Peringatan Hari Strategi Konservasi Sedunia 6 Maret, Ini Tujuan dan Sejarahnya
Merdeka.com - Setiap tahun pada tanggal 6 Maret, komunitas global memperingati Hari Strategi Konservasi Dunia.
Konservasi adalah praktik melindungi dan melestarikan lingkungan alam dan sumber dayanya. Ini adalah bagian penting dari pembangunan berkelanjutan dan melibatkan pengelolaan sumber daya alam seperti air, tanah, dan satwa liar. Konsep konservasi telah menjadi penting dalam beberapa tahun terakhir karena meningkatnya dampak manusia terhadap lingkungan.
Hari ini memperingati rilis dokumen penting yang disebut Strategi Konservasi Dunia, yang melibatkan 31 negara. Ini dimulai pada tahun 1980 oleh Program Lingkungan Perserikatan Bangsa-Bangsa, WWF dan IUCN, untuk mengingatkan konsekuensi pembangunan terhadap lingkungan.
Berikut selengkapnya merdeka.com merangkum peringatan Hari Strategi Konservasi Sedunia 6 Maret yang penting diketahui:
Sejarah Hari Strategi KonservasI 6 Maret
Strategi Konservasi Dunia dikembangkan pada tahun 1980 oleh International Union for Conservation of Nature (IUCN), United Nations Environment Programme (UNEP), dan World Wildlife Fund (WWF).
Strategi tersebut memberikan kerangka kerja untuk melestarikan sumber daya alam dunia dan mempromosikan pembangunan berkelanjutan. Ini menekankan perlunya orang mengambil tindakan untuk melindungi lingkungan dan bekerja sama di tingkat nasional dan internasional.
Strategi tersebut memiliki tiga tujuan utama: mempertahankan proses ekologis esensial dan sistem pendukung kehidupan, melestarikan keragaman genetik, dan memastikan pemanfaatan berkelanjutan spesies dan ekosistem.
Tujuan Hari Strategi Konservasi Dunia 6 Maret
Pada saat itu, kebutuhan akan strategi konservasi sudah terlihat karena erosi tanah, penggurunan, hilangnya lahan pertanian, polusi, penggundulan hutan, kerusakan ekosistem, kepunahan spesies flora dan fauna.
Strategi Konservasi Dunia bertujuan untuk mencapai pembangunan berkelanjutan dengan memahami kontribusi konservasi sumber daya hayati untuk kelangsungan hidup manusia, mengidentifikasi isu-isu konservasi prioritas, dan akhirnya, menemukan cara yang efektif untuk mencapai pembangunan yang lebih berkelanjutan.
Strategi tersebut juga menekankan perlunya pendidikan dan kampanye kesadaran masyarakat untuk mendorong masyarakat mengambil tindakan untuk melindungi lingkungan.
Hari Strategi Konservasi Dunia adalah kesempatan untuk meningkatkan kesadaran tentang pentingnya konservasi dan mendorong orang untuk mengambil tindakan untuk melindungi lingkungan. Ini adalah pengingat bahwa konservasi bukan hanya tanggung jawab pemerintah dan organisasi, tetapi juga individu.
Tindakan kecil, seperti mengurangi konsumsi air, mendaur ulang, dan menggunakan transportasi umum, dapat berdampak signifikan terhadap lingkungan.
Kesimpulannya, Hari Strategi Konservasi Dunia adalah peringatan penting yang menyoroti perlunya konservasi dan pembangunan berkelanjutan. Ini memberikan kerangka kerja untuk melindungi sumber daya alam dunia dan menekankan perlunya kerjasama internasional dalam mencapai tujuan ini.
Hari ini adalah pengingat bahwa kita masing-masing memiliki tanggung jawab untuk melindungi lingkungan dan tindakan kecil dapat membuat perbedaan besar dalam melestarikan planet ini untuk generasi mendatang.
Cara Merayakan Hari Strategi Konservasi Sedunia 6 Maret
Tanam Pohon di Area yang Membutuhkan
Menanam pohon adalah cara yang ampuh untuk membantu lingkungan dan mengurangi perubahan iklim. Pohon memurnikan udara, memberi keteduhan dan menyejukkan jalanan, mengurangi limpasan air hujan, dan menyediakan habitat bagi satwa liar. Selain manfaat lingkungan ini, mereka juga bermanfaat bagi kesehatan dan kesejahteraan masyarakat.
Sayangnya, banyak lingkungan tidak memiliki cukup pohon. Sementara tutupan kanopi pohon yang “baik” (area tanah yang dinaungi pohon) adalah 30% dari luas lahan.
Tanaman Asli, Spesies Non-Invasif
Pertimbangkan untuk menanam lanskap asli menggunakan tanaman yang tumbuh secara alami di daerah Anda.
Tumbuhan asli memberikan banyak manfaat, termasuk kemampuan untuk tumbuh subur tanpa pupuk kimia, menciptakan habitat bagi satwa liar asli, dan sistem akarnya yang dalam membantu menyerap dan menyaring limpasan air hujan.
Lanskap ini juga membutuhkan lebih sedikit air secara keseluruhan dan tidak perlu dipotong saat ditanam sebagai alternatif dari rumput.
(mdk/amd)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Melalui salah satu akun media sosial, satuan TNI bermotto Swa Bhuwana Paksa itu mengungkap kesalahan cetak kalender.
Baca SelengkapnyaPenetapan hari libur 2024 memberikan panduan bagi Setiap bulan di kalender masehi memiliki tanggal penting untuk perayaan nasional dan internasional.
Baca SelengkapnyaHari libur Februari 2024 ada empat. Catat tanggalnya!
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Berikut informasi mengenai jadwal cuti bersama Lebaran 2024.
Baca SelengkapnyaMerdeka.com merangkum informasi tentang pengertian sumber daya alam dan contohnya yang perlu Anda ketahui
Baca SelengkapnyaBI menyediakan opsi layanan penukaran uang baru melalui Layanan Kas Keliling di lokasi-lokasi strategis.
Baca SelengkapnyaMerdeka.com merangkum informasi tentang rekomendasi makanan musang yang paling disukai, dan ampuh bikin hewan peliharaan jadi gemuk.
Baca SelengkapnyaBanyak orang kebingungan menentukan jadwal rutin terbaik untuk keramas. Sebenarnya, seberapa sering sih kita harus keramas? Yuk, simak jawaban ahli ini!
Baca SelengkapnyaIndonesia akan memperingati Hari Kemerdekaan pada tanggal 17 Agustus mendatang. Berikut contoh kata pembuka jalan sehat yang bisa jadi referensi.
Baca Selengkapnya