Jadi Korban Pembacokan, Sekeluarga di Purwakarta Masih Dirawat Intensif
Merdeka.com - Sekeluarga di Kampung Manjul, Kabupaten Purwakarta yang menjadi korban pembacokan masih menjalani perawatan intensif di rumah sakit. Korban Dedi Rukmayadi (35), Kurniawati (26), pasangan suami istri (pasutri) dan anaknya mengalami luka-luka di sekujur tubuhnya.
"Ini perlu diluruskan ya, ketiga korban kondisinya luka dan tidak meninggal dunia," kata Kabid Humas Polda Jabar Kombes Saptono Erlangga, saat dikonfirmasi, Kamis (23/4).
"Jadi kasusnya bukan pembunuhan ya," tegas dia.
Seperti diberitakan sebelumnya, peristiwa itu terjadi pada Selasa (21/4) sekira pukul 02.30 Wib. Tiga orang menjadi korban. Para penghuni yang menjadi korban diketahui pasangan suami-istri bernama Kurniawati dan Dedi Rukmayadi yang berprofesi sebagai perawat.
Diduga masuk ke dalam rumah dengan cara memanjat pagar bagian belakang. Setelah aliran listrik di rumah tersebut dipadamkan, tersangka kemudian memasuki kamar korban dan menghujamkan senjata tajam.
Berdasarkan hasil keterangan bahwa barang berharga di rumah tersebut tidak ada yang hilang. Pelaku langsung melarikan diri setelah melihat korban terluka parah.
"Pembacokan dilakukan di kamar tidur. Polisi untuk sementara menyimpulkan ada dugaan unsur dendam antara pelaku karena tidak ada barang korban yang diambil," kata Saptono sebelumnya, Selasa (21/4).
(mdk/lia)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pembunuhan terhadap Iwan Sutrisman Telaumbanua (21) memberi luka mendalam kepada keluarga korban.
Baca SelengkapnyaSeorang ibu rumah tangga di Kecamatan Cikajang, Garut, Jawa Barat, Neneng Hatisah (53) menjadi korban perampokan dan pembunuhan. Pelaku diduga keponakan korban.
Baca SelengkapnyaKorban HR merupakan pedagang ponsel keliling. Dia tinggal bersama tiga korban lain, yakni ibunya dan dua anaknya sejak bercerai dengan istrinya dua tahun lalu.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Peristiwa ini baru terjadi Jumat (3/5/2024) sekitar pukul 07.30 WIB di Dusun Sindangjaya, Kecamatan Rancah, Kabupaten Ciamis.
Baca SelengkapnyaM, pelaku dan ibu korban merupakan pasangan baru. Mereka baru menjalin biduk rumah tangga sekira 5 bulan.
Baca SelengkapnyaKorban disebut-sebut meninggalkan dua anak. Kondisi anak korban masih sedih dengan kepergian ibunya.
Baca SelengkapnyaKejadian itu berawal ketika korban diajak keluar rumah oleh salah seorang pelaku inisial R yang juga merupakan teman korban.
Baca SelengkapnyaTidak ditemukan tanda kekerasan dalam tubuh korban.
Baca SelengkapnyaBuntut tabrak odong-odong hingga satu orang meninggal, sopir truk warga Purwakarta ditetapkan tersangka.
Baca Selengkapnya