Tim Pakar Gugus Tugas Paparkan Penanganan Covid-19 dalam 3 Bulan
Merdeka.com - Ketua Tim Pakar Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19, Wiku Adisasmito memaparkan penanganan corona di Tanah Air selama 3 bulan. Salah satunya mengenai peningkatan pelayanan dan jumlah Rumah Sakit (RS) rujukan.
"Peningkatan pelayanan jumlah RS meningkat drastis dalam waktu 3 bulan dari 250 menjadi 1687 RS. Datanya terkumpul menjadi satu. Sebaran rumah sakitnya juga meningkat menjadi 800 RS rujukan nasional dan provinsi, semua terhubung datanya dengan surveilans dan lab secara otomatis," kata dia di hadapan Presiden Jokowi di Istana Negara, Rabu (24/6).
Wiku mengatakan, pemerintah telah membangun rumah sakit darurat di berbagai tempat. Kemudian menyediakan berbagai alat kebutuhan penanganan Covid-19.
"Reagen yang lebih banyak, kita memiliki ventilator, vaksin pengembangannya, dan APD over all, dan PCR nya mobile juga kita memiliki dan rapid testnya. ini adalah tahap inovasi yang sudah mulai komersial di Indonesia," ucapnya.
Kemudian, kemampuan laboratorium Indonesia meningkat drastis. Dari 1 laboratorium rujukan, hingga hari ini sudah ada 220 laboratorium rujukan. Sehingga, dari total tes sampel awalnya hanya sanggup di bawah 1000, sekarang sudah mendekati 20 ribu per hari.
"Ini adalah 11 kementerian atau lembaga mengepalai dari lab-lab tersebut di Indonesia. Ini adalah prestasi yang luar biasa kerja sama lintas sektor untuk menjadi kekuatan indonesia," pungkasnya.
(mdk/ded)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Terkait mobilisasi orang yang banyak berpotensi terjadi pada liburan Natal dan Tahun Baru, pemerintah belum mengeluarkan kebijakan pembatasan perjalanan.
Baca SelengkapnyaBudi juga menganjurkan masyarakat untuk kembali menggunakan masker saat mengakses tempat-tempat yang rawan.
Baca SelengkapnyaDinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Jawa Tengah (Jateng) mengungkapkan kenaikan kasus Covid-19 di wilayahnya.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Terdiri dari 101 puskesmas plus 31 rumah sakit milik pemerintah dan swasta.
Baca SelengkapnyaImbauan ini mengingat penularan Covid-19 dilaporkan kembali meningkat dalam beberapa waktu terakhir.
Baca SelengkapnyaPemerintah masih melakukan pemeriksaan kondisi gedung rumah sakit pasca rentetan gempa pada Minggu (31/12).
Baca SelengkapnyaPemerintah dinilai kecolongan lantaran sibuk dengan pencegahan pandemi Covid-19.
Baca SelengkapnyaTinjau Gudang Bulog Pematang Kandis, Jokowi Pastikan Stok Beras Aman
Baca SelengkapnyaBangunan ini dalamnya kosong. Dibersihkan setahun sekali pada momen hari-hari besar.
Baca Selengkapnya