Rela Jauh-Jauh Datang ke Kudus, Begini Semangat Difabel Asal Ciamis Jualan Bendera

kisah haru

Rela Jauh-Jauh Datang ke Kudus, Begini Semangat Difabel Asal Ciamis Jualan Bendera

Makin ketatnya persaingan di antara para pedagang bendera tak menyurutkan semangatnya berjualan.

Momen 17 Agustus dimanfaatkan para pedagang musiman untuk berjualan bendera merah putih. Hal itu pula yang dilakukan Devi Arisandi, seorang difabel asal Ciamis, Jawa Barat.

Ia rela pergi jauh-jauh ke Kudus untuk berjualan bendera. Meski memiliki keterbatasan fisik, ia tetap semangat mencari uang untuk mencukupi kebutuhan istri dan kedua anaknya.

“Soalnya saya itu sudah punya anak istri. Saya mikirnya buat nafkahi anak istri saja. Mau gimana juga harus dijalanin. Kerjaan apa saja pasti saya kerjain. Kalau saya bisa, ya saya kerjain,”

ujar Devi, mengutip kanal YouTube Liputan6 pada Selasa (15/8).

Devi sudah menyandang disabilitas sejak lahir. Kedua kakinya merupakan kaki palsu. Untuk berjalan saja ia harus menggunakan tongkat

Sudah 11 tahun Devi mendatangi Kabupaten Kudus untuk menjual bendera merah putih. Namun penjualan tahun ini menurun drastis jika dibandingkan tahun-tahun sebelumnya.

Kamu sudah membaca beberapa halaman, Berikut rekomendasi
berita untuk kamu.

SWIPE UP

Untuk melanjutkan membaca.

Bendera yang ia jual baru laku sekitar 30 persen. Hal itu disebabkan makin banyak penjual bendera musiman yang datang ke Kudus. Makin ketatnya persaingan di antara para pedagang bendera tak menyurutkan semangat Devi. Salah seorang pembeli bendera mengaku kagum dengan sosok Devi Arisandi.

“Meskipun masnya dalam keterbatasan, namun kalau melihat semangatnya berjualan luar biasa sih. Dia datang jauh-jauh dari Ciamis cuma untuk berjualan bendera, luar biasa semangatnya,”

ujar Mulyono, salah seorang pembeli bendera.

Harga bendera dan umbul-umbul yang dijual Devi sangat bervariasi, mulai dari Rp20 ribu hingga Rp300 ribu.

Rela Jauh-Jauh Datang ke Kudus, Begini Semangat Difabel Asal Ciamis Jualan Bendera

15 Agustus 2023 10:03

Artikel ini ditulis oleh

Editor Shani Ramadhan Rasyid

Topik Terkait

Reporter

Shani Rasyid

Beras Murah Demi Beras Murah, Warga Lumajang Rela Berdesakan dan Antre Berjam-jam

Ratusan warga di Lumajang, Jawa Timur rela berdesak-desakan demi mendapatkan sembako murah pada Sabtu (16/3) pagi.

Baca Selengkapnya

Pengeroyokan Rebutan Lapak Parkir Berujung Duel Hingga Jari Putus

Pelaku yang tidak senang dengan keberadaan saksi Suwandi, pegawai Gereja lantaran memakirkan kendaraan-kendaraanya di halaman parkir gereja tersebut.

Baca Selengkapnya

Kisah Haru Bikin Nangis, Kisah Pilu Kakek 80 Tahun Andalkan Jualan Kerupuk Demi Sambung Hidup Bareng Anak ODGJ

Kisah lansia 80 tahun rela berjualan kerupuk demi hidupi anak ODGJ ramai disorot warganet. Begini informasinya.

Baca Selengkapnya

Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.

SWIPE UP

Untuk melanjutkan membaca.

viral Sukses Kibarkan Bendera Merah Putih saat Upacara Berlangsung, Aksi Bocah SD Ini Banjir Pujian

Bocah SD ini mampu mengibarkan bendera merah putih saat upacara. Baru latihan Senin pagi, satu jam sebelum upacara dimulai.

Baca Selengkapnya

julid adalah Julid adalah Bentuk Iri Dengki, Ini Ciri-ciri dan Cara Menghadapinya

Julid menggambarkan sifat yang suka ikut campur urusan orang lain atau sifat yang suka mencari kesalahan orang lain.

Baca Selengkapnya

Pencabulan Bocah 13 Tahun Dicabuli Kakek Kandung dan Tetangganya

Pelaku berusia 70 tahun itu sudah tetapkan sebagai tersangka

Baca Selengkapnya

Jenderal Dudung Abdurachman Keseruan Jenderal Dudung Ngasuh Cucu ke Tempat Bermain, Cucunya Lincah Banget Bikin Gemas

Momen seru eks Kasad Jenderal (Purn) Dudung Abdurachman saat mengasuh cucunya.

Baca Selengkapnya

Mudik 2024 Ini Peta Jalur Rawan Kecelakaan dan Bencana di Bantul saat Arus Mudik

Polres Bantul memetakan jalur rawan kecelakaan dan bencana jelang persiapan menyambut arus mudik Lebaran 2024.

Baca Selengkapnya

Gulali Temani Kakek Jualan Gulali dan Jajan, Respons Polos Anak Kecil Ini saat Dagangannya Diborong Curi Perhatian

Setiap orang sudah memiliki porsi rezekinya masing-masing.

Baca Selengkapnya