Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Pejabat-Pejabat Kemlu AS Mundur karena Kebijakan Joe Biden di Gaza

Pejabat-Pejabat Kemlu AS Mundur karena Kebijakan Joe Biden di Gaza

Pejabat-Pejabat Kemlu AS Mundur karena Kebijakan Joe Biden di Gaza

Juru bicara bahasa Arab dari Departemen Luar Negeri AS Hala Rharrit mengundurkan diri dengan alasan penentangannya terhadap kebijakan Washington terkait perang di Gaza.

Hal ini merupakan pengunduran diri pejabat ketiga dari departemen tersebut karena masalah serupa.

Hala Rharrit juga merupakan wakil direktur Dubai Regional Media Hub dan bergabung dengan Departemen Luar Negeri hampir dua dekade lalu sebagai pejabat politik dan hak asasi manusia, menurut situs resmi departemen luar negeri AS.

Dilansir laman the Jerusalem Post, Jumat (26/4), setelah terhambat dalam Kongres selama beberapa bulan, karena mendapat tentangan dari Partai Republik, Presiden Joe Biden akhirnya menandatangani paket bantuan militer yang bertujuan untuk mempersenjatai Ukraina, Israel, dan Taiwan, pada Rabu lalu.

Pejabat-Pejabat Kemlu AS Mundur karena Kebijakan Joe Biden di Gaza

Dalam sambutannya di Gedung Putih, Biden menyatakan, "Ketika sekutu kita semakin kuat, kita juga semakin kuat," seperti yang dilaporkan oleh NPR pada Kamis (25/4).

Terkait Ukraina, ia menambahkan, "Saya memastikan pengiriman senjata akan segera dimulai—dalam beberapa jam ke depan, benar-benar, hanya dalam beberapa jam."


Biden juga menegaskan kembali dukungannya yang teguh terhadap Israel. "Saya ingin menjelaskan lagi, komitmen saya kepada Israel sangat kuat," katanya.

Ia mengutip serangan udara Iran baru-baru ini terhadap Israel, yang melibatkan lebih dari 300 drone dan rudal, meskipun hampir semuanya berhasil dihancurkan dan Israel hanya mengalami kerusakan minimal.


Joe Biden kini tengah menghadapi kritik tajam dari banyak pihak sayap kiri karena mendukung bantuan militer tambahan ke Israel saat negara itu terlibat dalam perang di Jalur Gaza.

Otoritas kesehatan di Jalur Gaza menyatakan lebih dari 34.000 warga Palestina di wilayah tersebut tewas selama perang yang berlangsung sejak 7 Oktober 2023.


Seorang juru bicara Departemen Luar Negeri, mengatakan bahwa departemen tersebut memiliki saluran bagi para pegawainya untuk berbagi pandangan ketika mereka tidak setuju dengan kebijakan pemerintah, ketika ditanya tentang pengunduran diri tersebut pada konferensi pers kemarin.

Pejabat-Pejabat Kemlu AS Mundur karena Kebijakan Joe Biden di Gaza

“Saya mengundurkan diri pada April 2024 setelah 18 tahun mengabdi secara terhormat dalam menentang kebijakan Amerika Serikat di Gaza,” tulis Rharrit pada LinkedIn.

Hampir sebulan sebelumnya, Annelle Sheline dari biro hak asasi manusia Departemen Luar Negeri mengumumkan pengunduran dirinya, dan pejabat Departemen Luar Negeri Josh Paul mengundurkan diri pada bulan Oktober.


Seorang pejabat senior di Departemen Pendidikan AS, Tariq Habash, yang merupakan warga Palestina-Amerika, melakukan hal serupa—mengundurkan diri—pada Januari.

Pada November lalu, lebih dari 1.000 pejabat di Badan Pembangunan Internasional AS (USAID), bagian dari Departemen Luar Negeri, menandatangani surat terbuka yang menyerukan gencatan senjata segera.


