Pastikan Bukan 'Ban Serep', Ganjar Ungkap Tugas Mahfud Jika Jadi Wapres
Ganjar dan Mahfud sejak awal sudah membahas skala prioritas dari tugas dan tanggung jawab sesuai kewenangan masing-masing sebagai presiden dan wakil presiden.
Ganjar dan Mahfud sejak awal sudah membahas skala prioritas dari tugas dan tanggung jawab sesuai kewenangan masing-masing sebagai presiden dan wakil presiden.
Calon presiden nomor urut 3, Ganjar Pranowo mengaku telah bersepakat dengan dan cawapres Mahfud MD terkait tugas presiden dan wakil presiden jika mereka terpilih di Pemilu 2024.
Menurut Ganjar, sejak awal dengan Mahfud sudah membahas skala prioritas dari tugas dan tanggung jawab sesuai kewenangan masing-masing sebagai presiden dan wakil presiden.
"Maka dalam relasi saya dengan Pak Mahfud, kami malah deal dari awal apa saja yang akan menjadi prioritas tugas presiden dan wapres," kata Ganjar, dalam kunjungan di Wonogiri, Jawa Tengah, Jumat (29/12).
Ganjar menjelaskan, untuk masalah kepastian hukum, pendekatan hukum, reformasi hukum, akan menjadi prioritas tugas Mahfud sebagai wakil presiden.
"Tapi bukan berarti wapres itu akan menentukan dan memutuskan sendiri, beliau bertanggung jawab untuk kemudian disampaikan kepada presiden, dan presiden yang akan memutuskan untuk jadi kebijakan," ujar Ganjar.
Menurut Ganjar, membangun relasi yang baik antara presiden dan wakil presiden sejak awal pencalonan untuk kontestasi Pemilihan Presiden (Pilpres) sangat penting. Sebab bukan hanya menempatkan cawapres sebagai mitra yang sama-sama berjuang dengan capres dalam kontestasi Pilpres, tetapi juga dapat menghapus stigma wapres adalah 'ban serep' presiden.
"Jangan ada anggapan bahwa wapres hanya sekedar ban serep, nganggur. Saya tidak. Jadi ada banyak pekerjaan yang bisa diselesaikan wapres sebagai pendamping presiden," tegas Ganjar.
Ganjar menilai, Wapres Ma'ruf Amin yang mendampingi Presiden Joko Widodo (Jokowi) saat ini pun sudah melakukan tugas yang luar biasa. Dia mencontohkan, satu konsentrasi Wapres Ma'ruf Amin adalah pada bidang pelayanan publik yang menjadi kebijakan pemerintah pusat untuk diterapkan di daerah.
"Saya kira pak Wapres (Ma'ruf Amin) saat ini pun sangat luar biasa. Reformasi birokrasi ditangani, kemudian pelayanan publik juga ditangani, kami sering diundang soal itu," Ganjar menandasi.
Ganjar menegaskan pemilihan presiden pada 14 Februari 2024 mendatang bukan sekadar menjadikan Ganjar-Mahfud sebagai Presiden dan Wakil Presiden.
Baca SelengkapnyaGanjar membeberkan sampai pagi ini, dirinya sama sekali tidak menerima undangan dari KPU RI.
Baca SelengkapnyaPada akhir acara debat cawapres, Mahfud sudah menyampaikan kepada Presiden Joko Widodo yang telah memberinya mandat sebagai Menkopolhukam.
Baca SelengkapnyaPuan meyakini Mahfud akan mundur di waktu yang tepat.
Baca SelengkapnyaGanjar menegaskan tidak akan menghentikan program tersebut.
Baca SelengkapnyaGanjar meyakini tim hukumnya sudah memberikan bukti atas adanya dugaan pelanggaran di Pilpres 2024.
Baca SelengkapnyaMenurut Mahfud, perdebatan keputusannya baru mundur menjelang pencoblosan atau sebelum dicalonkan sebagai cawapres Ganjar merupakan hal lazim dalam politik.
Baca SelengkapnyaCalon Presiden (Capres) nomor urut 1, Anies Rasyid Baswedan mengaku, menghormati keputusan yang telah diambilnya itu.
Baca SelengkapnyaSebab, saat ini Mahfud tengah mengikuti kontestasi Pilpres 2024
Baca Selengkapnya