Mengenal Kampung Heritage Sukadiri di Serang, Napak Tilas Jejak Pemerintahan Keraton Surosoan di Abad ke-17
Kampung heritage Sukadiri di Jalan Raya Kasunyatan, Kampung Surosowan, Kelurahan Kasunyatan Kecamatan Kasemen, Kota Serang, menjadi salah satu destinasi unggulan di Banten.
Pengunjung seolah diajak napak tilas kejayaan Banten Lama, melalui sejumlah peninggalannya di kampung wisata tersebut. Tak sekedar reruntuhan keraton, di kampung terdapat teknologi penjernih air zaman kerajaan sampai area alam berupa persawahan dengan keramah tamahan warganya.
Kampung Sukadiri melalui kelompok sadar wisata (Pokdarwis) berusaha mengembangkan berbagai destinasi wisata yang berkaitan dengan peninggalan masa lalu.
Diharapkan, ada dampak perekonomian lokal yang bisa terangkat, termasuk menjaga kelestarian adat istiadat serta situs-situs bersejarah dari masa Kesultanan Banten yang masih ada.
Yuk jelajahi pesonan Kampung Heritage Sukadiri di Kota Serang
Melihat Sisa Kejayaan Surosoan
Mengutip kebudayaan.kemdikbud.go.id, sisa kejayaan Keraton Surosowan merupakan salah satu spot yang bisa dijelajahi saat ke Kampung Sukadiri.
Beberapa sisa bangunannya adalah Pangindelan yang merupakan teknologi penjernih air dari keraton tersebut di abad ke-16 sampai 17. Posisinya ada di tengah sawah, dan berbentuk persegi dengan atap setengah lingkaran memanjang.
Menurut arsip di Museum Situs Kepurbakalaan Banten Lama, Pangindelan ini bekerja dengan cara menampung air dari Danau Tasikardi untuk diendapkan dan disaring menggunakan ijuk. Setelah air jernih dialirkan ke lingkungan keraton menggunaka pipa terakota yang berbahan tanah liat.
Tak jauh dari sana juga ada sisa peninggalan gerabah, yang dulu merupakan sumber ekonomi dari masyarakat sekitar.
berita untuk kamu.
Jejak Pelabuhan Karangantu
Lalu, terdapat sungai yang ditata menuju Pelabuhan Karangantu. Mengutip penelitianpariwisata.id, pelabuhan ini peninggalan kerajaan Banten yang kesohor dan menarik perhatian kolonial Belanda
Betapa tidak, karena dulunya seluruh transaksi dagang internasional dilakukan di pelabuhan ini bersama pedagang rempah asal Timur Tengah, Eropa sampai Afrika.
Salah satu alasan Belanda memilih Banten untuk dijajah karena adanya pelabuhan ini, yang bisa menjadi pemasukan terutama setelah VOC bangkrut akibat perang Jawa. Di sana juga terdapat perahu yang bisa dinaiki oleh para pengunjung.
Wisata Budaya
Di kampung ini, juga terdapat destinasi kebudayaan, seperti pencak silat dan debus yang sudah lama kesohor. Debus dilakukan oleh orang profesional dengan cara melukai diri sendiri memakai benda tajam, namun tidak meninggalkan bekas luka.
Beberapa kegiatannya dilakukan dengan menusuk perut menggunakan paku raksasa yang dipukul menggunakan palu godam. Lalu menggorok leher atau tangan menggunakan golok tajam, namun tidak terluka sama sekali. Beberapa pertunjukan juga mempertontonkan aksi memakan pecahan kaca.
Setelah berkeliling, pengunjung bisa menikmati sajian kuliner khas kampung Sukadiri seperti Kruping, Telor asin, semur bayong, pepes keting, gegodong urab dan lainnya.
Bisa Menggunakan Paket Wisata
Untuk menunjungi Kampung Vintage Sukadiri di Serang, pengunjung akan ditawarkan paket wisata sesuai harga dan lokasi-lokasi yang akan dituju.
Setelah sepakat, pengunjung akan diantar menggunakan bus Tubagus (Tur Banten Good Bus) atau kereta wisata Saung galih. Kendaraan ini bisa menampung hingga beberapa penumpang.
Banten sendiri merupakan daerah dengan potensi wisata budaya dan sejarah yang kental. Sayang rasanya jika dilewatkan, karena kisahnya di masa silam yang membantu memerdekakan Indonesia.
- Nurul Diva Kautsar
Kabupaten Solok tak hanya terkenal dengan produksi beras unggulannya saja, akan tetapi potensi pariwisata di daerah ini juga tak kalah menarik untuk dikunjungi.
Baca SelengkapnyaKonon desa ini diklaim sebagai "serpihan Surga" di Kabupaten Lumajang
Baca SelengkapnyaDesa wisata ini memberikan pengalaman seru yang bikin menunggu waktu berbuka jadi tak terasa lama
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Desa Wisata Onje menyimpan potensi wisata dari sejarah hingga alam
Baca SelengkapnyaNagari Mandeh merupakan salah satu kampung nyaris terisolir. Letaknya sangat jauh dari Kota Padang.
Baca SelengkapnyaSuku asli dari kota Pagaralam, Ogan Komering Ulu Selatan, dan Muara Enim ini melakukan perlawanan terlama dalam sejarah.
Baca SelengkapnyaSelain Danau Toba, Sumatera Utara punya daya tarik wisata lainnya yang tak kalah eksotis dan indah tepatnya berada di Kota Siantar.
Baca SelengkapnyaKepala Desa Ponggok Junaedi Mulyono berhasil mengubah kawasan ini menjadi desa wisata.
Baca SelengkapnyaMereka kemudian berenang dan terbawa arus ombak di kawasan terlarang Pantai Barat, Kabupaten Pangandaran.
Baca Selengkapnya