Sopir Truk Disetop Polisi karena Pakai Jalur Kanan di Tol, Bukannya Ditilang Malah Dikasih Hadiah
Seorang sopir truk yang melanggar lalu lintas di tol dihentikan oleh polisi, namun bukannya ditilang malah dikasih hadiah uang.
Seorang sopir truk yang melanggar lalu lintas di tol dihentikan oleh polisi, namun bukannya ditilang malah dikasih hadiah uang.
Hal itu karena dapat menyebabkan kemacetan hingga kecelakaan.
Namun, seorang sopir truk yang mengendarai truk berukuran besar di jalan tol melanggar peraturan dengan berkendara di lajur kanan. Ia pun kemudian ditegur oleh Polisi yang sedang berpatroli dan diberhentikan.
Sopir pun diminta oleh Polisi untuk menjelaskan apa kesalahannya. Saat dijelaskan, sopir yang melanggar tersebut bukannya ditilang tapi malah dikasih tantangan dan hadiah. Simak ulasannya sebagai berikut.
Sebuah video yang diunggah oleh akun Tiktok @dhulurbudiman memperlihatkan mobil polisi yang sedang patroli di jalan tol. Di tengah tugas patroli, polisi menemukan kendaraan truk berukuran besar yang melanggar lalu lintas.
Truk besar yang mengangkut barang tersebut terlihat menggunakan lajur kanan secara terus menerus dan tidak segera berpindah lajur ke kiri. Hal itu membuat polisi yang berpatroli terpaksa harus menindak sang sopir.
Tidak lama setelah itu, sang sopir pun berhasil dihentikan oleh polisi. Ia diminta untuk mengidentifikasi kesalahannya sendiri dan menjelaskan mengapa ada larangan untuk menggunakan lajur kanan.
“Kenapa kok nggak boleh jalur kanan?,” tanya polisi.
“Karena untuk mendahului,” jawab sopir.
“Iya, sedangkan angkutan barang itu kan enggak boleh,” sahut polisi.
Setelah si sopir mengetahui apa kesalahannya, ia pun diajak polisi untuk menerima tantangan. Sopir diberikan pertanyaan apa bahaya truk angkutan barang jika menggunakan lajur kanan terus menerus.
“Kalau kamu bisa menjawab ini untuk teman-teman para driver di jalan, khususnya di tol. Bahayanya apa kalau angkutan barang menggunakan lajur kanan terus menerus?,” tanya polisi.
Sopir pun berusaha menjawab tantangan polisi. Ia mengatakan jika truk besar yang menggunakan lajur kanan terus menerus akan mengakibatkan kemacetan dan membahayakan mobil kecil.
Setelah itu, sang sopir diminta oleh polisi untuk memberikan imbauan kepada seluruh driver truk di Indonesia agar tidak menggunakan lajur kanan ketika berada di jalan tol.
“Untuk para driver seluruh Indonesia dimohon tidak menggunakan jalur tiga karena menyebabkan kecelakaan dan menyebabkan kemacetan,” ucap sopir truk.
Setelah sopir memberikan imbauan untuk tidak menggunakan lajur kanan, ia pun mendapatkan hadiah dari polisi yang sudah dijanjikan di awal.
“Ini buat sampeyan ngopi,” kata polisi sambil memberikan uang kepada sopir.
AB memang sengaja mengincar para sopir truk yang berhenti di pinggiran jalan Daan Mogot.
Baca SelengkapnyaMI mengelak jika sempat menabrak dua mobil sebelum terjadi kecelakaan beruntun di gerbang tol Halim Utama.
Baca SelengkapnyaKecelakaan itu terjadi karena sopir mengemudikan kendaraannya sebagai sarana angkutan penumpang.
Baca SelengkapnyaPolisi melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) kecelakaan beruntun di Gerbang Tol Halim
Baca SelengkapnyaKasus ini merupakan aksi tabrak lari, polisi masih mengejar sopir truk
Baca SelengkapnyaPolisi Tak Tahan Sopir Primajasa, Berstatus Saksi Kecelakaan Maut KM 58 Tol Jakarta Cikampek
Baca SelengkapnyaPengiriman surat tilang akan dilakukan secara berkala.
Baca SelengkapnyaSebuah video memperlihatkan seorang sopir truk yang sedang sholat di depan kendaraannya yang sedang terparkir, polisi yang patroli pun langsung ambil tindakan.
Baca SelengkapnyaSopir truk di peristiwa kecelakaan beruntun di Gerbang Tol Halim mengaku siap ganti rugi.
Baca Selengkapnya