Bahaya Kurang Tidur bagi Kesehatan, Bisa Memicu Penyakit Kronis
Bahaya kurang tidur tidak bisa disepelekan. Mungkin Anda hanya merasa lemas dan mengantuk, namun bahaya lainnya lebih mengerikan.
Bahaya kurang tidur tidak bisa disepelekan. Mungkin Anda hanya merasa lemas dan mengantuk, namun bahaya lainnya lebih mengerikan.
Kurang tidur adalah masalah umum yang seringkali diabaikan oleh banyak orang. Banyak orang berpikir bahwa kurang tidur hanya akan membuat mereka merasa lelah dan lambat di keesokan harinya, tetapi kenyataannya, dampak kurang tidur jauh lebih serius daripada itu.
Kurang tidur adalah kondisi ketika seseorang tidak mencukupi waktu tidur yang dibutuhkan oleh tubuhnya. Kebutuhan tidur setiap orang berbeda-beda, tetapi umumnya orang dewasa membutuhkan tidur sekitar 7-9 jam per hari, sedangkan anak-anak dan remaja membutuhkan tidur sekitar 8-10 jam per hari.
Ketika seseorang kekurangan waktu tidur, tubuh mulai bereaksi dengan menunjukkan tanda-tanda tertentu. Bahaya kurang tidur ini tidak hanya membuat Anda mengantuk di siang hari, tapi juga memengaruhi fungsi otak hingga memicu penyakit kronis.
Kurang tidur dapat menimbulkan berbagai dampak negatif bagi kesehatan, baik fisik maupun mental. Berikut adalah beberapa bahaya kurang tidur yang perlu Anda ketahui:
Kurang tidur dapat mengganggu kinerja dan fungsi otak, termasuk bagian otak yang berkaitan dengan daya ingat. Kurang tidur juga dapat membuat Anda sulit dalam mengambil keputusan, memecahkan masalah, dan menanggapi hal-hal di sekitar Anda.
Kurang tidur dapat memengaruhi hormon yang mengatur rasa lapar dan kenyang, yaitu ghrelin dan leptin. Kurang tidur dapat meningkatkan hormon ghrelin yang membuat Anda merasa lapar, dan menurunkan hormon leptin yang membuat Anda merasa kenyang. Akibatnya, Anda cenderung makan lebih banyak dan lebih sering, terutama makanan tinggi kalori dan karbohidrat.
Kurang tidur dapat melemahkan sistem kekebalan tubuh yang bertugas melawan infeksi, peradangan, dan stres. Kurang tidur dapat mengurangi produksi protein sitokin yang dibutuhkan oleh tubuh untuk melindungi diri dari penyakit.
Kurang tidur juga dapat mengurangi aktivitas sel pembunuh alami (natural killer cells) yang dapat menghancurkan sel-sel kanker. Dengan demikian, kurang tidur dapat meningkatkan risiko Anda terkena berbagai penyakit, termasuk kanker.
Kurang tidur dapat menyebabkan rasa lelah, kantuk, dan stres yang dapat mengurangi hasrat dan kepuasan seksual Anda. Bagi pria, kurang tidur juga dapat menurunkan kadar hormon testosteron yang berpengaruh pada fungsi seksual. Kurang tidur juga dapat menyebabkan gangguan tidur bernama sleep apnea, yang dapat menyebabkan disfungsi ereksi.
Kurang tidur dapat mengganggu proses penyimpanan ingatan yang terjadi saat tidur. Otak akan menyimpan hal-hal yang telah dipelajari dan dialami sepanjang hari ke dalam sistem ingatan jangka pendek. Jika waktu tidur terganggu, kemampuan otak dalam mengolah dan menyimpan ingatan pun akan terganggu. Hal ini dapat menyebabkan Anda sering lupa dan sulit mengingat hal-hal penting.
Kurang tidur bisa mengurangi produksi kolagen, zat yang membuat kulit elastis dan kenyal. Kurang tidur juga bisa meningkatkan hormon stres yang bisa menyebabkan peradangan dan jerawat pada kulit.
merdeka.com
Ada banyak alasan yang bisa membuat seseorang sulit untuk tidur. Beberapa di antaranya adalah:
Untuk memenuhi waktu tidur yang baik, Anda perlu menyesuaikan kebutuhan tidur Anda sesuai dengan usia dan kondisi kesehatan Anda. Secara umum, waktu tidur yang baik untuk orang dewasa adalah 7-9 jam setiap hari.
Berikut adalah beberapa tips yang bisa Anda lakukan untuk memenuhi waktu tidur yang baik:
Cukup tidur merupakan hal yang penting dilakukan karena bisa menjaga kesehatan kita termasuk mencegah terjadinya penuaan dini.
Baca SelengkapnyaRasa "berat" karena kurang tidur bisa membuat kita lebih mudah lelah. Akumulasi stres fisik & emosional dari kelelahan itu kemudian bisa membuat susah tidur.
Baca SelengkapnyaTidur setelah sahur bisa menyebabkan terjadinya berbagai dampak tak diinginkan pada puasa yang kita jalani.
Baca SelengkapnyaOrang yang memiliki kebiasaan tidur kurang dari tujuh jam setiap malam memiliki risiko kematian yang lebih tinggi. Yuk, simak penjelasan lengkapnya!
Baca SelengkapnyaIbu menyusui cenderung kekurangan tidur sehingga penting untuk melakukan sejumlah cara mengatasinya.
Baca SelengkapnyaKurang tidur dapat menjadi salah satu faktor yang berkontribusi pada masalah kulit dan penuaan dini.
Baca SelengkapnyaAda beberapa langkah yang dapat diambil oleh individu yang mengalami kesulitan tidur untuk membantu mereka meraih tidur dengan cepat.
Baca SelengkapnyaPada saat kita bangun tidur, berbagai hal mungkin terjadi pada diri kita termasuk munculnya bau ketiak yang tak sedap.
Baca SelengkapnyaMenurunkan berat badan ternyata bisa dilakukan ketika tidur.
Baca Selengkapnya