Kredit Ini Jadi Motor Terbesar Penggerak Kinerja Bank BTN, Sektor Apa?
Kredit Ini Jadi Motor Terbesar Penggerak Kinerja Bank BTN
PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk (BTN) berhasil mencatat penyaluran kredit dan pembiayaan sebesar Rp333,69 triliun. Capaian ini naik 11,9 persen (yoy) dibandingkan tahun sebelumnya yang sebesar Rp298,28 triliun.
Direktur Utama BTN Nixon LP Napitupulu mengatakan pertumbuhan di sisi kredit dan pembiayaan ini melampaui pencapaian kredit yang disalurkan industri perbankan nasional sebesar 10,38 persen pada tahun 2023.
Ia menyebut pertumbuhan kredit BTN tahun 2023 masih didominasi oleh kredit ke sektor perumahan.
"KPR jadi motor terbesar menggerakan kinerja bisnis BTN," kata Nixon dalam konferensi pers Paparan Kinerja Per 31 Desember 2023, Jakarta, Senin (12/2).
Nixon bilang untuk penyaluran KPR Subsidi pada tahun 2023 mengalami kenaikan 10,9 persen menjadi Rp161,74 triliun.
Sementara perolehan tahun 2022 sebesar Rp145,86 triliun.
Untuk KPR Non Subsidi juga mengalami pertumbuhan sebesar 9,5 persen (yoy).
Dari Rp87,82 triliun pada tahun 2022 menjadi Rp96,17 triliun pada tahun 2023.
merdeka.com
“Kami terus memacu penyaluran kredit dengan prinsip kehati-hatian, hal ini membuat rasio kredit bermasalah atau non-performing loan (NPL) tetap terjaga dengan baik,” terang dia.
berita untuk kamu.
Nixon menjelaskan permintaan KPR Syariah tumbuh dengan baik.
Secara persentase di Jawa Barat, Mataram, dan Aceh tumbuh 20 persen hingga 25 persen.
merdeka.com
"KPR syariah secara persentase terus tumbuh, seperti Jawa Barat, Mataram, Aceh. Tumbuhnya 20-25 persen. Jadi kalo di Kpr syariah itu tumbuh dengan baik,"
kata Nixon.
- Siti Ayu Rachma
Segmen ini menjadi motor untuk mendorong pertumbuhan kredit KB Bukopin secara keseluruhan.
Baca SelengkapnyaDengan kinerja tersebut, BTN mencatatkan laba bersih sekitar Rp983,8 miliar atau naik sekitar 5,15 persen YoY.
Baca SelengkapnyaPertumbuhan kredit dan pembiayaan BTN tersebut ditopang oleh kredit dan pembiayaan perumahan.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Peningkatan kredit atau pembiayaan didorong oleh peningkatan permintaan kredit sejalan dengan tetap terjaganya kinerja korporasi.
Baca SelengkapnyaHal tersebut disampaikan oleh Direktur Utama BRI Sunarso pada pemaparan Kinerja Keuangan BRI Triwulan II 2023 pada Rabu (30/8).
Baca SelengkapnyaPeningkatan sektor kredit produktif ditopang oleh tingginya pertumbuhan segmen mikro, segmen ritel dan menengah, dan segmen korporasi.
Baca SelengkapnyaPertumbuhan kredit didukung oleh kinerja penjualan dan investasi korporasi yang diperkirakan terus meningkat.
Baca SelengkapnyaAdapun total kredit di tahun 2023 mencapai Rp65,68 triliun, turun dibandingkan tahun 2022 yang sebesar Rp69,7 triliun.
Baca SelengkapnyaNilai transaksi digital banking mencapai Rp5.163 triliun.
Baca SelengkapnyaJika kalian salah satu orang yang sulit fokus dalam bekerja. Ini dia tips ampuhnya.
Baca Selengkapnya