Cerita Maruarar Sirait di Balik Alasan Tinggalkan PDIP Lebih Pilih Prabowo-Gibran
Maruarar telah resmi keluar dari PDIP dan langsung mengembalikan KTA beberapa waktu lalu.
Maruarar telah resmi keluar dari PDIP dan langsung mengembalikan KTA beberapa waktu lalu.
Maruarar Sirait resmi memberikan dukungan terhadap Capres-Cawapres nomor urut 2, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka. Diketahui, ia telah resmi keluar dari PDIP dan langsung mengembalikan KTA beberapa waktu lalu.
Dukungan yang diberikan olehnya kepada Prabowo-Gibran itu dikatakan pria yang akrab disapa Ara ini bukan atas perintah atau arahan dari Presiden Joko Widodo (Jokowi).
"Saya hanya orang kecil, orang biasa hanya mengikuti hati saya, saya mengikuti hati saya. Pak Jokowi tidak pernah mengarahkan apapun, tidak pernah memerintahkan apapun ya," kata Ara di PGI, Salemba, Jakarta, Jumat (19/1).
"Tapi tentu kita berpolitik dengan keyakinan, saya diajari Pak Sabam, pendiri PDI untuk berpolitik itu suci membela yang benar dan membantu yang lemah," sambungnya.
Ara menegaskan, pilihan yang sudah ditentukan olehnya dalam mendukung salah satu paslon capres-cawapres bukan atas instruksi dari Jokowi.
"Pak Jokowi tidak pernah mengatakan apa-apa, tidak pernah menginstruksikan apa-apa. Tapi saya yakin hati dan pikiran Pak Jokowi sama," tegasnya.
Dengan sudah resmi mendukung Prabowo-Gibran, Ara menyebut, jika dirinya akan pergi ke Majalengka, Subang, Sumedang, Sumatera Utara dan beberapa titik di Jakarta untuk memberikan dukungan terhadap Prabowo-Gibran di lokasi tersebut.
"Memang kalau tidak salah dari jaringan kami sudah belasan yang masuk untuk kami juga akan mulai turun menemui masyarakat," sebutnya.
Meski sudah resmi dukung Prabowo-Gibran, namun dirinya belum menentukan untuk gabung pada salah satu partai politik, terutama pengusung capres-cawapres nomor urut 2.
"Sementara saya belum berpikir begitu, ya kita nanti pada waktunya menyampaikan. Tapi hari ini dengan rendah hati, saya sudah berdoa, bicara dengan keluarga terdekat termasuk ibu, istri, dan anak saya. Saya terbuka menyampaikan kepada publik, saya bersama Prabowo-Gibran," pungkasnya.
Langkah politik keluar dari PDI Perjuangan Maruarar ia sebut mengikuti Jokowi
Baca SelengkapnyaMaruar mengucapkan terima kasih selama dirinya berlabuh di PDI Perjuangan yang dipimpin oleh Megawati Soekarnoputri.
Baca SelengkapnyaMaruarar memutuskan keluar dari PDIP dan memilih ikut arah politik dari Jokowi.
Baca SelengkapnyaMengikuti Jokowi jadi alasan langkah politik Maruarar keluar dari PDI Perjuangan
Baca SelengkapnyaMaruarar Sirait resmi mundur dan pamit dari PDI Perjuangan.
Baca SelengkapnyaMaruarar memutuskan keluar dari PDIP dan memilih sejalan dengan arah politik Jokowi.
Baca SelengkapnyaMaruarar menjelaskan keputusannya mundur tak lepas dari masukan dari sang ayah yang juga pendiri PDIP, Sabam Sirait.
Baca SelengkapnyaMaruarar Sirait resmi mengundurkan diri dan pamit dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP).
Baca SelengkapnyaMaruarar memutuskan keluar dari PDIP untuk mengikuti arah politik Jokowi.
Baca Selengkapnya