Ilmuwan Kaget Ada Partikel Misterius Berenergi Besar Jatuh dari Luar Angkasa
Asal usulnya masih belum diketahui namun para ahli percaya hanya peristiwa langit yang paling kuat ini bisa terjadi.
Asal usulnya masih belum diketahui namun para ahli percaya hanya peristiwa langit yang paling kuat ini bisa terjadi.
Para astronom menyebutnya Amaterasu. Mengutip Independent, Senin (8/1), nama tersebut diambil dari nama dewi matahari dalam mitologi Jepang. Ini adalah salah satu sinar kosmik berenergi tertinggi yang pernah terdeteksi, menurut para ilmuwan.
Asal usulnya masih belum diketahui namun para ahli percaya hanya peristiwa langit yang paling kuat ini, jauh lebih besar dari ledakan bintang yang dapat menghasilkan partikel langka hingga sampai Bumi.
John Matthews, seorang profesor riset di departemen fisika dan astronomi Universitas Utah, AS, mengatakan benda-benda yang dianggap energik, seperti supernova, sama sekali tidak cukup mengirim energi seperti ini.
John Matthews, seorang profesor riset di departemen fisika dan astronomi Universitas Utah, AS.
Partikel Amaterasu memiliki energi melebihi 240 exa-electron volt (EeV), jutaan kali lebih besar dari energi yang dicapai partikel di Large Hadron Collider, akselerator paling kuat yang pernah dibuat.
Ia berada di urutan kedua setelah partikel Oh-My-God, sinar kosmik berenergi ultra tinggi lainnya yang terdeteksi pada tahun 1991. Partikel ini memiliki energi 320 EeV.
Toshihiro Fujii, seorang profesor di Universitas Metropolitan Osaka di Jepang, mengatakan ketika dirinya pertama kali menemukan sinar kosmik berenergi sangat tinggi ini, ia beranggapan ada kesalahan.
Ketika sinar kosmik berenergi sangat tinggi menghantam atmosfer bumi, sinar tersebut memicu aliran partikel sekunder dan radiasi elektromagnetik yang dikenal sebagai aliran udara ekstensif.
Partikel bermuatan di aliran udara ini menghasilkan sejenis radiasi elektromagnetik yang dapat dideteksi oleh instrumen khusus.
Salah satu instrumen tersebut adalah observatorium Telescope Array di Utah, AS, yang menemukan partikel Amaterasu. Peristiwa misterius ini tampaknya muncul dari Local Void, sebuah area ruang kosong yang berbatasan dengan galaksi Bima Sakti.
Ilmuwan menemukan bintang yang aneh ini dan masih terus dipelajari.
Baca SelengkapnyaTahun ini hujan meteor Perseid akan terlihat lebih indah dibandingkan tahun-tahun sebelumnya.
Baca SelengkapnyaMeteor merupakan objek angkasa yang memasuki atmosfer bumi dan menghasilkan fenomena optik yang disebut sebagai bintang jatuh.
Baca SelengkapnyaPlanet ini masuk dalam kategori planet orbit pendek yang berada di luar tata surya Bima Sakti.
Baca SelengkapnyaIni merupakan terobosan penting dalam dunia astronomi untuk bisa mendeteksi gempa di Bulan.
Baca SelengkapnyaFenomena hujan meteor Perseid akan mencapai puncaknya pada 12 dan 13 Agustus 2023.
Baca SelengkapnyaSalah seorang warga berhasil mengabadikan penampakan momen hujan meteor yang jarang terjadi. Berikut penampakannya.
Baca SelengkapnyaElon Musk tak henti-hentinya menerbangkan satelit orbit rendahnya ke angkasa.
Baca SelengkapnyaSebagai penghormatan atas jasanya dalam bidang astronomi, ilmuwan ini diabadikan pada sebuah kawah di Bulan.
Baca Selengkapnya