Pemprov Jabar Rencanakan Bangun Kawasan Industri di Sekitar Bandara Kertajati
Merdeka.com - Jumlah pendatang atau penumpang maskapai di Bandara Internasional Jawa Barat (BIJB) atau Bandara Kertajati sepanjang pandemi Covid-19 tercatat sangat minim. Sejak April hingga Agustus 2020, bandara tersebut hanya mencatat satu kali penerbangan non-komersil.
Direktur Utama BIJB, Salahudin Rafi, memprediksi kondisi minim penumpang tersebut bakal terus terjadi hingga rentang waktu 2023-2024. Menindaki situasi tersebut, Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) di bawah Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Barat disebutnya membuat beberapa strategi manajemen kontinuitas untuk Bandara Kertajati. Salah satunya terkait strategi pemulihan bisnis (business recovery).
Menurut dia, business recovery ini sebenarnya malah back to basic. Di mana, tahap pertama pembangunan Bandara Kertajati atau BIJB secara masterplan semustinya difokuskan untuk kawasan industri di sekitarnya.
"Memang saya baca sejarahnya, BIJB ini bandara dibangun oleh Pemprov (Jawa Barat) untuk membuat kawasan industri terlebih dahulu, di daerah Majalengka dan Cirebon untuk meratakan ekonomi dari industri yang ada di Jawa Barat. Jadi yang dibangun itu industrinya dulu, kota barunya dulu, lalu bandaranya dibangun," bebernya dalam sesi webinar, Selasa (15/9).
"Ini sejarahnya terbalik, bandaranya dulu dibangun tapi industrinya belum terbentuk. Sehingga kebangkitan untuk bandaranya belum baik," dia menandaskan.
Lampu dan AC Bandara Kertajati Dimatikan Guna Efisiensi di Tengah Pandemi
Manajemen PT Bandara Internasional Jawa Barat (PT BIJB) selaku pengelola Bandara Kertajati, di Kabupaten Majalengka terus melakukan penghematan atau efisiensi hingga penerbangan pulih dari efek pandemi Covid-19. Langkah ini sesuai dengan arahan Pemerintah Provinsi Jawa Barat.
Direktur Utama PT BIJB, Salahudin Rafi mengatakan, arahan untuk melakukan efisiensi tersebut disampaikan Kepala Biro BUMD dan Investasi Setda Provinsi Jawa Barat, I Gusti Agung Kim Fajar Wiyati Oka kepada manajemen Bandara Kertajati.
"Arahan Biro BUMD dan Investasi Setda Pemprov Jabar terus dijalankan oleh kami. Selama pandemi Covid-19 dan penerapan adaptasi kebiasaan baru atau AKB manajemen sudah mengambil inisiatif untuk melakukan penghematan," kata Salahudin dikutip dari Antara.
Dia menuturkan, semenjak operasional penerbangan berhenti karena pandemi Covid-19, jam operasional Bandara Kertajati sudah berkurang.
"Untuk AC dan lampu sudah kita matikan,” katanya.
Pihaknya juga memastikan kegiatan karyawan BIJB mulai berkurang sejak penerapan sistem kerja di rumah selama pandemi dan AKB dan para karyawan menurutnya kini berada dalam status siap kerja.
"Sehingga kalau dibutuhkan, kita kontak, dan karyawan siap. Ini juga dalam rangka efisiensi," ujar Rafi.
Menurut dia, upaya penghematan akan terus berjalan sambil menunggu bangkitnya penumpang transportasi udara dan selama kurun waktu Agustus-September ini penumpang yang memakai pesawat belum akan tumbuh tinggi. "Itu rata-rata masih di bawah 30 persen, kursi yang terisi belum sampai 100," katanya.
Reporter: Maulandy Rizky Bayu KencanaSumber: Liputan6.com
(mdk/bim)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Perusahaan terus menciptakan inovasi sosial guna mendorong terwujudnya kemajuan desa dengan membentuk masyarakat yang berdaya dan mandiri.
Baca SelengkapnyaBandara Kertajati merupakan salah satu tempat para jemaah berangkat ke tanah suci.
Baca Selengkapnya, jadi kita kaji pembangunan bandara di Buleleng, agar muncul titik pertumbuhan ekonomi baru." ujar Gibran
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Sejak tahapan kampanye Pemilu 2024 dimulai pada 28 November 2023, Bawaslu Jawa Barat mencatat 10 jenis dugaan pelanggaran di 22 kota dan kabupaten.
Baca SelengkapnyaKeberadaan bandara baru ini diharapkan membawa kemajuan dan perkembangan yang masif di kabupaten termuda Kaltim ini.
Baca SelengkapnyaPemkot Bandarlampung sudah memerintahkan Dinas Pekerjaan Umum (PU) segera memperbaikinya.
Baca SelengkapnyaIndustri kapuk mengalami kemunduran karena masyarakat lebih suka memakai Kasur dengan bahan dasar busa dan pegas.
Baca SelengkapnyaKeberhasilan Bulog menyalurkan Bantuan Pangan Beras pada tahun 2023 kembali dilanjutkan dengan penyaluran program yang sama untuk tahun 2024.
Baca SelengkapnyaBPD Bali memiliki peran strategis karena ditunjuk Pemerintah Provinsi (Pemprov) Bali sebagai bank persepsi.
Baca Selengkapnya