Timnas Amin Respons Klaim Prabowo Dilantik 20 Oktober jadi Presiden: Yang Merasa Menang Apa Saja Boleh
Prabowo Subianto sudah yakin akan dilantik menjadi presiden pada 20 Oktober mendatang
Prabowo Subianto sudah yakin akan dilantik menjadi presiden pada 20 Oktober mendatang
Juru Bicara Tim Nasional (Timnas) Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (AMIN), Muhammad Ramli angkat suara terkait klaim capres nomor urut 2 Prabowo Subianto akan dilantik pada 20 Oktober mendatang sebagai Presiden ke-8 RI.
Ramli menilai hal tersebut sangat wajar dilakukan, terlebih saat ini hasil penghitungan suara sementara menunjukan perolehan Prabowo unggul dibanding dengan pasangan calon lainnya.
"Namanya juga euforia kemenangan," kata Ramli, saat dihubungi merdeka.com, Kamis (7/3).
Lebih lanjut, Ramli pun menyinggung jika pihak yang menang bebas melalukan apapun termasuk mengklaim bahwa akan dilantik. Sementara, pihak yang kalah tak boleh berkutik dalam hal apapun.
"Yang menang itu mau bikin apa saja boleh katanya, sementara yang kalah banyak tidak bolehnya meskipun itu baru 'merasa' menang,' ucapnya.
Diberitakan sebelumnya, capres nomor urut 2 yang juga Menteri Pertahanan Prabowo Subianto sudah yakin akan dilantik menjadi presiden Republik Indonesia ke-8 periode 2024-2029 pada 20 Oktober mendatang.
merdeka.com
"Dan saya rasa transisi (dari pemerintahan Presiden Joko Widodo) akan sangat mulus, karena seperti kalian tahu, dari 3 kandidat (pasangan calon), tim saya sangat terbuka mengatakan bahwa kami adalah bagian dari tim Jokowi. Kami tidak malu," pungkasnya.
Pembubaran Timnas AMIN itu setelah KPU resmi menetapkan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka sebagai calon presiden-calon wakil presiden terpilih.
Baca SelengkapnyaTimnas AMIN menjelaskan bahwa pernyataan Anies kepada Prabowo merujuk etika yang harus dipegang pemimpin tertinggi.
Baca SelengkapnyaTimnas AMIN mengingatkan soal pemberhentian Prabowo dari dinas TNI dan Pelanggaran HAM.
Baca SelengkapnyaPresiden terpilih RI Prabowo Subianto bercerita ada tiga Presiden RI yang mendukungnya pada Pilpres 2024.
Baca SelengkapnyaIwan memandang pertemuan antara Surya Paloh dengan Prabowo tidak membuat partai koalisi perubahan pecah.
Baca SelengkapnyaPrabowo memutuskan menjadi menteri pertahanan setelah kalah dari Jokowi di 2019.
Baca SelengkapnyaPresiden terpilih Prabowo Subianto mulai blak-blakan
Baca SelengkapnyaTimnas AMIN prihatin dengan sikap dan pernyataan Presiden Jokowi tersebut.
Baca SelengkapnyaAnies siap 100 persen menghadapi Capres Prabowo Subianto dan Ganjar Pranowo.
Baca Selengkapnya