 02 Prabowo Subianto - Sandiaga Uno hanya unggul di Sumatera.
"Dilihat dari segi wilayah Joko Widodo-Ma’ruf unggul hampir di semua wilayah, kecuali di Sumatera di mana Prabowo-Sandi unggul," kata Yunarto di kantor Charta Politika, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Senin (25/3).
Survei Charta Politika Indonesia dilakukan pada 1-9 Maret 2019 melalui wawancara tatap muka secara langsung dengan menggunakan kuesioner terstruktur. Survei tersebut menggunakan 2000 responden yang tersebar di 34 Provinsi dan menggunakan metode acak bertingkat (multistage random sampling) dengan margin of eror 2,19 persen dengan tingkat kepercayaan 95 persen.
Yunarto mengatakan, Prabowo-Sandi unggul di Sumatera dengan elektabilitas 48,3 persen dan Jokowi-Ma'ruf 43,3 persen. Pulau Sumatera yang didominasi Prabowo antara lain Aceh, Sumatera Barat dan Sumatera Selatan.
Di luar Sumatera, Jokowi-Ma'ruf menang telak. Contohnya di Jawa Tengah dan Yogyakarta, Jokowi menang dengan angka 68,1 persen, sementara Prabowo-Sandi hanya mendapat 18,4 persen. Kemudian di DKI Jakarta dan Banten, Jokowi-Ma'ruf masih unggul dengan angka 44,2 persen dan Prabowo-Sandi 40 persen.
Berikut hasil survei Charta Politika Indonesia dari segi wilayah terhadap capres-cawapres :
- Sumatera :
Jokowi-Ma’ruf : 43,3 persen
Prabowo-Sandi : 48,3 persen
Tidak tahu atau tidak jawab : 8,5 persen
- DKI Jakarta dan Banten
Jokowi-Ma’ruf : 44,2 persen
Prabowo-Sandi : 40,0 persen
Tidak tahu atau tidak jawab : 15,8 persen
- Jawa Barat
Jokowi-Ma’ruf : 47,4 persen
Prabowo-Sandi : 42,3 persen
Tidak tahu atau tidak jawab : 10,3 persen
- Jawa Tengah dan DIY
Jokowi-Ma’ruf : 68,1 persen
Prabowo-Sandi : 18,4 persen
Tidak tahu atau tidak jawab : 13,4 persen
-Jawa Timur
Jokowi-Ma’ruf : 56,9 persen
Prabowo-Sandi : 30,9 persen
Tidak tahu atau tidak jawab : 12,2 persen
- Bali, NTB dan NTT
Jokowi-Ma’ruf : 64,5 persen
Prabowo-Sandi : 28,2 persen
Tidak tahu atau tidak jawab : 7,3 persen
- Kalimantan
Jokowi-Ma’ruf :58,4 persen
Prabowo-Sandi : 32,8 persen
Tidak tahu atau tidak jawab : 8,8 persen
- Sulawesi
Jokowi-Ma’ruf : 53,6 persen
Prabowo-Sandi : 33,6 persen
Tidak tahu atau tidak jawab :12,9 persen
- Maluku dan Papua
Jokowi-Ma’ruf : 57,1 persen
Prabowo-Sandi : 32,9 persen
Tidak tahu atau tidak jawab : 10,0 persen
(mdk/noe)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Survei Charta Politika digelar pada 4 Januari - 11 Januari 2024
Baca SelengkapnyaUsulan kenaikan pangkat Prabowo ini merupakan usulan Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto.
Baca SelengkapnyaPria yang akrab disapa Ara itu terlihat mengenakan pakaian berwarna putih, sama seperti Prabowo.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Presiden Joko Widodo bertemu dengan sejumlah ketua umum partai. Mulai dari Ketum Gerindra Prabowo Subianto, lalu Ketum PAN Zulkifli Hasan hari ini.
Baca SelengkapnyaMenurut Jokowi, setiap daerah harus menonjolkan keunggulan yang dimiliki agar setiap daerah memiliki perbedaan.
Baca SelengkapnyaIndikator Politik Indonesia merilis hasil survei dengan tema 'Dinamika Elektoral Di Tingkat Nasional Dan 13 Provinsi Kunci'.
Baca SelengkapnyaPrabowo Subianto menjanjikan Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) jabatan sangat penting dan strategis.
Baca SelengkapnyaKeputusan Presiden Joko Widodo (Jokowi) memberikan pangkat kehormatan kepada Menteri Pertahanan Prabowo Subianto menuai pro kontra.
Baca SelengkapnyaWajar jika Presiden Jokowi akan mendapat peran penting di pemerintahan Prabowo-Gibran.
Baca Selengkapnya