Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Jadikan Perbedaan Kekuatan Cegah Masuknya Paham Radikal Intoleran

Jadikan Perbedaan Kekuatan untuk Cegah Masuknya Paham Radikal Intoleran

Jadikan Perbedaan Kekuatan untuk Cegah Masuknya Paham Radikal Intoleran

Hubungan harmonis antar-golongan menjadi kekuatan sosial yang dapat mencegah masuknya intoleransi. 

Semangat perdamaian dan persatuan harus digaungkan sebagai optimisme bangsa di 2024, terlebih memasuki tahun politik. Masyarakat jangan mudah terpapar informasi hoaks dan ujaran kebencian yang dapat memicu konflik.

Ketua Umum Asosiasi Dai-Daiyah Indonesia (ADDAI), Syarif Hidayatullah mengatakan, tantangan terbesar yang dihadapi bangsa dalam mewujudkan kerukunan antar golongan, baik di media sosial maupun kehidupan nyata.

Jadikan Perbedaan Kekuatan Cegah Masuknya Paham Radikal Intoleran

Menurutnya, tingkat literasi informasi  bagus membantu seseorang menyerap informasi di media sosial dengan bijak dan tepat. Seseorang kadang dengan mudah menyetujui informasi didapat tanpa melakukan kroscek menguji kebenarannya.

"Tapi karena literasi informasinya masih rendah, masyarakat kita rentan terpapar informasi hoaks dan ujaran kebencian yang dapat memicu konflik."
terang Syarif dalam keterangannya, Kamis (4/1).

merdekacom

Menurutnya, informasi hoaks dan ujaran kebencian sering kali digunakan kelompok-kelompok intoleran dan radikal untuk menyebarkan paham dapat memecah belah. Masyarakat juga harus diajarkan untuk kritis terhadap informasi yang mereka baca, lihat, dan dengar.

Dia menambahkan, masyarakat secara luas juga perlu mendukung dan memperkuat peran tokoh agama dan tokoh masyarakat dalam menjaga kerukunan.

Selain itu, penegakan hukum secara tegas terhadap pelaku penyebaran informasi hoaks dan ujaran kebencian diharapkan dapat menimbulkan efek jera.

"Narasi moderat sarat pesan toleransi dapat memberikan perspektif yang lebih berimbang dalam menyikapi segala perbedaan yang ada."

kata  Syarif.

Dia juga menyoroti pentingnya kesadaran bersama untuk menjaga kerukunan antar-umat beragama. Hubungan harmonis antar-golongan menjadi kekuatan sosial yang dapat mencegah masuknya intoleransi dan paham radikal.

"Kita harus menyadari bahwa perbedaan itu adalah sesuatu karunia. Perlu diingat bahwa perbedaan itu harus kita jadikan kekuatan, bukan menjadi beban," tandasnya.

Masyarakat Diminta Perkuat Toleransi & Hindari Prasangka Buruk Terhadap Perbedaan
Masyarakat Diminta Perkuat Toleransi & Hindari Prasangka Buruk Terhadap Perbedaan

Memperkuat toleransi dan kerukunan antarumat beragama. Masyarakat tidak boleh semena-mena melanggar hak dari mereka yang dianggap berbeda.

Baca Selengkapnya
Masyarakat Diingatkan Perkuat Nilai Toleransi, Jangan Ributkan Perbedaan
Masyarakat Diingatkan Perkuat Nilai Toleransi, Jangan Ributkan Perbedaan

Perkuat juga solidaritas, empati, dan tolong-menolong antar-sesama tanpa memandang perbedaan agama atau kepercayaan.

Baca Selengkapnya
Jangan Termakan Hasutan Kelompok Intoleran Jelang Nataru
Jangan Termakan Hasutan Kelompok Intoleran Jelang Nataru

Jangan sampai dimanfaatkan untuk menyebarkan narasi intoleransi, bahkan mengarah pada aksi radikal terorisme.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Perempuan Harus Waspadai Doktrin Sesat Kelompok Radikal Intorelan
Perempuan Harus Waspadai Doktrin Sesat Kelompok Radikal Intorelan

Musdah menyayangkan jika masih banyak perempuan terjebak doktrin mengharuskan mereka tunduk dan patuh tanpa memiliki hak bertanya atau menolak.

Baca Selengkapnya
'Seluruh Ajaran Agama Mengandung Nilai Kerukunan, Jangan Persoalkan Perbedaan'
'Seluruh Ajaran Agama Mengandung Nilai Kerukunan, Jangan Persoalkan Perbedaan'

Jika masyarakat telah matang dalam memandang perbedaan, maka dengan kemajemukannya dapat merespons kebutuhan sesama manusia tanpa memandang perbedaan.

Baca Selengkapnya
Menag: Jaga Toleransi dalam Menyikapi Potensi Perbedaan 1 Ramadan
Menag: Jaga Toleransi dalam Menyikapi Potensi Perbedaan 1 Ramadan

"Umat Islam diimbau untuk tetap menjaga ukhuwah Islamiyah dan toleransi dalam menyikapi potensi perbedaan penetapan 1 Ramadan," kata Menag

Baca Selengkapnya
'Kita Harus Rayakan Demokrasi dengan Damai Kedepankan Persaudaraan'
'Kita Harus Rayakan Demokrasi dengan Damai Kedepankan Persaudaraan'

Berdemokrasi sehat berarti mengerti jika Pemilu sarana untuk bersatu bukan bermusuhan.

Baca Selengkapnya
Diskriminasi adalah Perlakuan Berbeda yang Merugikan Golongan Tertentu, Ini Penyebab dan Dampaknya
Diskriminasi adalah Perlakuan Berbeda yang Merugikan Golongan Tertentu, Ini Penyebab dan Dampaknya

Diskriminasi sosial adalah suatu sikap membedakan secara sengaja terhadap orang atau golongan yang berhubungan latar belakang tertentu.

Baca Selengkapnya
Gencarkan Narasi Damai, Perbedaan Jangan Dianggap Permusuhan
Gencarkan Narasi Damai, Perbedaan Jangan Dianggap Permusuhan

Narasi-narasi provokatif dapat memicu perpecahan harus dihindari terlebih di tahun politik.

Baca Selengkapnya