Tiga Maskapai Asing Ajukan Penerbangan Langsung ke Bali, Ada Etihad Airways dari Abu Dhabi
Maskapai itu dijadwalkan mulai terbang perdana secara reguler ke Bali pada 20 Januari 2024 untuk menyambut musim liburan Imlek 2024.
Maskapai itu dijadwalkan mulai terbang perdana secara reguler ke Bali pada 20 Januari 2024 untuk menyambut musim liburan Imlek 2024.
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf), Sandiaga Uno menyebut bahwa tiga maskapai penerbangan asing mengajukan rute perdana dan tambahan ke Bali.
"Kami upayakan secara all out pada 2024 tambahan penerbangan ke Bali dan ini sudah kami wujudkan menjelang liburan Imlek," kata Sandiaga Uno dikutip dari Antara.
Dia mengungkapkan maskapai mancanegara itu yakni Juneyao Airlines yang bermarkas di Shanghai, China. Maskapai itu dijadwalkan mulai terbang perdana secara reguler ke Bali pada 20 Januari 2024 untuk menyambut musim liburan Imlek 2024.
Kemudian, lanjut dia, maskapai asing lainnya yang disasar yakni Turkish Airlines yang rencananya menambah frekuensi penerbangan dari yang saat ini mencapai tiga kali seminggu melayani Istanbul-Bali-Istanbul.
Namun, Sandiaga belum memberikan detail rencana penambahan penerbangan dari maskapai asal Turki itu.
Selain itu, ada juga maskapai penerbangan Etihad Airways yang memiliki rencana untuk terbang perdana dijadwalkan pada April 2024 melayani Abu Dhabi-Bali-Abu Dhabi, Uni Emirat Arab (UAE).
Sandiaga menambahkan, adanya penerbangan perdana itu diharapkan mendukung pariwisata berkualitas dan berkelanjutan karena adanya peningkatan konektivitas penerbangan.
“Tambahan konektivitas dari jumlah penerbangan ini bisa menjangkau pasar utama pariwisata berkualitas yaitu Australia, Amerika, Eropa dan Asia,” imbuhnya.
Sementara itu, berdasarkan data Angkasa Pura 1 Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai, Bali, selama 2023 jumlah penumpang jalur udara yang dilayani mencapai 21,4 juta atau naik 71 persen jika dibandingkan 2022 mencapai 12,5 juta.
Jumlah pesawat yang dilayani pun melonjak 56 persen dari 87.558 pergerakan pada 2022 menjadi 136.503 pesawat sepanjang 2023.
Sedangkan hingga Desember 2023, terdapat 18 rute domestik berjadwal yang dilayani 11 maskapai dan 29 rute internasional yang dilayani oleh 34 maskapai di Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai.
Memasuki arus mudik Lebaran sejumlah maskapai penerbangan menambah frekuensi penerbangannya ke Banyuwangi.
Baca SelengkapnyaJika keberangkatan dari Indonesia menuju negara Timur Tengah, maka dikenakan biaya tambahan sebesar USD36 atau setara Rp566.000 per kg.
Baca SelengkapnyaMaskapai Citilink, Batik Air dan Super Air Jet mengajukan penambahan slot terbang.
Baca SelengkapnyaIngat, penumpang Etihad Airways dilarang untuk membawa barang pribadi tambahan ke dalam pesawat.
Baca SelengkapnyaKenaikan harga tiket pesawat tidak lepas dari kejadian yang menimpa Boeing
Baca SelengkapnyaMenhub sepakat jika harga tiket angkutan udara wajib terus dipantau agar tidak melebihi ketentuan Tarif Batas Atas (TBA) yang ditetapkan Kemenhub.
Baca SelengkapnyaDalam sepekan 3 pesawat Lion Air tujuan Jeddah mengalihkan penerbangan ke Bandara Kualanamu, Sumatera Utara.
Baca SelengkapnyaGaruda Indonesia Group menyiapkan 570 penerbangan tambahan atau extra flight dalam rangka menyambut musim mudik Lebaran 2024.
Baca SelengkapnyaAkibat penembakan tersebut, satu orang penumpang yang mengalami luka ringan.
Baca Selengkapnya