Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Semen Merah Putih Bakal Bangun Pabrik di Sumatera

Semen Merah Putih Bakal Bangun Pabrik di Sumatera

Semen Merah Putih Bakal Bangun Pabrik di Sumatera

Perseroan selalu gencar melakukan pembukaan pabrik baru hingga akuisisi setiap tahunnya.

Produsen Semen Merah Putih PT Cemindo Gemilang Tbk. (CMNT) berencana akan mengoperasikan pabrik baru di Sumatera pada Juni 2024. 

Hal itu disampaikan langsung oleh Commercial Director Cemindo Gemilang, Sunindro Kalbu Adi, dalam Media Gathering, Jakarta, Selasa (7/5).

Kendati begitu, Sunindro enggan menyebut secara detail lokasi dan target pasar yang akan disasar Perseroan. 

Namun, ia mengatakan Perseroan selalu gencar melakukan pembukaan pabrik baru hingga akuisisi setiap tahunnya di beberapa daerah dalam rangka ekspansi bisnisnya.

"Jadi ya memang benar bukan depan kita gunting pita, perdana kita akan operasi. Menurut saya enggak enak kalau saya sampaikan sekarang, tapi yang jelas di Sumatera," 

Semen Merah Putih Bakal Bangun Pabrik di Sumatera

kata Sunindro.

Adapun pabrik yang telah dimiliki Perseroan berada di daerah Banten, Jawa Timur, Kalimantan Barat, Sumatera Barat dan Bengkulu. 

Perseroan aktif melakukan akuisisi sejak 2018 lalu.

Semen Merah Putih Bakal Bangun Pabrik di Sumatera

"(Tahun) 2018 kita ada di Bengkulu, 2019 dan 2020 kita akuisisi ambil alih daerah Jawa dan Batam, 2021 kita ambil Cibitung. Tahun 2022 baru kita agak longgar karena covid, kita tenang dulu lah. Lalu di 2023 kita ambil alih terminal di medan," jelas dia.

Di sisi lain, Sunindro dengan bangga mengatakan bahwa Perseroan merupakan industri benton dengan teknologi carbon injection (injeksi karbon) pertama di Indonesia.


"Terus terang ini salah satu inovasi di Indonesia, yang kita satu-satunya yang punya di industri beton. Kita punya carbon injection technology ini kerjasama dengan Amerika dan Kanada. Kita ambil lisensinya itu langsung dari Kanada," beber Sunindro.

Menariknya, karbon dioksida (CO2) ditangkap dari udara, ditembakkan langsung pada waktu melakukan produksi beton. 

Ia bilang, CO2 itu ternyata senyawa yang bisa memperkuat beton, kualitas bangunan.

Menariknya, karbon dioksida (CO2) ditangkap dari udara, ditembakkan langsung pada waktu melakukan produksi beton. <br><br>

Dia pun mencontohkan, dalam produksi beton biasanya membutuhkan sebanyak 350 ton semen. Tetapi jika menggunakan teknologi tersebut hanya menggunakan sekitar 280 ton semen.

"Sehingga semennya itu bisa lebih sedikit," imbuh dia.

Awalnya Hanya Pedagang Pempek Keliling, Pria Asal Sumsel Ini Sukses Dirikan Industri Batu Bara
Awalnya Hanya Pedagang Pempek Keliling, Pria Asal Sumsel Ini Sukses Dirikan Industri Batu Bara

Usaha tidak akan mengkhianati hasil. Itulah yang dibuktikan oleh seorang pengusaha ulung dari Sumatera Selatan.

Baca Selengkapnya
5 Fakta Ledakan Pabrik Semen Padang Indarung V di Sumbar, 4 Pekerja Alami Luka Bakar
5 Fakta Ledakan Pabrik Semen Padang Indarung V di Sumbar, 4 Pekerja Alami Luka Bakar

Baru-baru ini dikabarkan sebuah pabrik semen di Sumatera Barat mengalami ledakan.

Baca Selengkapnya
Mentan Amran: Sulawesi Barat akan Produksi dan Suplai Pangan Penduduk IKN
Mentan Amran: Sulawesi Barat akan Produksi dan Suplai Pangan Penduduk IKN

Mentan mengapresiasi kinerja Pj. Gubernur Sulbar Zudan Arif Fakrulloh atas pengembangan sektor pertanian.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Kisah Pabrik Asal Gresik Jual Sarung hingga Rp 9 Juta, Dulu Usaha Tenun Kecil Kini Hasilkan Sarung Bergengsi
Kisah Pabrik Asal Gresik Jual Sarung hingga Rp 9 Juta, Dulu Usaha Tenun Kecil Kini Hasilkan Sarung Bergengsi

Tak hanya menguasai pasar Indonesia, pabrik ini berhasil mengekspor produknya

Baca Selengkapnya
Usaha Pembuatan BBM Pertalite Tiruan Dibongkar di Sumsel, Tiga Pekerja Ditangkap
Usaha Pembuatan BBM Pertalite Tiruan Dibongkar di Sumsel, Tiga Pekerja Ditangkap

Usaha pengoplosan bahan bakar minyak (BBM) dari sumur ilegal tak habis-habisnya di Sumatera Selatan. Teranyar, satu lokasi diungkap dan ditutup di Ogan Ilir.

Baca Selengkapnya
Manajamen Sepatu Bata Akhirnya Buka Suara soal Penutupan Pabrik di Purwakarta, Begini Keterangannya
Manajamen Sepatu Bata Akhirnya Buka Suara soal Penutupan Pabrik di Purwakarta, Begini Keterangannya

Perusahaan melakukan inisiatif tersebut untuk memenuhi kebutuhan pelanggan yang terus berkembang melalui pemasok lokal dan mitra lainnya.

Baca Selengkapnya
Jadi Kuli Pemotong Rumput di Malaysia, Pasutri TKI Ini Berhasil Bangun Rumah Mewah Bak Istana di Kampung Halaman
Jadi Kuli Pemotong Rumput di Malaysia, Pasutri TKI Ini Berhasil Bangun Rumah Mewah Bak Istana di Kampung Halaman

Ada bangunan megah nan mewah di perkampungan Madura. Bangunan berlantai dua itu menelan biaya hingga miliaran rupiah.

Baca Selengkapnya
Mencicipi Lezatnya Mi Sagu, Kuliner Andalan Masyarakat Kabupaten Meranti
Mencicipi Lezatnya Mi Sagu, Kuliner Andalan Masyarakat Kabupaten Meranti

Kuliner khas Pulau Meranti ini tak lepas dari ciri khas wilayahnya yang terkenal akan produksi Sagu yang begitu melimpah.

Baca Selengkapnya
22 Desember 1948: Sjafruddin Prawiranegara Mendirikan Pemerintahan Darurat RI di Sumatra Barat
22 Desember 1948: Sjafruddin Prawiranegara Mendirikan Pemerintahan Darurat RI di Sumatra Barat

Berawal dari Agresi Militer Belanda Kedua pada 19 Desember 1948, PDRI pun didirikan di Sumbar.

Baca Selengkapnya