Pengusaha Katering, Salon dan Penjahit Deklarasi Dukung Bajo di Pilkada Solo
Rina mengatakan para ibu-ibu menaruh harapan besar kepada pasangan Bajo jika menang dalam Pilkada 2020 nanti.
Rina mengatakan para ibu-ibu menaruh harapan besar kepada pasangan Bajo jika menang dalam Pilkada 2020 nanti.
Usai pengumuman hasil pemeriksaan kesehatan bakal calon kemarin, tahapan Pilkada selanjutnya adalah penetapan calon pasangan pada 23 September. Setelah itu akan dilakukan pengundian nomor urut pada 24 September dilanjutkan penyampaian dana awal kampanye, termasuk rekening khusus dana kampanye keesokan harinya.
Kedua persyaratan yang belum dilengkapi adalah surat keterangan tidak sedang pailit dan surat pengunduran diri dari DPRD Solo.
Bahkan setiap calon yang mendaftar lewat PKS, diminta untuk langsung berkomunikasi dengan DPP. Padahal mekanisme yang biasa dilakukan selama ini selalu dari bawah.
Sesuai aturan PKPU, tes kesehatan calon kepala daerah dilakukan di RS milik pemerintah provinsi (Pemprov) Jawa Tengah. Kebetulan di Solo ada RSUD dr Moewardi milik Pemprov Jawa Tengah.
Sempat muncul isu perpecahan, para pimpinan Partai Golkar Solo mengaku tetap solid mendukung pasangan Gibran Rakabuming Raka-Teguh Prakosa (Gibran-Teguh), dalam Pilkada serentak, 9 Desember mendatang.
Teguh mengatakan, pihaknya sudah meneruskan surat pengunduran diri tersebut ke provinsi, karena kewenangan hal tersebut di provinsi. Pihaknya juga sudah minta tanda terima dari provinsi untuk dijadikan syarat ke KPU.
Pasangan yang diusung PDIP, Gibran Rakabuming Raka-Teguh Prakosa (Gibran-Teguh) memilih untuk mendaftar lebih awal. Sementara rivalnya, Bagyo Wahyono-FX Supardjo (Bajo) yang maju melalui jalur independen memilih mendaftar pada hari terakhir.
Nurul menambahkan, pihaknya membuka kesempatan untuk para bakal calon melakukan konsultasi hingga yang bersangkutan mau mendaftar. KPU, lanjut dia, tetap membuka layanan help desk.
Dalam survei tersebut dengan skenario Gibran Rakabuming-Teguh Prakosa melawan Bagyo Wahyono-FX Supardjo, jumlah pemilih belum menentukan sebanyak 48,7 persen.
Survei dilaksanakan pada 3-7 Agustus 2020. Menggunakan metode multistage random sampling dengan margin of error + -4,8 persen. Jumlah responden dalam survei ini sebanyak 440 responden.
"Langsung konsolidasi, sowan ke senior-senior, blusukan juga, ada rapat tertutup juga, semua kegiatan kita mulai lagi," jelas Gibran dalam siaran pers diterima, Rabu (26/8).
Cara unik untuk menarik perhatian publik akan dilakukan pasangan independen di Pilkada Solo, Bagyo Wahyono-F.X. Supardjo alias Bajo, saat mendaftarkan diri ke KPU Solo 5 September mendatang. Pria yang berprofesi sebagai penjahit dan ketua RW itu akan menaiki kuda dan diiringi 1.000 pendukung.
"Bagi kami calon dari PDIP dan teman-teman partai pendukung, dari awal sudah siap. Ada Plan A dan Plan B. Plan A itu dengan musuh, plan B tidak ada musuh," ujar Teguh Prakosa, Minggu (23/8).
Ketua KPU Solo, Nurul Sutarti mengatakan, melalui rapat pleno Rekapitulasi Dukungan Bakal Pasangan Calon Perseorangan Dalam Pemilihan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Solo 2020 Masa Perbaikan di Hotel Swiss Bellin hari ini, verifikasi faktual keduanya dinyatakan lolos.
Pasangan Bajo masih kurang 7.241 untuk memenuhi syarat. Sesuai regulasi mereka harus mengumpulkan berkas perbaikan sebanyak dua kali lipatnya atau 14.482 berkas.
Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) mengusung pasangan Gibran Rakabuming Raka-Teguh Prakosa (Gibran-Teguh) di Pilkada Solo. Ketua DPC PDIP Solo, FX Hadi Rudyatmo (Rudy) mengaku tidak mempermasalahkan, apakah akan melawan calon independen atau kotak kosong.
"Pak Purnomo mohon istirahat, aku tak leren (istirahat) pak. Tapi tetap legow, beliau mau meneruskan bisnisnya," katanya.