Ini Bukti Emosi Seseorang Mampu Pengaruhi Kesehatan
Ini Bukti Emosi Seseorang Mampu Pengaruhi Kesehatan
Menurut american psychological association (APA)
Emosi merupakan reaksi mental yang subjektif dan juga melibatkan respon perilaku serta fisik. Emosi apapun yang dialami oleh seseorang akan bergantung pada cara tubuh dan pikiran orang tersebut menafsirkan situasi.
Emosi menjadi salah satu bagian yang penting dalam kehidupan sehari-hari. Belajar mengenali dan mengatasi emosi dengan baik dapat membantu mencegah dampak negatif bagi mental dan fisik.
Macam-macam Emosi
Emosi terbagi ke dalam dua kategori, yakni emosi dasar dan emosi kompleks. Emosi dasar dapat meliputi bahagia, sedih, jijik, takut, terkejut atau kaget, dan marah.
Sedangkan, emosi kompleks mengarah pada emosi yang tidak memiliki ciri wajah universal, seperti iri, cinta, malu, cemburu, bersyukur, bersalah, bangga, khawatir, dan menyesal.
Bagaimana Cara Emosi Bekerja
Para ilmuwan menemukan bahwa, meskipun emosi berasal dari sistem otak seseorang namun tujuannya adalah untuk mengaktifkan tubuh orang tersebut. Setiap emosi yang dirasakan seseorang dirancang untuk memicu reaksi tubuh tertentu, melalui sensasi dan impuls yang tersusun.
berita untuk kamu.
Bagaimana Emosi Mempengaruhi Kesehatan Mental Seseorang
Dalam memahami pengaruh emosi terhadap kesehatan mental, perlu diperhatikan bahwa tidak ada emosi yang benar-benar negatif atau buruk. Emosi negatif sejatinya juga menjadi sinyal bahwa ada sesuatu yang salah dan perlu diperbaiki.
Ketika seseorang mampu mengenali emosi tersebut dan mengelolanya dengan baik, yang terjadi adalah ketahanan. Ketidakmampuan untuk merasakan emosi negatif justru menyebabkan ekspektasi yang tidak realistis, sehingga dapat mengganggu kesehatan mental.
Bagaimana Emosi Mempengaruhi Kesehatan Fisik Seseorang
Para peneliti menemukan bahwa terdapat hubungan antara emosi positif dan kesehatan fisik.
Orang yang memiliki pandangan positif terhadap kehidupan cenderung memiliki kesehatan fisik lebih baik secara keseluruhan, termasuk tekanan darah dan kadar gula darah yang lebih rendah, serta penurunan risiko penyakit jantung.
Namun, para peneliti belum mengetahui pasti apakah yang berlaku adalah emosi positif menghasilkan kesehatan yang lebih baik, atau justru memiliki kesehatan yang baik menghasilkan emosi positif.
Mengelola dan Mengekspresikan Emosi dengan Baik
Mengelola emosi secara lebih baik dapat dilakukan dengan berusaha untuk lebih mudah mengakui perasaan, menyusun ulang pemikiran, banyak menghabiskan waktu di alam, menjadikan tidur sebagai prioritas, mencoba meditasi kesadaran, hingga menggunakan teknik relaksasi.
- Ega Ayu Agustin
Mengendalikan emosi saat marah adalah keterampilan yang dapat dipelajari dan ditingkatkan.
Baca SelengkapnyaMengontrol emosi di depan anak adalah tantangan yang sering dihadapi oleh banyak orang tua.
Baca SelengkapnyaTerdapat banyak manfaat terhadap keseahtan mental yang bisa kita peroleh dari membaca karya fiksi.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Kurang tidur dapat menimbulkan berbagai dampak negatif bagi kesehatan, baik fisik maupun mental.
Baca SelengkapnyaKesibukan saat ini membuat banyak orang menggunakan ponsel secara berlebihan termasuk pada saat berjalan. Hal ini bisa sangat berdampak pada kesehatan kita.
Baca SelengkapnyaDampak membiarkan bayi menangis terlalu lama mungkin memang tidak terlihat langsung, namun bisa menjadi buruk jika kebiasaan ini tidak diperbaiki.
Baca SelengkapnyaPelukan tidak hanya mengurangi rasa sakit dan kecemasan, tetapi juga dapat mengurangi tingkat depresi dan perilaku agresif pada seseorang.
Baca SelengkapnyaBerhubungan intim memberikan kenikmatan karena tubuh Anda merespons secara fisiologis dan psikologis terhadap rangsangan seksual.
Baca SelengkapnyaMengajarkan anak tentang emosi atau perasaan memang tidak mudah. Hal ini dikarenakan emosi adalah sebuah konsep yang abstrak.
Baca Selengkapnya