Mengalami Kram Otot Saat Olahraga? Begini Cara Mudah Mengatasinya
Olahraga telah menjadi bagian dari gaya hidup sehat masyarakat masa kini.
Banyak sekali orang yang menggiatkan aktivitas fisik ini dengan tujuan menjaga kesehatan sekaligus mempertahankan bentuk tubuh yang ideal.
Yup, pada dasarnya olahraga yang dilakukan secara rutin memang mampu memberikan ragam manfaat baik buat tubuh kamu.
Meski begitu, salah satu tantangan yang kerap dihadapi pada saat berolahraga adalah terjadinya kram otot.
Kram otot umumnya terjadi karena faktor kelelahan otot, dehidrasi, atau kurangnya pemanasan sebelum beraktivitas fisik. Ketika hal ini menimpa kamu, pasti rasanya sangat mengganggu kenyamanan dan performa dalam berolahraga, bukan?
Untuk itulah, penting bagi kamu untuk mengetahui cara mengatasi kram otot agar tetap dapat berolahraga dengan nyaman. Buat yang penasaran, berikut ini tips mudahnya.
1. Konsumsi Cairan yang Cukup
Ketika kram otot menyerang di tengah berolahraga, segeralah minum air putih yang cukup agar tubuh terhidrasi.
Mencukupi kebutuhan cairan pada saat berolahraga dipercaya dapat membuat otot-otot kembali berfungsi normal dan mencegah terjadinya kram otot.
Akan tetapi, jangan berharap bahwa kontraksi otot yang kamu rasakan ini bisa langsung menghilang dalam sekejap ketika minum cukup air.
Sebab, dibutuhkan beberapa waktu sampai kram otot yang terjadi bisa teratasi sepenuhnya.
2. Peregangan Setelah Berolahraga
Mengatasi kram otot pada saat berolahraga juga bisa diupayakan dengan melakukan peregangan. Cobalah merilekskan area tubuh yang mengalami kram otot. Setelah itu, lakukan beberapa gerakan yang lembut, tanpa harus memaksakannya.
Ketika kontraksi otot telah dirasa menghilang, kamu bisa melanjutkan lagi kegiatan olahragamu. Tapi ingat, setelah selesai berolahraga pun, kamu tetap harus melakukan peregangan untuk mencegah kembalinya kekakuan otot sekaligus membantu dalam pemulihan otot yang lelah.
berita untuk kamu.
3. Pijatan dan Terapi Panas
Pijatan ringan pada otot yang terasa tegang dapat membantu meningkatkan aliran darah dan mengurangi ketegangan otot.
Meski begitu, kamu harus berhati-hati pada saat memijat area yang mengalami kram otot ini. Jika ragu melakukannya sendiri, kamu bisa kok meminta bantuan teman atau orang dekat lainnya.
Selain dengan dipijat, mengurangi efek kram otot juga bisa dilakukan dengan menggunakan terapi panas, seperti kompres hangat atau balsem. Metode seperti ini dipercaya efektif untuk mengurangi ketegangan pada otot sekaligus membuatnya lebih relaks.
4. Istirahat yang Cukup
Memberi waktu istirahat yang cukup bagi tubuh merupakan bagian penting dari rutinitas olahraga yang sehat.
Terlebih, otot juga pasti memerlukan waktu untuk pulih dan berkembang setelah aktivitas fisik yang intens. Jadi, jangan terlalu memaksakan diri dan luangkan waktu sebentar buat istirahat, ya.
Well, itu tadi beberapa tips gampang yang bisa dicoba ketika kram otot menyerang. Mengalami kram otot saat berolahraga mungkin nggak dapat dihindari sepenuhnya.
Namun, dengan mengikuti langkah-langkah di atas, kamu tentunya bisa mengurangi risiko dan mengatasi permasalahan ini dengan lebih efektif.
- Gloria Trivena May Ary
Masalah nyeri otot rentan terjadi setelah kita berolahraga. Kenali sejumlah cara yang bisa membantu menghilangkannya dengan cepat.
Baca SelengkapnyaSalah satu permasalahan yang kerap dialami usai berolahraga adalah rambut yang basah oleh keringat. Simak cara melindunginya.
Baca SelengkapnyaBagi penderita asma, sejumlah hal bisa dilakukan agar tetap aktif secara fisik untuk berolahraga walau dengan kondisi yang dimilikinya.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Bagi sebagian orang, olahraga adalah hal yang sulit dilakukan. Sehingga butuh tips khusus untuk menjalaninya.
Baca SelengkapnyaMulai berolahraga kembali setelah lebaran membutuhkan penyesuaian untuk mudah dilakukan kembali.
Baca SelengkapnyaMeskipun tumbuhnya rambut uban sendiri nggak bisa dihindari, namun ada beberapa tips yang bisa dilakukan untuk mengatasinya, lho.
Baca SelengkapnyaBagi banyak orang, berolahraga merupakan salah satu keharusan yang mungkin membuat malas untuk dilakukan. Sejumlah cara bisa bantu mengatasinya.
Baca SelengkapnyaOtot kaki ketarik umumnya terjadi ketika otot atau tendon terlalu meregang atau robek.
Baca SelengkapnyaBeberapa olahraga yang bisa bantu menurunkan berat badan lebih cepat.
Baca Selengkapnya