Ini Deretan Pesepakbola Dunia Punya Marga Indonesia, Berdarah Batak Sampai Maluku
Memiliki darah Indonesia, pesepakbola kelas dunia ini pakai nama marga bernuansa Indonesia.
Memiliki darah Indonesia, pesepakbola kelas dunia ini pakai nama marga bernuansa Indonesia.
Faktor sejarah hingga geografis membuat mereka memilih membela negara luar daripada tanah leluhur mereka.
Meski demikian tak jarang pesepakbola berdarah Indonesia tersebut masih memakai identitas leluhur mereka di nama mereka.
Beberapa pesepakbola berdarah Indonesia berikut ini ternyata menggunakan marga Indonesia sebagai identitasnya. Simak informasinya berikut ini.
Pesepakbola yang menggunakan marga Indonesia yang pertama adalah mantan gelandang Ajax Amsterdam, Simon Melkianus Tahamata.
Simon Tahamata merupakan pesepakbola asal Belanda yang merupakan anak dari pasangan Indonesia, tepatnya dari Ambon, Maluku.
Simon Tahamata pernah memperkuat beberapa klub besar di Belanda, termasuk di antaranya Ajax Amsterdam dan Feyenoord Rotterdam. Pencapaian terbaiknya adalah meraih gelar juara Eredivisi.
Tahamata melakukan debut bersama Timnas Belanda pada 22 Mei 1979 di Bern, Swiss dalam Pertandingan Peringatan ke-75 FIFA melawan Argentina.
Pesepakbola kedua yang memakai marga Indonesia adalah pemain asal klub Eerste Divisie Groningen, Joey Pelupessy.
Joey Pelupessy sempat memperkuat klub Inggris Sheffield Wednesday pada 2018 dan klub Turki, Giresunspor pada tahun 2021.
Pemain asal klub Liga Armenia, FC Noah tersebut memiliki marga Tutuarima yang berasal dari Maluku.
Darah Indonesia mantan pemain PEC Zwolle itu berasal dari sang kakek yang berasal dari Maluku.
Pemain keempat adalah Ragnar Oratmangoen. Pemain yang masuk daftar naturalisasi Timnas Indonesia tersebut diketahui memiliki darah Maluku.
Ragnar Oratmangoen saat ini bermain di klub Groningen dan tengah dipinjamkan ke klub Eredivisie Fortuna Sittard.
Pemain kelahiran Oss tersebut memiliki darah Indonesia dari kakek dan neneknya yang berasal dari Maluku.
Menurut informasi, marga Oratmangoen merupakan salah satu marga di Kabupaten Kepulauan Tanimbar, Maluku.
Pesepakbola dunia terakhir yang memakai nama Indonesia adalah mantan pemain AS Roma, Radja Nainggolan.
Radja Nainggolan memiliki darah Indonesia dari sang ayah yang berasal dari Batak Toba.
Tak mengherankan bila ia menyematkan nama marga Nainggolan di namanya sebagai identitasnya sebagai orang batak.
Radja Nainggolan malang melintang di klub besar Italia dar Cagliari, AS Roma, hingga Inter Milan.
Pada akhir 2023, Radja dikontrak oleh klub Liga 1 Bhayangkara FC.
Berikut latar belakang keluarga pemain sepak bola Timnas Indonesia, Egy Maulana Vikri.
Baca SelengkapnyaKlub kebanggaan Sumatra Barat ini kembali berkompetisi di Liga 1 Indonesia musim 2024/2025.
Baca SelengkapnyaKekerasan dalam sepak bola masih jadi PR berat bagi Indonesia. Sejak tahun 1994 hingga 1 Oktober 2022, sebanyak 230 nyawa melayang karena sepak bola.
Baca SelengkapnyaAtlet catur legendaris Indonesia yang satu ini memiliki gaya bermain yang taktis dan sudah menyabet beberapa gelar skala internasional.
Baca SelengkapnyaSaat itu hanya tiga klub sepak bola yang bertanding
Baca SelengkapnyaLegenda Timnas Belanda berdarah Maluku resmi tinggalkan klub Ajax Amsterdam. Ia mendapat penghargaan setinggi langit usai dianggap berjasa.
Baca SelengkapnyaPara pemain Indonesia yang berlaga di All England telah tiba di Jakarta pada Senin (18/3) malam.
Baca SelengkapnyaBerikut momen Jenderal Polisi dan istri makan papeda di kampung sepak bola.
Baca SelengkapnyaDia merupakan salah satu dari "tujuh pendekar" Indonesia yang memenangi gelar Piala Thomas tiga kali berturut-turut
Baca Selengkapnya