Pesan-pesan yang mengkritik kebijakan pemerintah juga telah diajukan ke "saluran perbedaan pendapat" internal Departemen Luar Negeri.

Merasa Malu dan Bersalah atas Sikap Negaranya di Gaza, Perwira Intelijen AS Mengundurkan Diri
Merasa Malu dan Bersalah atas Sikap Negaranya di Gaza, Perwira Intelijen AS Mengundurkan Diri

Merasa Malu dan Bersalah atas Sikap Negaranya di Gaza, Perwira Intelijen AS Mengundurkan Diri

Baca Selengkapnya
10.000 Warga Palestina Masih Terkubur di Bawah Reruntuhan Gaza, Butuh Waktu 3 Tahun untuk Dikumpulkan
10.000 Warga Palestina Masih Terkubur di Bawah Reruntuhan Gaza, Butuh Waktu 3 Tahun untuk Dikumpulkan

000 Warga Palestina Masih Terkubur di Bawah Reruntuhan Gaza, Butuh Waktu 3 Tahun untuk Dikumpulkan

Baca Selengkapnya
Tak Hanya di Gaza, lsrael Bunuh Ratusan Anak-Anak Palestina di Tepi Barat
Tak Hanya di Gaza, lsrael Bunuh Ratusan Anak-Anak Palestina di Tepi Barat

Tak Hanya di Gaza, lsrael Bunuh Ratusan Anak-Anak Palestina di Tepi Barat

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Saudi Tangkapi Warga yang Kritik Israel Soal Gaza di Dunia Maya, Ternyata Ini Alasannya
Saudi Tangkapi Warga yang Kritik Israel Soal Gaza di Dunia Maya, Ternyata Ini Alasannya

Saudi Tangkapi Warga yang Kritik Israel Soal Gaza di Dunia Maya

Baca Selengkapnya
Beda dengan Negara Lain, Televisi Israel Jarang Tayangkan Penderitaan Warga Palestina di Gaza, Alasannya Takut Tak Ada yang Nonton
Beda dengan Negara Lain, Televisi Israel Jarang Tayangkan Penderitaan Warga Palestina di Gaza, Alasannya Takut Tak Ada yang Nonton

Di layar televisi Israel, Anda tidak mungkin melihat penderitaan dan kematian atau bahkan wajah warga sipil Palestina

Baca Selengkapnya
Ramadan di Gaza, Warga Berkerumun Sambil Memegang Mangkuk Plastik untuk Sesendok Makanan
Ramadan di Gaza, Warga Berkerumun Sambil Memegang Mangkuk Plastik untuk Sesendok Makanan

Ramadan di Gaza, Warga Berkerumun Sambil Memegang Mangkuk Plastik untuk Sesendok Makanan

Baca Selengkapnya
VIDEO Pasukan Israel Tembaki Kerumunan Warga Gaza yang Kelaparan Saat Menunggu Bantuan, 21 Orang Tewas
VIDEO Pasukan Israel Tembaki Kerumunan Warga Gaza yang Kelaparan Saat Menunggu Bantuan, 21 Orang Tewas

Tonton video pasukan Israel sengaja menembak warga Gaza yang menunggu bantuan di slide terakhir artikel ini.

Baca Selengkapnya
Kelaparan Akut dan Dehidrasi, Belasan Bayi Palestina Meninggal di Rumah Sakit
Kelaparan Akut dan Dehidrasi, Belasan Bayi Palestina Meninggal di Rumah Sakit

Kelaparan dan Dehidrasi Akut, Belasan Bayi Palestina Meninggal di Rumah Sakit

Baca Selengkapnya
Aksi Solidaritas Palestina Bergema di Kampus-Kampus Elit Amerika, Aparat Bentrok dengan Demonstran
Aksi Solidaritas Palestina Bergema di Kampus-Kampus Elit Amerika, Aparat Bentrok dengan Demonstran

Unjuk Rasa Pro-Palestina Menyebar di Kampus-Kampus Amerika, Aparat

Baca Selengkapnya