Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Melihat Cara Orang Baduy Mencuci Muka, Sabunnya Pakai Daun Ini

Melihat Cara Orang Baduy Mencuci Muka, Sabunnya Pakai Daun Ini

Melihat Cara Orang Baduy Mencuci Muka, Sabunnya Pakai Daun Ini

Sabun khas warga Baduy diketahui berasal dari tumbuhan, dan berfungsi untuk membersihkan muka.

Melihat Cara Orang Baduy Mencuci Muka, Sabunnya Pakai Daun Ini

Masyarakat Baduy di wilayah paling barat, Kabupaten Lebak, dikenal dengan kehidupannya yang menjunjung tinggi tradisi leluhur. Mereka tidak menggunakan benda-benda modern untuk aktivitas, salah satunya sabun.

Bagi warga Baduy, sabun merupakan benda yang dilarang karena berasal dari luar komunitas mereka. Namun mereka juga memiliki sabun khusus yang didapat dari alam. Sabun ini diketahui berasal dari tumbuhan alami, dan berfungsi untuk membersihkan wajah. Saat ini, tradisi penggunaan bahan alam untuk mencuci tubuh terus dipertahankan. Kira-kira tumbuhan apa yang digunakan? Berikut selengkapnya.

Gunakan daun rane

Setelah ditelusuri ternyata warga Baduy menggunakan daun rane untuk mencuci muka mereka. Seperti dimuat di kanal YouTube Asep Lembur Baduy, Rabu (9/8), daun rane menjadi sabun pencuci muka alami yang bisa ditemukan di hutan-hutan sekitar permukiman Baduy. “Ini biasanya digunakan oleh warga Baduy Dalam sebagai sabun wajah, yaitu daun rane,” kata Asep.

Daun dikumpulkan sampai cukup banyak

Sebelum mencuci muka, biasanya warga Baduy akan mengumpulkan daun rane terlebih dahulu, sebanyak kurang lebih satu kepal. Setelahnya, daun dibawa ke sungai, dan bisa digunakan setelah mandi. Namun, daun harus dicuci bersih terlebih dahulu sebelum digunakan. Menurut Asep, daun rane yang digunakan harus yang berusia muda agar terasa nyaman saat digunakan di wajah.

Ditumbuk sampai halus

Selesai mandi, daun rane disiapkan lalu ditumbuk halus. Tidak ada durasi pasti untuk menumbuknya. Namun, semakin halus semakin baik. Kemudian daun tersebut bisa diusapkan ke wajah secara merata, sampai seluruh wajah tertutup dengan daun rane halus itu. “Ini sampai halus, setelah halus dipakaikan langsung ke muka, sambil digosok-gosok, kayak gini, lalu diamkan selama 10 menit, ” kata Asep.

Bentuknya mirip cakar ayam

Bentuknya mirip cakar ayam

Mengutip laman Kementerian Pertanian, tanaman sejenis paku ini cukup populer di pulau Jawa, dan memiliki beberapa sebutan. Di Sunda, orang-orang biasanya menyebut paku rane atau daun rane saja seperti di Baduy. Namun di daerah lain, tanaman ini kerap disebut sebagai cakar ayam, karena bentuknya yang mirip cakar ayam.

Tanaman ini memiliki banyak manfaat. Mengutip Klik Dokter, daun rane bisa meringankan sakit tenggorokan, infeksi saluran pernapasan, radang paru, penyakit lambung & usus buntu.

Melihat Cara Orang Baduy Mencuci Muka, Sabunnya Pakai Daun Ini

Warga Baduy memanfaatkan berbagai tumbuhan herbal untuk kesehatan tubuh dan kulit.

Tak Hanya Madunya, Sarang Madu Juga Banyak Memiliki Khasiat Untuk Tubuh
Tak Hanya Madunya, Sarang Madu Juga Banyak Memiliki Khasiat Untuk Tubuh

Setiap sel sarang lebah juga mengandung madu murni yang belum mengalami campur tangan manusia saat proses pengambilan dan pengolahan.

Baca Selengkapnya
Sakit Hati, Mantan Bos Habisi Penjual Madu Berbaju Baduy di Serang
Sakit Hati, Mantan Bos Habisi Penjual Madu Berbaju Baduy di Serang

Sakit Hati, Mantan Bos Habisi Penjual Madu Berbaju Baduy di Serang

Baca Selengkapnya
Pantun Lucu Bikin Ngakak sampai Sakit Perut, Dijamin Menghibur
Pantun Lucu Bikin Ngakak sampai Sakit Perut, Dijamin Menghibur

Jika Anda butuh hiburan disaat bosan, pantun lucu bikin ngakak sampe sakit perut adalah solusinya.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Berapa Hari Sekali Burung Murai Mandi dan Bagaimana Cara Merawat Kebersihannya?
Berapa Hari Sekali Burung Murai Mandi dan Bagaimana Cara Merawat Kebersihannya?

Mandikan burung murai sehari sekali, bersihkan kandangnya, dan beri obat kutu jika diperlukan.

Baca Selengkapnya
Tiga Orang Terdampar di Pulau Tak Berpenghuni, Ditemukan Setelah Tulis
Tiga Orang Terdampar di Pulau Tak Berpenghuni, Ditemukan Setelah Tulis "HELP" di Atas Pasir

Mereka terdampar di pulau yang sangat terpencil di Samudra Pasifik.

Baca Selengkapnya
Tak Menyangka Doanya Dikabulkan Tuhan, Ibu Pemulung 5 Anak Tinggal di Gubuk Pingir Kali Ini Nangis dan Sujud Syukur saat Dapat Rumah Baru
Tak Menyangka Doanya Dikabulkan Tuhan, Ibu Pemulung 5 Anak Tinggal di Gubuk Pingir Kali Ini Nangis dan Sujud Syukur saat Dapat Rumah Baru

Keluarga ini tinggal di sebuah gubuk di pinggir kali yang rawan banjir dan longsor, beratap terpal dan beralas kardus.

Baca Selengkapnya
Kenali Sejumlah Kesalahan saat Berpuasa yang Berpotensi Membuat Gemuk
Kenali Sejumlah Kesalahan saat Berpuasa yang Berpotensi Membuat Gemuk

Banyak orang memanfaatkan momen puasa untuk menurunkan berat badan, namun sejumlah kondisi justru bisa membuat berat badan bertambah saat puasa.

Baca Selengkapnya
Kisah Pilu Pria Tua Tukar Dagangan Sama Beras Sedapatnya, Demi Sang Ibu Usia 103 Tahun Bisa Makan
Kisah Pilu Pria Tua Tukar Dagangan Sama Beras Sedapatnya, Demi Sang Ibu Usia 103 Tahun Bisa Makan

Sejak istrinya meninggal, Abah Ucup merawat sang ibu yang sudah berusia 103 tahun seorang diri.

Baca Selengkapnya
Ini yang Terjadi Jika Manusia Tidak Makan dan Minum, Berapa Lama Bisa Bertahan?
Ini yang Terjadi Jika Manusia Tidak Makan dan Minum, Berapa Lama Bisa Bertahan?

Tubuh manusia bisa bertahan tanpa makan atau minum dalam jangka waktu tertentu.

Baca Selengkapnya