Telkom tenderkan satelit Pengganti Telkom 3
Merdeka.com - PT Telekomunikasi Indonesia Tbk (Telkom) diam-diam tengah dalam proses pembelian satelit baru yang akan menggantikan satelit Telkom-3 yang gagal orbit. Satelit Telkom 3 yang dibuat di Rusia dan diluncurkan tahun 2012 menggunakan ISS-Reshetnev gagal orbit dan hilang di angkasa.
Adapun perkembangan proses pembelian satelit Telkom-3S atau Telkom 3 Pengganti, seperti dikatakan Rizkan Chandra, Direktur Network and Solution Telkom, saat ini sudah dalam tahap final. Tendernya sendiri, tambahnya, sudah dilakukan sejak akhir 2013.
"Saat ini sudah masuk tahap finalisasi. Ada sekitar tujuh peserta. Estimasi tanda tangan kontrak bisa April ini. Maka, kami targetkan pada Juli 2016, satelit Telkom-3S bisa diluncurkan," ujar Rizkan kepada wartawan, belum lama ini.
Menurut dia, untuk satelit yang baru, nilai investasi dan peruntukannya tidak jauh beda dengan satelit sebelumnya. "Investasinya sama dengan satelit Telkom-3, sekitar Rp 2 triliun," katanya.
Satelit Telkom-3 Pengganti nantinya akan menempati slot orbit di di 118 derajat Bujur Timur (BT). Satelit ini berisi 49 transponder.
Menurutnya, mayoritas akan digunakan sendiri untuk kebutuhan Grup Telkom. Sisanya baru disewakan. "Sebanyak 80 persen penyewa adalah operator. Permintaan sewa transponder ini sudah banyak," tuturnya.
Untuk pembiayaan, tentu saja menggunakan dana peluncuran satelit sebelumnya, sebab meskipun gagal, semua ditanggung asuransi dan Telkom tetap mendapatkan uang pengganti.
Namun, Telkom juga tengah menjajaki pinjaman dari perbankan asing ataupun lokal sebanyak 20-30 persen, sisanya dari kas internal Telkom.
(mdk/das)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Memiliki kapasitas 32 Gbps dengan frekuensi C-band dan Ku-band, satelit Telkom akan menempati slot orbit 113 BT.
Baca SelengkapnyaSatelit Merah Putih 2 ini akan menjadi tolak ukur perkembangan digitalisasi Indonesia.
Baca SelengkapnyaPersaingan internet lewat satelit nampaknya semakin memanas.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Satelit Merah Putih 2 berhasil diluncurkan dari Cape Canaveral, Florida, Amerika Serikat pada Rabu (21/2).
Baca SelengkapnyaDigiTiket dari Indibiz tawarkan kemudahan pencatatan data dan sistem tiket.
Baca SelengkapnyaTelkom Indonesia melalui Indibiz menghadirkan solusi transformasi digital untuk pendidikan.
Baca SelengkapnyaBAKTI Kementerian Kominfo menerima usulan sekitar 80.000 titik penyediaan akses internet dari KPU.
Baca SelengkapnyaSeiring dengan perkembangan di bidang teknologi, Telkom Indonesia terus mengembangkan layanan Next-Generation Digital Connectivity.
Baca SelengkapnyaTelkom siap berkolaborasi mendukung langkah Pemprov Bali menerapkan pungutan bagi wisatawan asing.
Baca Selengkapnya