7 Resep Cilok Daging, Mulai dari Cilok Kriwil sampai Cilok Urat yang Cocok untuk Ide Jualan dengan Harga Terjangkau

Jika Anda mencari inspirasi untuk mencoba variasi baru, berikut adalah tujuh resep cilok daging yang patut Anda coba, mulai dari cilok kriwil yang sedang viral hingga cilok kuah khas Malang yang kaya akan isian.

1. Ulek bawang putih, merica, dan garam hingga halus, lalu sisihkan.
2. Siapkan blender, lalu haluskan daging sapi, telur ayam, es batu, kaldu jamur, garam, kaldu sapi bubuk, dan bumbu halus sebentar saja, supaya teksturnya tidak terlalu lembut.
3. Pindahkan adonan daging sapi ke dalam wadah, lalu masukkan daun bawang yang sudah dipotong-potong tipis sebelumnya. Aduk hingga tercampur rata.
4. Masukkan tepung tapioka dan tepung terigu. Aduk-aduk lagi hingga adonannya menjadi kalis.

5. Siapkan air rebusan terlebih dahulu, lalu didihkan. Setelah itu, ambil sedikit adonan cilok menggunakan garpu sambil dikeruk-keruk, agar teksturnya bisa kriwil.
6. Masukkan cilok ke dalam air mendidih tersebut. Ulangi cara tersebut hingga adonan habis.
7. Masak cilok kriwil hingga matang dan mengapung. Angkat dan tiriskan.
8. Cilok kriwil siap disantap dengan kuah kaldu, saus sambal, atau bumbu kacang.

250 gram daging sapi sandung lamur/brisket
250 gram lemak sapi
150 gram es batu, hancurkan
300 gram tepung kanji
100 gram tepung terigu
3 siung bawang putih, haluskan
1 sdm merica bubuk
1 liter air
garam secukupnya

Pelengkap:
saus tomat secukupnya
kecap manis secukupnya
cabai rawit secukupnya, rebus dan tumbuk

1. Cincang kasar daging sandung lamur dan lemak sapi. Pastikan serat lemak terpotong sempurna agar tidak menyangkut di pisau blender.
2. Proses daging, lemak, dan es batu sampai cukup halus. Pindahkan hasil blenderan daging ke dalam wadah kering.
3. Bumbui dengan garam, bawang putih, dan merica. Aduk-aduk adonan sampai agak kenyal, kemudian campur dengan tepung terigu dan kanji.
4. Jika adonan masih terlalu lembek, tambahkan tepung kanji sesendok lagi.

1. Campur semua bahan, kecuali air untuk merebus. Sesuaikan jumlah air es yang dipakai. Cukup sampai adonan bisa dipulung dengan sendok tanpa kehilangan bentuknya.
2. Panaskan air dalam jumlah banyak, pulung adonan cilok dengan bantuan dua buah sendok hingga membentuk bola-bola.
3. Masukkan ke dalam air mendidih. Rebus cilok sampai mengapung, kemudian angkat dan tiriskan airnya.
4. Sajikan cilok daging sapi dengan pelengkap favorit Anda.

1. Pisahkan daging, lemak, dan urat. Bekukan lemak dan urat sapi agar lebih mudah dicincang nanti. Langkah ini khusus buat yang nggak punya chopper mantul seperti saya, ya. Daripada blender anget terus mogok, kan. Kalau chopper-nya yang mahal buat bakso itu, hajar aja, blender langsung daging selemak-lemaknya.
2. Potong-potong daging sapi agar tidak berat saat diproses. Blender daging sapi bersama bawang putih, telur, merica, dan garam.
3. Setelah itu simpan di lemari es 30 menit agar cilok urat kenyal dan tidak mudah ambyar.

4. Selagi menunggu daging giling dingin, cincang lemak dan urat sapi. Sisihkan terlebih dahulu.
5. Campur lemak dan urat cincang dengan daging giling yang sudah didinginkan.
6. Tambahkan tepung sagu. Jika masih terlalu lembek, boleh ditambahkan sagu atau dikulkas sebentar lagi. Pokoknya adonan tidak bleber saat dipulung dengan sendok.
7. Siapkan 2 liter air di panci dan didihkan. Pulung adonan cilok dengan bantuan dua buah sendok teh, lalu cemplungkan ke dalam air mendidih.
8. Masak cilok sampai mengapung di air selama 2 menit, kemudian angkat dan tiriskan.

Pelengkap:
bawang goreng secukupnya
kol secukupnya, iris halus (opsional) tauge secukupnya (opsional)
saus tomat secukupnya
kecap manis secukupnya
cabai rawit secukupnya, rebus dan tumbuk

1. Cincang kasar daging sandung lamur, urat, dan lemak sapi. Pastikan serat lemak terpotong sempurna agar tidak menyangkuk di pisau blender. Proses daging, lemak, urat, dan es batu sampai cukup halus. Pindahkan hasil blenderan daging ke dalam wadah kering.
2. Bumbui dengan garam, bawang putih, dan merica. Aduk-aduk adonan sampai agak kenyal, kemudian campur dengan tepung terigu dan kanji. Jika adonan masih terlalu lembek, tambahkan tepung kanji sesendok lagi.

3. Panaskan 1 liter air hingga mendidih, kemudian kecilkan apinya. Bumbui dengan 1 sendok teh garam agar cilok tidak hambar setelah proses perebusan. Lalu bentuk adonan cilok menjadi bola-bola kecil seukuran kelereng dengan bantuan sendok teh dan cemplungkan ke dalam rebusan air.
4. Masak sampai cilok mengapung, kemudian angkat dan tiriskan airnya.
5. Sisihkan sebagian adonan untuk membuat cilok tahu, siomay mini, dan siomay goreng.

1. Isi tahu kempus yang sudah dibelah dengan adonan. Belah kulit pangsit menjadi empat bagian, lalu isi dengan adonan seperti membuat siomay.
2. Panaskan 1 liter air di panci kukusan, kemudian kukus tahu dan sebagian siomay hingga matang. Setelah itu angkat dan tunggu sampai dingin.
3. Potong-potong cilok tahu seukuran satu suapan. Panaskan minyak goreng cukup banyak dan goreng sisa siomay yang belum dikukus sampai renyah. Setelah itu, angkat dan sisihkan.

1. Blender daging ayam, lalu campur dengan tepung terigu, tepung tapioka, garam, lada bubuk, bawang putih halus, bawang merah goreng, dan kaldu bubuk. Aduk hingga rata. Tuang air sedikit demi sedikit, lalu aduk rata dan uleni.
2. Didihkan air, lalu cetak cilok dengan bantuan duah buah sendok teh (jika ingin ukuran kecil) atau sendok makan (jika ingin cilok ukuran sedang).
3. Masukkan ke dalam air dan rebus sampai mengapung. Angkat cilok dari air rebusan dan tiriskan.

1. Campur fillet ikan tenggiri halus, tepung terigu, tepung sagu, telur ayam, minyak goreng, garam, bawang putih, dan penyedap.
2. Uleni sambil dituangi air es sedikit demi sedikit. Air es tidak perlu digunakan semua. Cukup sampai adonan bisa dicetak dengan tangan saja.
3. Didihkan air, lalu cetak cilok dengan bantuan tangan dan sendok, dan langsung masukkan ke dalam air mendidih.
4. Rebus sampai cilok ikan mengapung, lalu angkat dan tiriskan airnya.